5.8 Pendugaan Potensi Biomassa Tumbuhan Bawah dan Serasah
Tumbuhan bawah yang ada di  lokasi penelitian sejenis pakis. Hasil  analisis laboratorium biomassa tumbuhan bawah dan serasah disajikan pada Gambar 13.
Gambar 13  Potensi biomassa pada serasah dan tumbuhan bawah tonha Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata biomassa serasah lebih tinggi
daripada  tumbuhan bawah terutama pada kelas umur 5  tahun dengan rata-rata  8,45 tonha. Hal tersebut disebabkan jumlah daun lebih banyak, yang ditunjukkan dengan
rata-rata berat basah hasil timbangan di lapangan daun pada kelas umur tersebut lebih berat daripada berat basah daun kelas umur lain yaitu 43,49 kg. Semakin banyak daun
maka jumlah serasah akan menumpuk semakin banyak. Sedangkan untuk rata-rata biomassa tumbuhan bawah pada kelas umur 2 tahun
lebih kecil daripada kelas umur lain yaitu  3,58 tonha.  Hal ini disebabkan karena pada kelas umur 2 tahun kondisi lahan masih rapat dengan pepohonan sehingga jumlah
cahaya matahari yang masuk sedikit akibatnya tumbuhan bawah tidak dapat tumbuh dengan subur karena kurang mendapat cahaya  matahari.  Menurut  Daniel et al  1987
tumbuhan bawah menerima cahaya yang tersaring melalui tajuk atas. Pada tegakan yang rapat lamanya  waktu  masuknya  cahaya  ke lantai hutan menjadi rendah. Oleh
karena itu waktu efektif tersedianya cahaya matahari yang cukup bagi tumbuhan bawah dipengaruhi oleh kerapatan tegakan.
Hasil penelitian Junaedi 2007 menunjukkan bahwa rendahnya kerapatan vegetasi tumbuhan bawah di areal bekas tebang 0 tahun kemungkinan disebabkan
karena banyaknya vegetasi tumbuhan mengalami kerusakan bahkan mengalami
kematian akibat kegiatan pemanenan kayu yang baru dilakukan sehingga berpengaruh terhadap jumlah kerapatan.
Pada kelas umur 0 tahun rata-rata biomassa serasah dan tumbuhan bawah masing-masing 1,42 tonha dan 1,1 tonha, lebih kecil daripada kelas umur lain. Hal ini
disebabkan pada kelas umur 0 tahun kondisi lahan setelah dilakukan pemanenan, sehingga untuk tumbuhan bawah banyak yang mati akibat tertimpa pohon tumbang dan
gerakan traktor untuk mengambil kayu. Demikian juga untuk serasah, akibat kegiatan traktor tersebut banyak serasah yang terpendam kedalam tanah gambut. Hasil penelitian
Istomo 2002  menyatakan bahwa telah terjadi pengurangan jatuhan serasah akibat penebangan pohon sekitar 25.
5.9 Pendugaan Potensi Massa Karbon Tumbuhan Bawah dan Serasah