Ciri Semantik Konfigurasi Leksikal

mempunyai komponen makna masing-masing dengan kemungkinan ada persamaan dan perbedaannya.

5.1.9 Ciri Semantik

Komponen makna semantic component, semantic property, semantic masker mempelajari setiap kata atau unsur leksikal lainnya, terdiri dari satu atau beberapa unsur yang bersama-sama membentuk makna kata atau makna unsur leksikal tersebut. Komponen bersama berfungsi membentuk dan menentukan batas medan makna. Komponen diagnostik berfungsi membedakan kata yang satu dengan yang lain atau medan makna yang satu dengan medan makna yang lain. Untuk menentukan komponen diagnostik ada beberapa prosedur yang dilakukan : a Menyeleksi sejumlah makna yang diasumsikan mempunyai relasi dan membentuk medan makna berdasarkan komponen makna bersama. Dalam bahasa Melayu dialek Bandar Khalipah dapat dikemukakan seperti : ayah, omak, ocik, paman, mempunyai komponen bersama yaitu manusia. b Mendaftarkan semua jenis referen spesifik untuk setiap makna : c Menentukan komponen yang tepat berdasarkan makna dalam satu kata atau lebih, tetapi tidak semua kata dalam medan makna. d Menentukan komponen diagnostik yang tepat untuk setiap kata. Dalam bahasa Melayu dialek Bandar Khalipah, dapat ditentukan komponen bahwa omak dan ocik memiliki komponen perempuan, begitu juga dengan ayah dan pakcik jelas memiliki komponen laki-laki. Ridwan Azhar : Analisis Semantik Bahasa Melayu Dialek Bandar Khalipah, 2008 USU e-Repository © 2008 e Mendeskripsikan secara sistematis fitur-fiturciri diagnostik yang terdapat dalam kata- kata tersebut. Selain prosedur di atas, Nida 1975, mengemukakan empat tipe prosedur dalam menganalisis komponen makna: 1 Penamaan, adalah proses menamai komponen yang ditentukan oleh referennya. 2 Parafrasa, memberikan komponen makna satu melalui kata-kata 3 Pendefinisian, memberikan makna kata berdasarkan analisis komponen makna dan parafrasa. 4 Pengklasifikasian, makna kata berdasarkan analisis komponen makna.

5.1.10 Konfigurasi Leksikal

Cruse 1986:134 membagi konfigurasi leksikal berdasarkan struktur hierarki, menjadi : Taksonomi, meronomi, endonimi dan paronimi. Hierarki leksikal taksonomi terbentuk dari satuan leksikal pada tataran generik generic level sampai kelataran spesifik specific level. Relasi vertikalnya disebut relasi leksikal taksonomi merupakan subtipe hiponimi dengan kerangka diagnostik X adalah jenis Y. Dalam bahasa Melayu dialek Bandar Khalipah : kata betinju merupakan taksonomi bekelahi. betinju adalah X dan bekelahi adalah Y, bekelahi merupakan relasi vertikal. Meronomi merupakan struktur hierarki leksikal yang vertikalnya disebut relasi leksikal meronimi yang mempunyai makna keseluruhan dan satuan relasi leksikalnya bermakna bagian. Ridwan Azhar : Analisis Semantik Bahasa Melayu Dialek Bandar Khalipah, 2008 USU e-Repository © 2008 Seri proposional digambarkan sebagai sel yang mempunyai enam elemen dan relasi ketiga elemen itu harus sedemikian rupa sehingga elemen keempat dapat ditentukan dari relasi ketiga itu. Seri proposional itu dapat digambarkan sebagai berikut: ibu bibi bapak paman Relasi leksikal yang berkaitan dengan seri proposional adalah endonimi dan paronimi. Endonimi didasarkan pada pernyataan makna leksikal ke dalam satuan leksikal yang lain disebut endonim,. Satuan leksikal yang mengandung makna satuan leksikal yang lain disebut eksonim. Paronimi merupakan relasi antara dua satuan leksikal yang kategori sintaksisnya berbeda akibat proses derivasi.

5.1.11 Perubahan Makna