Tinjauan Ulang dan Peningkatan Oleh Pihak Manajemen
55 Kesehatan Kerja K3, tak pelak menimbulkan banyak terjadinya
kecelakaan kerja. Pada saat ini K3 sangat diperhatikan di dunia industri.
Perusahaan-perusahaan industri khususnya pada skala besar di Indonesia diwajibkan untuk memiliki ahli K3 yang khusus menangani K3
pada setiap perusahaan tersebut. Ahli K3 mengawasi pelaksanaan jalannya produksi sesuai dengan pedoman-pedoman K3, termasuk sesuai
dengan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3. Dengan menerapkan SMK3 yang baik, diharapkan angka kecelakaan
kerja dapat ditekan. Di sisi lain pemerintah, membuat berbagai program untuk
mendukung pembangunan, termasuk melalui pendidikan. Usaha pemerintah dalam menyelenggarakan pendidikan, diantaranya adalah
mendirikan balai-balai latihan seperti BLPT. BLPT sebagai bagian dari pemerintah dalam menyiapkan tenaga kerja yang siap pakai di dunia
industri, bertanggung jawab menanamkan pengetahuan yang diperlukan dan penting di industri nantinya termasuk penerapkan pedoman K3 pada
setiap kegiatan pembelajaran. Dengan penerapan K3 di BLPT selain menyiapkan tenaga kerja yang kompeten di dunia industri nantinya, juga
dapat mencegah terjadinya kecelakaan kerja di BLPT sendiri selama proses pembelajaran berlangsung.
Kondisi dan karakteristik setiap seksi yang berbeda di BLPT kerap menimbulkan
berbagai macam
variasi kendala
K3 dalam
pelaksanaannya, diantaranya adalah terkait masalah sosialisasi pedoman K3 dan masalah terkait dengan penerapan K3. Sosialisasi K3 harus
56 dilakukan secara menyeluruh kepada warga BLPT pada umumnya dan
peserta didik pada khususnya, sehingga budaya K3 dapat dipahami dan diterapkan di lingkungan BLPT. Proporsi terbesar terjadinya kecelakaan
diawali salah satunya dari kurang efisiennya manajemen K3. Sebagai Badan pendidikan, pihak BLPT merupakan pihak yang bertanggung
jawab terhadap pelaksanaan K3 dilingkungan BLPT sesuai dengan perintah undang-undang nomer 1 tahun 1970. Dan disesuaikan dengan
keadaan industri saat ini yang menerapkan Sistem Manjemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3. Maka BLPT juga harus
melaksanakan usaha untuk K3 dalam suatu Sistem Manjemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3.
K3 harus siap dilaksanakan dalam Sistem Manjemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3 oleh BLPT pada semua seksi dan
terintegrasi dengan sistem manajemen BLPT. Sehingga penerapan K3 merupakan suatu upaya untuk merencanakan, mengorganisasikan dan
usaha dalam melaksanakan pedoman K3 berdasarkan Sistem Manajemen K3 SMK3. Agar penerapan K3 dilingkungan BLPT dapat
berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan yang diharapkan undang- undang. Hal ini guna menghasilkan tenaga kerja yang profesional dan
kompeten serta memiliki kesadaran terhadap K3, seperti yang dibutuhkan dunia industri.