dikelas ketika diskusi, ketika proses pembelajaran berlangsung dan evaluasi hasil dilakukan dengan cara mengadakan ulangan harian, ujian tengah
semester, dan ujian akhir semester. Selanjutnya berkaitan dengan pelasanakan manajemen pondok
pesantren berbasis pendidikan karakter
di pondok pesantren “Ann
uriy
yah”
khususnya untuk kegiatan
pembelajaran di MTs dan MA “Ann
uriy
yah”
disesuaikan dengan standart kurikulum yang diterapkan oleh pemerintah pusat, hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang menyatakan bahwa kegiatan
pembelajaran yan
g diterapkan di MTs dan MA “Ann
uriyy
ah” ini disesuaikan
dengan standar dan tuntutan dari kebijakan pemerintah sesuai dengan ketentuan kurikulum yang ada, namun ada penambahan aktivitas kegiatan
pemebalajaran yang menekankan pada pengetahuan agama misalnya ada baca tulis Al-
qur’an khususnya tadarus al
-
Qur’
an sebelum pelajaran di mulai, mengingat pesan kyai yang mengharapkan dalam pelaksanaan kegiatan
pembelajaran di sekolah formal materi keagamaan lebih diprioritaskan. Sedangkan untuk evaluasi pembelajaran yang ada di MTs dan MA
“Ann
uriy
yah”, pada dasarnya sama dengan evaluasi yang ada dengan yang ada
di lembaga sekolah formal lainnya yaitu ada evaluasi proses dan evaluasi hasil pembelajaran.
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa evaluasi pembelajaran yang
dilaksanakan di MTs dan MA “Ann
uriyy
ah” berjalan
dengan tanpa ada perbedaan dengan pendidikan formal yang ada di luar pondok pesantren, beberapa bentuk evaluasi dilakukan dengan tujuan agar
mempermudah dalam mengetahui penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran yang telah diajarkan oleh guru terlebih hal ini dapat digunakan
sebagai landasan penentuan kelas siswa serta dapat digunakan sebagai pelaporan pertanggungjawaban sekolah kepada wali murid tentang
perkembangan dan kemajuan belajar anak.
4. Pengawasan Controlling
Pondok Pesantren Berbasis Pendidikan Karakter di Pondok P
esantren “Ann
uriy
yah” Kali
wining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember.
Menurut Handoko 2001: 77 dengan adanya sebuah pengawasan maka pemimpin akan mengetahui apakah semua kegiatan yang dilakukan sesuai
dengan rencana semula atau tidak, selain dari kepentingan tersebut hanya dengan sebuah pengawasan akan dapat diketahui kesalahan-kesalahan atau
penyimpangan-penyimpangan yang dilakukan oleh anggota organisasi. Lebih lanjut pada dasarnya pengawasan merupakan wujud tindak lanjut
dari manajemen yang ada kaitannya dengan fungsi perencanaan karena tanpa perencanaan maka pengawasan tidak akan terlaksana, sebab tidak adanya
pedoman pelaksanaan pengawasan begitu juga sebaliknya perencanaan tanpa pengawasan kemungkinan besar akan terjadi penyimpangan karena tidak
adanya sarana atau pedoman untuk pengawasannya. Lebih lanjut sesuai dengan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa
pengawasan yang dilakukan pimpinan di pondok pes
antren “Ann
uriy
yah”
terbagi dalam beberapa hal yakni: Pertama, setiap lembaga yang ada di bawah naungan pondok pesantren
“Ann
uriy
yah” diwajibkan untuk melakukan
evaluasi program kerja minimal selama satu bulan sekali dan hasilnya dilaporkan
langsung kepada
pengasuh pondok
pesantren tentang
perkembangan kegiatan pembelajaran yang ada. Kedua dilaksnakan pertemuan seluruh keluarga beesar pondok pesantren
“Ann
uriy
yah” baik itu pengurus
pondok, struktural madrasah diniyah, mapun struktural madrasah tsanawiyah dan madrasah aliyah setiap 6 bulan sekali sebagai wujud evaluasi program
tindak lanjut dari masing-masing lembaga yang ada di bawah naungan pondok
pesantren “Ann
uriy
yah”
Kaliwining Rambipuji Jember. Pengawasan controlling yang dilakukan oleh pimpinan atau pengasuh
pondok pesantren “Ann
uriy
yah” adalah pengawasan terhadap semua elemen
lembaga yang ada di pesantren dengan cara terbagi dalam beberapa hal yaitu: model pengawasan langsung yang dilakukan pengasuh sebagai pimpinan
pondok pesantren dengan cara mengadakan rapat tri wulan atau 6 bulan sekali
di lingkungan pondok pesantren dengan tujuan sebagi evaluasi kinerja dari masing-masing lembaga sehingga dapat dijadikan barometer untuk
perkembangan kegiatan sebuah lembaga di masa yang akan datang. Selain itu peng
awasan di pondok pesantren “Annuriyah” biasanya
berkaitan dengan fokus kinerja dan prestasi setiap kemampuan individu, baik itu tenaga pendidik, komite sekolah, pengurus pondok pesantren, maupun
santri yang terkait erat dengan kegiatan formal maupun non formal di l
ingkungan pondok pesantren “Ann
uriy
yah”.
