3.5.1 Skala Pengukuran
Skala pengukuran yang digunakan dalam manilai setiap jawaban responden adalah dengan menggunakan skala Likert. Skala Likert merupakan cara
pengukuran dengan menghadapkan seorang responden dengan debuah pertanyaan yang kemudian diminta untuk member jawaban dengan memilih satu dari lima
pilihan jawaban yang telah disediakan dengan bobot tertentu pada masing-masing jawab pertanyaan. Penulis menggunakan skala lima dalam penelitian karena
menilai bahwa responden sudah cukup bias membedakan masing-masing alternatife jawaban. Dalam penelitian ini, variable-variabel yang mempengaruhi
motivasi kerja diukur dalam beberapa indicator pengukuran, dimana setiap indicator pertanyaan diberikan bobot skor tertentu. Jwaban-jawaban yang telah
diberikan bobot, kemudian dujumlahkan untuk setiap responden guna dijadikan skor penilaian terhadap variabel-variabel yang akan diteliti
Penarikan kesimpulan pada setiap variabel ditentukan dengan rata-rata dari setiap indicator. Nilai rata-rata tersebut diperoleh dari penjumlahan hasil kali
total responden pada masing-masing skr dengan skornya. Kemudian dibagi dengan julah responden keseluruhan. Rumus yang digunkan untuk mencari rataan
skor tersebut adalah sebagai berikut :
Dimana : X = Rata-rata
= Responden yang memilih skor tertentu = Bobot Skor
= Jumlah Total Responden
34
Interpretasi selanjutnya diperoleh dengan mancari nilai skor rata-rata. Nilai skor rata-rata dapat diperoleh dengan rumus :
Dalam penelitian ini digunakan skala Likert dari 1 sampai dengan 5, sehingga nilai rata-rata yang diperoleh menjadi :
Berdasarkan nilai skor rata-rata tersebut, maka posisi kesimpulan memiliki rentang skala seperti pada table 1 berikut :
Tabel 3. Rentang Skala Pengambilan Kesimpulan Kriteria Jawaban
Skor Bobot Nilai
Rentang Skala
Sangat Tidak Setuju 1
1.00 – 1.80 Tidak Setuju
2 1.81 – 2.60
Cukup Setuju 3
2.61 – 3.40 Setuju
4 3.41 – 4.20
Sangat Setuju 5
4.21 – 5.00
3.5.2 Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji Validitas
Uji validitas diperlikan untuk mendapatkan pertanyaan yang valid dari sejumlah pertanyaan yang sudah dilemparkan lebih dahulu kepada para
35
responden. Jumlah pertanyaan yang valid setelah yang gugur dibuang kemudian di uji lagi dengan metode uji reliabilitas. Teknik analisa untuk menguji validitas
empirik menggunakan rumus pearson product moment correlation, yaitu:
Keterangan : N = jumlah responden X = skor masing-masing pertanyaan tiap responden
Y = skor total masing-masing pertanyaan tiap responden
Uji Reliabilitas
Keterandalan ditentukan dengan menggunakan rumus alpha cronchbach, yaitu:
Dimana σ = koefisien alpha cronchbach
k = butir pertanyaan yang valid
∑ = jumlah varians butir pertanyaan yang valid = varians skor total
3.5.3 Analisis Deskriptif