Melakukan Analisa Hasil PROSEDUR PENELITIAN

Metode ini digunakan dalam melakukan evaluasi Supervisory Training, dimana para peserta harus membaca dan mengisi Lembar evaluasi yang telah diberikan. f. Jadwal Bagian ini memuat jadwal pelaksanaan Supervisory Training , kapan dan dimana kegiatan ini akan dilakukan. g. Rundown Acara Rundown acara berupa detail kegiatan yang akan dilakukan. Kapan dilakukan, kapan waktunya, metode apa yang digunakan, materi apa yang disampaikan, tujuan materi, hingga bagaimana pelaksanaan kegiatan.

4. Melakukan

tryout Modul Tryout Modul dilakukan pada hari Kamis, 22 Agustus 2013. Tryout dikenakan kepada 4 empat orang partisipan, 3 tiga orang wanita dan 1 satu orang pria. Tryout dilakukan di ruang 1.4 Gedung C Fakultas Psikologi USU mulai pukul 09.00 – 16.30 WIB. Kegiatan tryout dipimpin oleh 2 dua orang trainer. Trainer bergantian memberikan materi pelatihan. Jika satu trainer sedang memberikan materi, maka trainer lainnya bertugas mengobservasi dari belakangan ruangan. Universitas Sumatera Utara Penyampaian materi pelatihan dilakukan dengan berbagai metode, yaitu ceramah, pemutaran video, diskusi, dan pengadaan permainan. Selama kegiatan tryout berlangsung, para trainee berpartisipasi. Mereka bertanya hal-hal yang kurang dimengerti dan contoh-contoh nyata dari materi yang disampaikan, menjawab pertanyaan yang diajukan oleh trainer, saling berbagi pengalaman serta turut bermain permainan yang telah dipersiapkan oleh trainer terkait materi yang disampaikan. Masing-masing trainee diberi handout sehingga memudahkan mereka untuk mengikuti materi yang disampaikan dan dapat mencatat informasi-informasi yang mereka rasa diperlukan selama kegiatan pelatihan berlangsung.

