Dasar Pengenaan Tarif dan Cara Perhitungan Pajak Hotel

57 BAMBOO GUEST HOUSE Jl. Ring Road Tuktuk 0625 451236 2 Kamar 58 SONY GUEST HOUSE Jl. Ring Road Tuktuk 0625 700492 10 Kamar 59 TUKTUK TIMBUL Jl. Ring Road Tuktuk 15 Kamar 60 GITA ULI Jl. Ring Road Tuktuk 12 Kamar 61 SIBIGO Jl. Ring Road Tuktuk 081375130703 4 Kamar 62 VILLA LYLLA Tolping Desa Martoba 8 Kamar Sumber: www.samosirkab.go.id Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Samosir nomor 11 tahun 2011 pasal 4 , Subjek Pajak Hotel yaitu orang pribadi atau badan yang melakukan pembayaran atas pelayanan hotel kepada orang pribadi atau badan yang mengusahakan hotel. Wajib Pajak Hotel adalah orang pribadi atau badan yang mengusahakan hotel pengusaha hotel. Setiap pengusaha wajib mendaftarkan diri sebagai wajib pajak untuk mendapatkan NPWPD Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah.

II.3.4 Dasar Pengenaan Tarif dan Cara Perhitungan Pajak Hotel

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Samosir nomor 11 tahun 2011 pasal 7 ayat 1, dasar pengenaan Pajak Hotel adalah jumlah pembayaran atau yang seharusnya dibayar kepada hotel. Tarif pajak hotel ditetapkan sebesar 10 sepuluh perseratus. Besaran pajak hotel = 10 x jumlah pembayaran yang seharusnya kepada hotel. Konsep adalah istilah atau definisi yang digunakan untuk menggambarkan fenomena yang dirumuskan berdasarkan generalisasi dari sejumlah kejadian, keadaan kelompok atau individu yang menjadi pusat penelitian Singarimbun, 1993:31. Maka dalam hal ini definisi konsep yang digunakan peneliti untuk membatasi permasalahan penelitian yaitu: a.Efektivitas Efektivitas adalah ukuran keberhasilan suatu organisasi dalam usaha mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan Mahsun, 2006. b.Pendapatan Asli Daerah PAD Pendapatan daerah adalah semua hak daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih dalam periode anggaran tertentu. Pendapatan daerah berasal dari dana perimbangan pusat dan daerah, juga yang berasal dari daerah itu sendiri yaitu Pendapatan Asli Daerah PAD serta pendapatan lain-lain yang sah. c.Pajak Hotel Pajak Hotel adalah setiap pelayanan yang disediakan oleh hotel dengan pembayaran, termasuk jasa penunjang sebagai kelengkapan hotel yang sifatnya memberi kemudahan dan kenyamanan, termasuk fasilitas olahraga dan hiburan. Sesuai dengan judul penelitian ini, yaitu Pengaruh Efektivitas Pemungutan Pajak Hotel Terhadap Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Studi pada Dinas Pendapatan, Keuangan, dan Asset Daerah Kabupaten Samosir, maka untuk memahami penggunaan variabel dalam penelitian ini, dan menghindari salah penafsiran terhadap variabel tersebut, maka penulis memberi batasan-batasan atas variabel yang diteliti dengan operasionalisasi sebagai berikut: Tabel 2.1 Deinisi Variabel Operasional Penelitian Variabel Dimensi Indikator Efektivitas Pajak Hotel X Efektivitas pajak hotel adalah perolehan pajak berdasarkan potensinya yang sebenarnya Efektivitas Pajak Hotel = Syafri Daud Abdul Halim, 2004:163 Pendapatan Asli Daerah PAD Y PAD adalah sumber keuangan daerah yang digali dari wilayah daerah bersangkutan, yang terdiri dari hasil pajak daerah, hasil retribusi daerah, dan hassil pengelolaan kekayaan daerah yang Jumlah nilai rupiah yang diterima oleh pemerintah daerah dari hasil pengelolaan sumber daya yang ada dalam daerah. Pengaruh Pajak Hotel terhadap PAD lain-lain yang sah. UU No. 32 tahun 2004 X : realisasi penerimaan Pajak Hotel Y : realisasi PAD Sistematika penulisan yang disusun dalam rangka memaparkan keseluruhan hasil penelitian ini secara singkat dapat diketahui sebagai berikut : BAB I: PENDAHULUAN Bab ini memuat latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian. BAB II: TINJAUAN PUSTAKA Bab ini memuat kerangka teori, definisi konsep, dan definisi variabel operasional yang digunakan sebagai acuan dari penelitian, serta sistematika penulisan karya ilmiah ini . BAB III : METODE PENELITIAN Bab ini memuat bentuk penelitian, lokasi penelitian, informan penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisa data. BAB IV : DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN Bab ini memuat gambaran umum tentang gambaran atau karakteristik lokasi penelitian, berupa sejarah singkat, visi dan misi, tugas dan fungsi. BAB V: PENYAJIAN DAN ANALISA DATA Bab ini memuat penyajian dari data-data yang telah diperoleh di lapangan kemudian diintrepretasikan dan dianalisis dengan menggunakan kolerasi hubungan antarvariabel. Bab ini memuat kesimpulan dan saran atas hasil penelitian yang telah dilakukan. METODE PENELITIAN III.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang akan penulis gunakan adalah metode deskriptif dengan analisis data kuantitatif, yaitu metode penelitian yang berusaha mengungkapkan pemecahan masalah yang ada, yang bertujuan membuat deskripsi, gambaran secara tepat mengenai fakta, keadaan, gejala, yang merupakan objek penelitian. Sedangkan data yang hendak dianalisis merupakan data-data kuantitatif, yang berarti penelitian yang datanya diperoleh dan dianalisis dalam bentuk angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut dan penampilan dari hasilnya. III.2 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Dinas Pendapatan, Keuangan, dan Asset Daerah Daerah Kabupaten Samosir yang beralamat di Jalan Raya Rianate KM 5,5 , Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

II.3 Informan Penelitian