Mekanisme Pemilihan Penyedia BarangJasa

PEDOMAN TATA KERJA PENGELOLAAN RANTAI SUPLAI KONTRAKTOR KONTRAK KERJA SAMA BUKU KEDUA TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENGADAAN BARANGJASA Halaman 1 dari 222 Ditetapkan tanggal : 27 Januari 2015 Revisi ke : 03 Salinan dokumen elektronik ini sesuai dengan versi aslinya

BAB I UMUM

1. Maksud dan Tujuan

1.1. Pedoman ini dimaksudkan untuk memberikan satu pola pikir, pengertian, dan pedoman pelaksanaan teknis serta administratif yang terintegrasi dan jelas bagi seluruh pengelola kegiatan usaha hulu Minyak dan Gas Bumi di wilayah Republik Indonesia, dalam pengelolaan rantai suplai. 1.2. Tujuan pengelolaan rantai suplai adalah memperoleh dan mendayagunakan barangjasa yang dibutuhkan dalam jumlah, kualitas, harga, waktu, dan tempat secara tepat, efektif, dan efisien, serta dapat dipertanggungjawabkan sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku serta memenuhi prinsip-prinsip etika rantai suplai.

2. Ruang Lingkup

2.1. Lingkup kegiatan Pengadaan BarangJasa meliputi penyusunan rencana pengadaan, proses Tender, manajemen Kontrak, pembinaan Penyedia BarangJasa dan penyelesaian perselisihan. 2.2. Pedoman ini berlaku untuk semua kegiatan Pengadaan BarangJasa. Pelaksanaan pengadaan lahan, jasa pengacarakonsultan hukum, dan jasa asuransi mengikuti ketentuan dalam pedoman khusus yang berlaku untuk pengadaan dimaksud. 2.3. Pengadaan barang meliputi pembelian barang, baik untuk kepentingan pengisian persediaan inventory atau untuk dipergunakan secara langsung dalam kegiatan operasiproyek, maupun pembelian peralatan equipment. Pengadaan barang dapat dilakukan untuk: 2.3.1. Membeli barang atau peralatan hasil produksi masal mass product dari Pabrikan atau pedagang; atau 2.3.2. Membeli barang pesanan dari bengkel workshop atau pabrikator barang atau peralatan yang harus dibuatdipabrikasi terlebih dahulu dengan desain tertentu tailor made.

3. Dasar Hukum

3.1. Undang-undang Nomor 22 Tahun 2011 tentang Minyak dan Gas Bumi. PEDOMAN TATA KERJA PENGELOLAAN RANTAI SUPLAI KONTRAKTOR KONTRAK KERJA SAMA BUKU KEDUA TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENGADAAN BARANGJASA Halaman 2 dari 222 Ditetapkan tanggal : 27 Januari 2015 Revisi ke : 03 Salinan dokumen elektronik ini sesuai dengan versi aslinya 3.2. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. 3.3. Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2012 tentang Pengalihan Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. 3.4. Peraturan Presiden Nomor 09 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. 3.5. Keputusan Presiden Nomor 189M2014 tanggal 18 November 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala SKK Migas. 3.6. Peraturan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral Nomor 09 Tahun 2013 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Satuan Kerja Khusus Pelaksanaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak Dan Gas Bumi. 3.7. Kontrak Kerja Sama.

4. Referensi Hukum

4.1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah. 4.2. Peraturan Menteri ESDM Nomor 27 Tahun 2008 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. 4.3. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-15MBU2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER- 05MBU2008 Tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara. 4.4. Peraturan Menteri ESDM Nomor 15 Tahun 2013 tentang Penggunaan Produk Dalam Negeri Pada Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. 4.5. Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 03M-INDPER12014 tentang Pedoman Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Pengadaan BarangJasa Pemerintah yang Tidak Dibiayai Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja NegaraAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. 4.6. Surat Keputusan Kepala BPMIGAS Nomor KEP-0003BP000002011S0 tanggal 19 Januari 2011 tentang Buku Kedua Revisi-II Pedoman Tata Kerja Pengelolaan Rantai Suplai KKKS.