5. Analisa Hasil

Tryout Modul Hasil tyrout dilihat dari 3 level evaluasi, yaitu evaluasi Reaksi, evaluasi Belajar dan evaluasi Prilaku. a. Evaluasi Reaksi Evaluasi ini berisi mengenai reaksi yang ditunjukkan trainee selama mengikuti kegiatan pelatihan. Evaluasi ini dikelompokkan menjadi 6 enam kategori, yaitu lokasi, jadwal, akomodasi, metode Universitas Sumatera Utara dan perlengkapan, materi dan trainer. Hasil evaluasi reaksi para peserta trainee ditunjukkan melalui tabel berikut ini : Tabel 3. Hasil Evaluasi Reaksi Tryout Subjek Lokasi Jadwal Akomodasi Metode Perlengakapan Materi Trainer I 4,75 4,5 4,3 4,1 4,2 4,3 II 4,75 4,25 5 5 4,4 4,6 III 4,75 4,25 4,3 4 4,4 4,1 IV 3,5 3,5 4,6 3,8 3,7 4 Rata-rata 4,435 4,125 4,55 4,225 4,175 4,25 Data di atas menunjukkan bahwa reaksi rata-rata para peserta pelatihan terhadap keenam aspek yang dinilai berada pada kategori 4, yaitu Baik. Hal ini menunjukkan bahwa dari segi lokasi, jadwal, akomodasi, metode perlengkapan, materi dan trainer pelatihan efektif untuk dilakukan. b. Evaluasi Belajar Evaluasi ini diberikan dalam bentuk Pretest dan Posttest. Trainer menghitung jawaban yang benar yang ditulis trainee dalam lembar pretest dan posttest. Kemudian kedua hasil tes dibandingkan. Hasil tes pada tryout pelatihan ini ditunjukkan pada tabel dibawah ini : Tabel 4. Hasil Evaluasi Belajar Tryout Subjek Pretest Posttest I 13 14 Universitas Sumatera Utara II 9 13 III 11 13 IV 12 17 Tabel di atas menunjukkan bahwa seluruh trainee mengalami peningkatan skor. Hal ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan para trainee setelah diberikan pelatihan. Selain itu, hal ini juga menunjukkan bahwa pelatihan yang dilakukan efektif untuk dilakukan. c. Evaluasi Prilaku Evaluasi perilaku pada penelitian ini hanya dilakukan dengan menilai diri trainee sendiri apakah mereka merasakan adanya perubahan peningkatan kemampuan setelah diberi pelatihan. Idealnya, evaluasi ini diikuti oleh penilaian kinerja para trainee, namun karena keterbatasan waktu yang dimiliki oleh peneliti maka evaluasi kinerja tidak digunakan. Hasil evaluasi perilaku pada tryout pelatihan ditunjukkan pada tabel di bawah ini: Tabel 5. Hasil Evaluasi Prilaku Tryout Subjek Nilai I 4,25 II 3,58 III 3,41 IV 3,83 Rata-rata 3,76 Berdasarkan tabel diatas, maka dapat disimpulkan bahwa para peserta trainee merasa kemampuan mereka dalam supervisory cukup meningkat setelah diberikan pelatihan. Universitas Sumatera Utara d. Kesimpulan Berdasarkan ketiga hasil evaluasi, yaitu evaluasi reaksi, evaluasi belajar dan evaluasi perilaku, maka dapat simpulkan bahwa modul pelatihan yang dirancang sudah cukup efektif untuk dilaksanakan. Selain ketiga hasil evaluasi di atas, kegiatan tryout ini dilengkapi oleh feedback yang diberikan baik dari peserta maupun oleh profesional judgement . Hasil feedback para peserta dan profesional judgement dapat dilihat melalui tabel di bawah ini : Tabel 6. F eedback Tryout Subjek Feedback Profesional Judgement  Peyampaian trainer masih kaku.  Penjelasan materi harus lebih baik.  Permainan yang disajikan harus lebih banyak melibatkan aktivitas fisik dan lebih banyak bergerak.  Disarankan menggunakan musik di sela-sela kegiatan misalnya saat pelaksanaan permainan, mengisi pretest dan posttest.  Disarankan menggunakan yel-yel selama kegiatan pelatihan.  Trainer harus lebih ceria dan lebih menguasai bahan materi.  Di akhir pelatihan disarankan ada hasil observasi, misalnya peserta yang paling tertib, peserta yang paling energik dan sebagainya. Peserta I  Waktu dalam penyampaian materi harus lebih dioptimalkan.  Penyampaian materi harus lebih luwes lagi dan tidak kaku.  Penggunaan audio harus lebih optimal lagi.  Trainer harus lebih menguasai materi. Peserta II  Materi yang disampaikan sudah baik, namun proses penyampaian materi masih terlalu kaku.  Disarankan menggunakan musik selama kegiatan permainan, pretest dan post test Universitas Sumatera Utara sehingga suasana tidak kaku dan monoton. Peserta III  Penyampaian trainer harus lebih santai dan tidak kaku.  Disarankan menggunakan musik untuk mencairkan suasana. Peserta IV  Audio yang digunakan masih kurang maksimal.  Metode penyampaiannya sudah baik, namun cara trainer menyampaikan masih kaku. Berdasarkan hasil evaluasi dan hasil feedback , maka dapat disimpulkan bahwa materi yang disajikan, metode yang digunakan dalam penyampaian materi, jadwal dan waktu setiap sesi kegiatan sudah baik, namun perlu ada perbaikan dalam hal teknis seperti adanya penggunaan musik, penggunaan yel-yel selama kegiatan serta cara penyampaian trainer dan penguasaan trainer terhadap materi harus ditingkatkan lagi. Oleh karena itu, peneliti merevisi modul Supervisory Training sehingga modul yang akan digunakan oleh PT X lebih baik.

6. Membangun Finalisasi Modul Pelatihan