Potensi Massa Cadangan Karbon di Lahan Gambut

5.17 Potensi Massa Cadangan Karbon di Lahan Gambut

Lahan gambut memiliki fungsi sebagai penyimpan karbon, sehingga informasi mengenai massa karbon pada suatu areal lahan gambut akan sangat membantu dalam menyusun rencana pengelolaan HTI di kawasan tersebut. Lahan gambut sebagai jaring untuk menangkap karbon dari atmosfer yang dibenamkan pada lahan rawa yang tergenang selama ribuan tahun. Menurut Jaya 2001 diacu dalam Barchia 2006 deposit gambut di kawasan tropik menyimpan 2500 ton CHa dengan ketebalan gambut rata-rata 5 m atau lebih tinggi lagi sampai 5000 tonHa. Massa Karbon yang dapat diserap dengan membiarkan lahan gambut yang rusak menjadi hutan belukar forest fallow atau HTI sebesar 3,0 sampai 6,6 ton CHaTahun Barchia 2006. Faktor-faktor yang mempengaruhi massa karbon dalam lahan gambut adalah bulk density, C organik, kedalaman gambut dan luas lahan gambut. Gambar 18 menunjukkan bahwa pada kelas umur 0 tahun memiliki rata-rata massa karbon gambut sebesar 1.473,62 tonha dengan luasan plot penelitian yang sama setiap kelas umur yaitu 1 Ha. Tingginya massa karbon tersebut disebabkan karena tingginya nilai rata-rata bulk density yaitu 0,25 grcm 3 sehingga mempengaruhi nilai rata-rata kerapatan karbon tonm 3 menjadi tinggi. Tingginya bulk density yang dimiliki pada kelas umur 0 tahun disebabkan karena telah terjadi dekomposisi lebih lanjut pada areal tersebut. Gambar 18 Rata-rata massa karbon tanah gambut tonha Hasil uji t-student massa karbon gambut menurut masing-masing kelas umur disajikan pada Tabel 24. Tabel 24 Hasil uji t-student massa karbon gambut menurut kelas umur Kelas Umur thn 3 4 5 2 0,048 0,032 0,734 3 0,009 0,393 tn 4 0,001 tn 5 0,383 Keterangan : = Berbeda Sangat Nyata p0,001 pada selang kepercayaan 95 tn = Berbeda Nyata p 0,01-0,05 pada selang kepercayaan 95 tn= Tidak Berbeda Nyata p0,05 pada selang kepercayaan 95 Tabel 24 menunjukkan bahwa massa karbon gambut pada setiap kelas umur memiliki perbedaan sangat nyata dan nyata. Perbedaan tersebut disebabkan karena adanya perbedaan kedalaman gambut, bulk density, dan kadar karbon. Gambut yang dalam, tingginya bulk density dan kadar karbon dapat meningkatkan massa karbon gambut. Massa karbon gambut pada kelas umur 5 dengan 0 tahun tidak ada perbedaan nyata, hal ini disebabkan karena areal 0 tahun merupakan areal yang baru di lakukan pemanenan atau areal baru terbuka lebih kurang 10 hari. Areal yang terbuka memiliki kondisi yang sama pada saat sebelum pemanenan kayu, sehingga massa karbon pada areal tersebut tidak beda nyata dengan massa karbon saat areal belum dipanen.

VI. KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan