Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran Rumah Boneka

2. Media Pembelajaran Rumah Boneka

Media pembelajaran rumah boneka yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah media pembelajaran rumah boneka pada Subtema Gemar Berolahraga untuk siswa kelas 1 Sekolah Dasar. Media pembelajaran rumah boneka yang dikembangkan dalam penelitian ini mengacu pada kompetensi dasar dan indikator yang ingin dicapai. Selain itu, keseluruhan media pembelajaran konvensional ini memuat beberapa pelajaran yaitu Bahasa Indonesia, Pjok, Dan SBdP. Media pembelajaran Rumah Boneka yang dikembangkan dalam penelitian berguna untuk memfasilitasi penyampaian materi pembelajaran terkait mengenal teks menjaga kesehatan tubuh. Media ini didesain dalam bentuk rumah boneka, sehingga akan menarik perhatian siswa dan mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Dalam media pembelajaran tersebut memuat boneka yang memperagakan gerakan lokomotor di lengkapi dengan teks. Dengan begitu tidak akan membuat siswa merasa bosan dalam mengikuti pelajaran.

C. Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran Rumah Boneka

Sebagai dasar untuk mengetahui kualitas media pembelajaran yang dikembangkan, maka dilakukan validasi oleh pakar media. Validasi media pembelajaran ini dilakukan oleh dua pakar media pembelajaran. Kedua validator tersebut adalah P.P dan P.I validasi pertama oleh P.P di laksanakan pada tanggal 17 januari 2017 dan validasi kedua oleh P.I dan di laksanakan pada tanggal 20 januari 2017. Aspek-aspek yang menjadi indikator untuk melakukan validasi yaitu, 1 potensial untuk menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran, 2 petunjuk cara menggunakannya, 3 tidak mengandung unsur salah konsep, 4 sesuai dengan karakteristik siswa kelas 1, 5 memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif, 6 potensial memudahkan peserta didik untuk memahami materi, 7 menggunakan gambar yang jelas, 8 penggunaan warna indah dan menarik, 9 tidak membahayakan, 10 mudah digunakan, 11 bisa digunakan berulang-ulang, 12 bahan pembuatannya mudah diperoleh, 13 ukuran proporsional, 14 bahasa yang digunakan mudah dipahami, 15 memudahkan memahami materi mengenal teks petunjuk kesehatan tubuh. Berpatokan pada instrumen validasi yang dikembangkan tersebut, maka hasil penilaian oleh validator P.P adalah 3,9 dengan total skor 15 item yaitu 59, sementara dari validator P.I adalah 3,8 dengan total skor 15 item yaitu 58. Dari data kuantitatif tersebut kemudian dikonversikan ke data kualitatif maka dikategorikan “Baik” baik itu validator P.P maupun validator P.I. Hasil perhitungan tersebut menggunakan rumus rata-rata yang sudah dibahas pada bab III yang dilakukan dengan cara menjumlahkan skor perolehan total skor dibagi dengan jumlah seluruh item yaitu 15. Walaupun demikian ada beberapa aspek yang perlu dilakukan revisi, baik RPPTH maupun media agar pengenalan konsep lebih terarah dan semuanya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI bisa tersampaikan secara baik. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut Tabel 4.1 Komentar Saran Perbaikan Validator P.P dan Revisi Komentar dan Saran Perbaikan Revisi Warna yang di buat harus lebih menarik lagi. Di tambahkan warna yang menarik dan berbagai gambar yang menarik pada bagian luar media rumah boneka tersebut. Adapun komentar serta saran dari validator kedua yaitu P.I Tabel 4.2 Komentar Saran Perbaikan Validator P.I dan Revisi Komentar dan Saran Perbaikan Revisi Perlu ditambahkan gambar peralatan musik pada rumah boneka gitar, seruling, dan drum. Di tambahkan gambar pada luar rumah boneka tersebut. Merujuk pada komentar serta saran perbaikan dari pakar media pembelajaran, maka peneliti juga akan melakukan revisi sesuai saran yang diberikan sehingga kesalahan-kesalahan yang terjadi bisa diminimalisir. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

D. Data Hasil Validasi Guru Kelas 1 dan Revisi Produk