BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Promosi
Promosi merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang memegang peranan penting dalam usaha peningkatan volume penjualan
produk atau jasa. Promosi juga merupakan salah satu alat komunikasi yang bersifat persuasif membujuk dan mampu memberikan informasi tentang
kebaikan dan keunggulan produk yang ditawarkan oleh perusahaan dibandingkan dengan produk pesaing. Promosi digunakan pula untuk
meyakinkan dan mengingatkan konsumen akan produk yang dihasilkan oleh perusahaan, dengan tujuan agar konsumen melakukan pembelian terhadap
produk tersebut. George E. Belch dan Michael E. Belch 2001:14 mengemukakan
definisi promosi sebagai berikut : “Coordination of all seller – initiated effort to set up channels of
information and persuasion to sell good, and services or promote an idea”. Definisi di atas diartikan bahwa promosi adalah suatu cara koordinasi yang
akan menuntun semua aktifitas penjualan dengan membentuk suatu saluran informasi dan membujuk untuk menjual barang dan jasa atau memberikan
suatu gagasan. Sedangkan promosi menurut Philip Kotler 2008: 27 adalah sebagai
berikut :
“Promotion includes all the activities the company undertakes to communicate and promote its products to the target market”.
Definisi di atas mengandung pengertian bahwa promosi merupakan fungsi untuk menginformasikan, membujuk dan mempengaruhi konsumen dalam
keputusan pembelian. Menurut Bonne dan Kurtz 1998 : 561, promosi adalah sebagai
berikut : “Promotion is function of informing, persuading, and influencing the
consumer’s purchase decision.” Definisi di atas mengandung pengertian bahwa promosi merupakan fungsi
untuk menginformasikan, membujuk, dan mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian.
Dari ketiga definisi di atas dapat disimpulkan bahwa promosi merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang berfungsi
untuk mengkomunikasikan dan menginformasikan suatu produk atau jasa kepada pasar sasaran, dengan tujuan untuk membujuk dan mempengaruhi
konsumen atau pasar sasaran agar mau membeli suatu produk atau jasa. Produk dan jasa dari suatu perusahaan sangat memerlukan kegiatan
promosi dalam usaha meningkatkan volume penjualannya mengingat ketatnya persaingan di pasar. Promosi terdiri dari alat-alat promosi
promotion tools. Kombinasi dari alat-alat promosi disebut bauran promosi promotion mix. Bauran promosi dikemukakan oleh Kotler dan Armstrong
2001: 512 adalah sebagai berikut :
“Promotion mix is the specific mix of advertising, personal selling, sales promotion, public relations, and direct marketing tools a company
uses to persue its advertising and marketing objectives”. Definisi tersebut dapat diartikan bahwa bauran promosi adalah kombinasi
khusus dari iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan alat-alat pemasaran langsung yang digunakan perusahaan
untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. Menurut Kotler 2000: 626, alat-alat promosi bauran promosi adalah
sebagai berikut : 1.
Periklanan advertising Segala bentuk penyajian dan promosi non personal atas ide, barang
atau jasa yang dilakukan oleh perusahaan sponsor tertentu. 2.
Promosi Penjualan sales promotion Berbagai insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba
atau membeli suatu produk atau jasa. 3.
Hubungan Masyarakat public relation Berbagai program untuk mempromosikan dan atau melindungi citra
perusahaan atau masing-masing produknya. 4.
Penjualan Pribadi personal selling Interaksi langsung dengan satu calon pembeli atau lebih untuk
melakukan presentasi, menjawab pertanyaan, dan menerima pesanan. 5.
Pemasaran Langsung direct marketing