Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

Universitas Sumatera Utara | 124

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan sesuai dengan langkah- langkah yang ditetapkan, maka peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Para pengguna ponsel cerdas selalu berusahan untuk menyesuaikan diri dengan antara kebutuhan pribadi si pengguna dengan kebutuhan informasi sosialnya. Cara yang digunakan oleh para pengguna ponsel cerdas dalam menyesuaikan diri antara ponsel cerdas yang digunakan dengan kebutuhan sosial antar lain adalah sebagai berikut: a. Menyesuaikan pembelian jenis dan merek ponsel cerdas yang akan digunakan. Calon pengguna ponsel cerdas akan mengklasifikasikan kategori-kategori kebutuhan sosial yang harus dipenuhi dirinya saat menggunakan ponsel cerdas, seperti 1 kebutuhan akses media sosial seperti Instagram atau Facebook; 2 kebutuhan akses aplikasi percakapan online chatting seperti Line dan Whatsapp; 3 akses informasi atau berita umum; 4 akses kegemaran atau hobi seperti info sepakbola; dan 5 akses aplikasi hiburan entertainment seperti aplikasi permainan Clash of Clan atau aplikasi karaoke Smule. b. Setelah mengidentifikasi kebutuhan sosial yang harus dipenuhi, calon pengguna ponsel cerdas akan menentukan jenis dan merek ponsel cerdas dengan fitur yang dapat mendukung kebutuhan sosialnya. Jenis dan merek ponsel cerdas yang akan dipilih juga ikut ditentukan berdasarkan keadaan ekonomid dan tingkat status sosial yang bersangkutan. c. Setelah mendapatkan jenis ponsel cerdas yang sesuai, calon pengguna ponsel cerdas akan memilih dan membeli ponsel cerdas yang dianggap paling sesuai untuk memenuhi kebutuhan sosial dari diri penggunanya. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara | 125 2. Pemaknaan subjektif penggunaan produk Sony Xperia Z5 berdasarkan pesan penempatan merek dalam adegan dan tayangan dalam film dimaknai beragam oleh para penontonnya. Makna yang dihasilkan dapat dibagi menjadi dua ketegori, yaitu positif dan negatif: a. Pemaknaan positif,  Pemaknaan positif dipersepsikan produk ponsel Sony Xperia Z5 keluran Sony ini sangat hebat dan berkelas karena mampu menjadi pendamping dan digunakan oleh karakter James Bond didalam film Spectre.  Penonton meyakini tidak sembarang produk yang mendapatkan kesempatan untuk digunakan oleh agen 007 itu, sebab karakter James Bond selalu identik dengan tokoh yang sangat pemilih dan selalu menggunakan barang-barang dengan kualitas nomor satu.  Untuk fitur yang ditampilkan dari penggunaan Sony Xperia Z5 di film Spectre dapat diasumsikan bahwa produk ponsel cerdas ini memiliki fitur canggih, seperti mampu melakukan panggilan telepon langsung dengan perintah suara dan tampilan pengguna user-interface yang baik.  Pesan penempatan merek Sony Xperia Z5 di film Spectre juga membuat para penonton semakin sadar bahwa teknologi ponsel cerdas sudah sangat maju dan berkembang dengan sangat cepat. b. Pemaknaan negatif  Pemaknaan negatif, penonton mempersepsikan pesan penempatan merek Sony Xperia Z5 di film James Bond: Spectre dengan pandangan yang tidak mendukung citra produk yang ditampilkan. Pemaknaan negatif yang muncul seperti tidak ada aspek khusus atau spesialisasi keunggulan produk yang ditonjolkan, sehingga terkesan produk Xperia Z5 ini hanya dianggap pelengkap adegan saja.  Para penonton juga menyadari bahwa produk ponsel cerdas memang akan selalu semakin canggih dari waktu ke waktu, sehingga memaknai pesan penempatan merek Sony Xperia Z5 ini Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara | 126 dengan pemikiran yang cenderung apatis. 3. Karakter James Bond yang dinilai kuat, ternyata tidak dapat memberikan efek yang kuat dalam membentuk persepsi publik tentang produk-produk yang diiklankan dalam film Spectre. Para penonton sudah yakin bahwa produk apapun yang digunakan agen 007 tersebut akan selalu canggih, hebat, dan modern sehingga tidak ada persepsi khusus yang terbentuk oleh penonton. 4. Identifikasi pengguna ponsel cerdas dengan lingkungan sosialnya dapat dijelaskan dalam konteks hubungan yang terjadi antara pengguna ponsel cerdas dan lingkungan sosial si pengguna. Hubungan yang terjadi adalah sebagai berikut: a. Penggunaan ponsel cerdas memudahkan komunikasi antara pengguna ponsel cerdas dan lingkungan sosialnya. Para pengguna ponsel cerdas memanfaatkan akses aplikasi percakapan online chatting seperti Line, Whatsapp, dan Blackberry Messenger untuk berkomunikasi dengan lingkungan sosial, baik dari kelompok sosial teman-teman dan kolega dan keluarga. b. Para pengguna ponsel cerdas dapat memanfaatkan aplikasi percakapan online chatting di ponsel cerdasnya untuk membuat percakapan grup group chat untuk saling bertukar informasi dengan para anggota kelompok sosial. c. Para pengguna ponsel cerdas menggunakan ponsel cerdasnya untuk mengelola aktifitas dalam kelompok sosial yangt terpisah jarak dan waktu yang jauh. Pengelolaan kelompok sosial menggunakan aplikasi media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Facebook untuk tetap terhubung dengan para anggotanya. Kelompok sosial yang berbentuk komunitas ini sangat beragam, mulai dari komunitas hobi, komunitas penggemar permainan, dan lain sebagainya. d. Penggunaan ponsel cerdas dalam lingkungan sosial ikut menentu- kan pemilihan dan pembelian tipe atau merek ponsel cerdas. Beberapa pengguna memilih untuk menggunakan ponsel cerdas Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara | 127 dengan merek dan tipe tertentu karena terpengaruh faktor gengsi dan status sosial dalam lingkungan dan kelompok sosialnya. Faktor ini menjadikan para pengguna ponsel cerdas memilih ponsel cerdas dengan tipe atau merek tertentu sehingga diharapkan meningkatkan gengsi dan status sosialnya. e. Selain itu, persamaan identitas dalam lingkungan sosial juga menjadi faktor yang mempengaruhi pengguna ponsel cerdas dalam memilih tipe atau merek ponsel cerdas yang akan digunakan. Beberapa pengguna cenderung memilih ponsel cerdas dengan tipe atau merek yang sama dengan anggota dalam kelompok sosialnya. Hal ini disebabkan rasa persamaan identitas dan rasa ingin memiliki atribut yang sama dengan anggota dalam lingkungan sosial masing-masing pengguna ponsel cerdas.

5.2. Saran