Hasil wawancara analisis kebutuhan

kelas III SD Negeri Kalasan 1. Tujuan dilakukannya wawancara yaitu untuk mengidentifikasi potensi atau masalah yang ada di lapangan, terkait pemahaman guru terhadap penggunaan atau penerapan media pembelajaran konvensional timeline timbul khususnya yang berkaitan dengan materi pokok yang sulit dipahami oleh siswa karena kurangnya penggunaan media untuk membantu pemahaman siswa. Peneliti menjadikan hasil wawancara tersebut sebagai pedoman dalam mengembangkan produk media pembelajaran timeline timbul pada materi pokok teknologi komunikasi yang terdapat pada sub tema 2 perkembangan teknologi komunikasi dalam tema 2 tentang perkembangan teknologi.

1. Hasil wawancara analisis kebutuhan

Wawancara yang dilakukan oleh peneliti kepada pihak sekolah khususnya guru kelas bersangkutan berpedoman pada daftar pertanyaan yang telah disusun sebelumnya oleh peneliti berjumlah 10 butir pertanyaan. Berikut ini merupakan data hasil wawancara yang telah dilakukan dengan guru kelas III SD Negeri Kalasan 1. Pertanyaan pertama yaitu tentang materi apa saja yang sulit dipahami siswa khususnya pada mata pelajaran inti. Guru mengatakan bahwa materi yang sulit dipahami siswa salah satunya ialah materi tentang teknologi komunikasi yang diintegrasikan dalam muatan pelajaran bahasa Indonesia. Materi tersebut dianggap sulit karena siswa semata-mata hanya tahu beberapa alat komunikasi dan kegunaannya lewat gambar atau video tetapi belum tahu tentang perbedaan dari setiap alat tersebut. Pertanyaan kedua yaitu tentang upaya yang dilakukan guru untuk membantu kesulitan siswa. Guru mengatakan bahwa upaya yang pernah dilakukan agar siswa mampu memahami materi teknologi komunikasi ialah dengan memaparkan gambar dan menunjukkan video penggunaan alat komunikasi. Selain itu juga membagikan teks cerita kepada siswa berkaitan dengan materi yang dibahas. Pertanyaan ketiga yaitu tentang keseringan penggunaan media oleh guru dalam kegiatan pembelajaran di kelas. guru mengatakan bahwa beliau sering menggunakan media untuk membantu proses pelajaran, tetapi lebih sering menggunakan media ICT seperti PowerPoint daripada media konvensional. Sebab untuk menggunakan media konvensional diperlukan waktu dan biaya yang banyak, sehingga beliau lebih memilih untuk menggunakan media ICT, tetapi pada kenyatannya tidak banyak media ICT yang dipahami sehingga beliau lebih banyak menggunakan media PowerPoint dalam pembelajaran, akibatnya siswa hanya membaca sambil mendengarkan penjelasan guru yang dapat menimbulkan kejenuhan pada diri siswa. Pertanyaan keempat yaitu tentang jenis media yang paling sering digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Guru mengatakan bahwa media yang paling sering digunakan ialah gambar, terkadang juga menggunakan video, dan teks cerita, serta PowerPoint jika menjelaskan tentang sesuatu hal berkaitan dengan materi yang dipelajari. Pertanyaan kelima yaitu tentang intensitas penggunaan media pembelajaran dalam kegiatan mengajar di kelas. Guru mengatakan bahwa beliau sering menggunakan media yang dibantu dengan berbagai sumber untuk membantu proses mengajar. Terkadang beliau hanya mengajar saja dengan bantuan buku untuk menjelaskan materi dan memeberikan soal latihan kepada siswa, dan terkadang juga guru menggunakan media seperti PowerPoint, gambar, dan video untuk membantu pemahaman siswa. Pertanyaan keenam yaitu tentang hasil penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran. Guru mengatakan bahwa hasil dari penggunaan media pembelajaran di kelas dalam kegiatan belajar mengajar kurang efektif dan efisien, sebab media yang digunakan lebih banyak berpatokan pada guru, sehingga siswa tetap pasif dan kurang merespon maksud dari pembelajaran. Pertanyaan ketujuh yaitu tentang materi yang sulit diajarkan menggunakan media pembelajaran beserta alasannya. Guru mengatakan bahwa setiap materi mampu diajarkan dengan menggunakan media, tergantung pada kreativitas siswa untuk membuat media yang menarik dan mengaktifkan siswa untuk belajar. Pertanyaan kedelapan yaitu tentang media yang pernah digunakan tetapi belum membantu siswa dalam mencapai indikator. Guru mengatakan bahwa, beliau pernah menggunakan media PowerPoint, gambar, video, teks cerita, dan bahkan media tersebut sering sekali digunakan, tetapi masih sangat terbatas sehingga belum bisa membantu siswa untuk mencapai indikator. Pertanyaan kesembilan yaitu tentang media yang digunakan dalam pembelajaran dan sudah mencapai indikator. Guru mengatakan bahwa media yang pernah digunakan beliau dalam pembelajaran terkait materi yang diajarkan dan mampu membantu siswa untuk mencapai indikator yaitu observasi atau pengamatan langsung di lingkungan sekitar, karena dengan mengamati secara langsung siswa dapat mengetahui berbagai hal. Pertanyaan kesepuluh yaitu tentang media seperti apa yang diinginkan untuk pembelajaran jika dibuatkan. Guru mengatakan bahwa, beliau menginginkan media yang dapat mengaktifkan siswa, sehingga bukan hanya guru saja yang menggunakan tetapi siswa juga dapat turut terlibat dalam penggunaan media, sehingga siswa dapat terbantu untuk memahami materi pembelajaran terkait. Dan juga media tersebut haruslah menarik dan disesuaikan dengan kondisi nyata lingkungan.

2. Pembahasan hasil wawancara analisis kebutuhan

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN STRAIGHT LINE PADA MATERI PENGUKURAN SATUAN PANJANG SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR

6 62 25

Pengembangan media bilik pencangkokan pada materi proses pencangkokan NTK siswa kelas III sekolah dasar.

0 1 213

Pengembangan media konvensional kotak bintang pada materi mengurutkan angka dalam subtema aku merawat tubuhku untuk siswa kelas 1 sekolah dasar.

0 1 212

Pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema aku istimewa untuk siswa kelas satu (I) Sekolah Dasar.

0 2 322

Pengembangan media pembelajaran konvensional album Pop Up Two par pada materi pokok perkembangbiakan hewan dalam subtema perkembangbiakan hewan dan daur hidup hewan untuk siswa kelas III sekolah d

0 0 196

Pengembangan media pembelajaran konvensional pop up book pada materi pokok jenis jenis pekerjaan berdasarkan kondisi geografis subtema 1 untuk siswa kelas empat (IV) sekolah dasar

0 8 198

Pengembangan media pembelajaran konvensional kotak dakon KPK materi kelipatan persekutuan terkecil untuk siswa kelas IV sekolah dasar

0 10 155

Pengembangan media pembelajaran konvensional papan siklus air subtema 2 macam macam peristiwa dalam kehidupan pada materi pokok siklus air untuk siswa kelas V sekolah dasar

0 1 225

Pengembangan media papan penjumlahan pada materi pokok penjumlahan dalam subtema gemar berolahraga untuk siswa kelas I sekolah dasar

0 4 215

Pengembangan media pembelajaran konvensional pada materi pokok rangkaian listrik dalam subtema 1 hidup rukun untuk siswa kelas V sekolah dasar

0 11 239