3.1.2 Penerimaan Usahatani
Penerimaan tunai usahatani dapat didefinisikan sebagai nilai uang yang diterima dari penjualan produk usahatani Soekartawi, 1986. Pinjaman dalam
usahatani tidak termasuk kedalam penerimaan tunai begitu pula dengan bunga pinjaman dan jumlah pinjaman pokok tidak termasuk ke dalam pengeluaran tunai
usahatani. Penerimaan usahatani secara teknis merupakan hasil perkalian antara produksi yang diperoleh dengan harga jual Soekartawi, 1995.
Penerimaan usahatani yang didapat akan mendorong petani untuk dapat mengalokasikannya dalam berbagai kegunaan atau keperluan petani itu sendiri
seperti untuk biaya prduksi periode berikutnya, tabungan dan pengeluaran lain untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
3.1.3 Pengeluaran Usahatani
Pengeluaran usahatani secara umum meliputi pengeluaran tunai dan tidak tunai atau biaya diperhitungkan. Terdapat pula pengeluaran usahatani total yang
terdiri dari biaya tetap fixed cost dan biaya tidak tetap variable cost. Perhitungan kedua biaya tersebut harus dipisahkan dalam perhitungannya hal ini
akan berkaitan dengan kegiatan produksi pada waktu saat dan produksi yang akan datang.
Pengeluaran tunai atau biaya tunai usahatani merupakan sejumlah uang yang dibayarkan untuk pembelian barang dan jasa bagi usahatani baik secara tunai
ataupun kredit, sedangkan pengeluaran tidak tunai atau biaya diperhitungkan ialah pengeluaran berupa nilai barang dan jasa untuk keperluan usahatani yang dibayar
dengan benda, seperti halnya jika usahatani menggunakan mesin – mesin maka
nilai penyusutan dari mesin tersebut harus dimasukan kedalam biaya pengeluaran tidak tunai dan digunakan untuk menghitung pendapatan kerja petani jika bunga
modal dan nilai tenaga kerja keluarga diperhitungkan. Adapun Pengeluaran tidak tetap variable cost dapat didefinisikan sebagai
biaya yang besar dan kecilnya dipengaruhi oleh produksi yang diperoleh sedangkan pengeluaran tetap fixed cost didefinisikan sebagai pengeluaran atau
biaya yang relatif tetap jumlahnya dan terus dikeluarkan meskipun produksi yang diperoleh jumlahnya banyak atau sedikit, sehingga biaya ini tidak tergantung pada
besar kecilnya produksi yang diperoleh. Sedangkan pengeluaran total usahatani dapat didefinisikan sebagai nilai semua masukan yang habis terpakai atau
dikeluarkan di dalam produksi kecuali biaya tenaga kerja keluarga petani.
3.1.4 Pendapatan Usahatani