Berkaitan dengan pengawasancontrolling pengasuh pondok pesantren selaku pimpinan merasa hal tersebut adalah merupakan sesuatu yang penting
karena pengawasan dapat berfungsi sebagai pengendalian sebuah laju kegiatan terhadap lembaga-lembaga yang
ada dilingkungan pesantren “Ann
uriy
yah”
baik itu madrasah diniyah, pendidikan formal MTs dan MA maupun lembaga pesantren itu sendiri. Untuk itu kegiatan pengasuh dalam melakukan
pengawasan harus terus dijalankan agar gerak dan lajunya sebuah lembaga tetap sesuai dengan harapan, dan visi, misi pondok pesantren.
Dengan demikian dapat peneliti simpulkan bahwa kegiatan pengawasan manajemen pondok pesantren berbasis pendidikan karakter telah dilaksanakan
secara maksimal oleh pemimpin pondok pesantren terhadap semua elemen kegi
atan yang ada di pesantren “Ann
uriy
yah” baik itu ketika
dilihat dari model pengawasan langsung maupun ketika dilihat dari bentuk penerapan kegiatan
rapat bulanan, rapat tri wulan, serta 6 bulan sekali dilingkungan pondok pesantren hal ini diterapkan dengan tujuan sebagai bentuk pengawasan
terhadap kinerja dari masing-masing lembaga yang ada dibawah naungan
pondok pesantren “Ann
uriy
yah” sekaligus dijadikan barometer untuk
perkembangan kegiatan sebuah lembaga dimasa yang akan datang.
86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil data penelitian yang diperoleh di pondok pesantren
“Annuriyah Kaliwining
Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember terkait dengan
“Manajemen Pondok Pesantren Berbasis Pendidikan Karakter”
, kemudian dianalisis, maka dapat diambil kesimpulan sesuai dengan fokus penelitian sebagai berikut:
1. Perencanaan Planing Pondok Pesantren Berbasis Pendidikan Karakter di
Pondok Pesantren “Ann
uri
yyah” Kaliwin
ing Kecamatan
Rambipuji Kabupaten Jember.
Perencanaan pondok pesantren berbasis pendidikan karakter yang dilakukan
pimpinan pondok pesantren “Ann
uriy
yah”
cenderung lebih terbuka terhadap semua elemen terbukti dalam setiap pengambilan keputusan untuk
sebuah perencanaan baik perencanaanperumusan visi, misi, dan tujuan, perencanaan program kegiatan, perencanaan pengembangan dan kemajuan
pondok pesantren selalu melibatkan masukan-masukan dari semua unsur atau pihak yang ada di pondok pesantren tersebut. Selanjutnya langkah-langkah
perencanaan manajemen pondok pesantren berbasis pendidikan karakter adalah dengan cara 1 musyawarah untuk merumuskan atau menetapkan sebuah
program kegiatan pondok pesantren, 2 memberi kebebasan kepada semua pengurus lembaga komplek-komplek, madrasah diniyah, madrasah tsanawiyah
MTs dan madrasah aliyah MA untuk merumuskan program sendiri dengan syarat dikomunikasikan terlebih dahulu dengan pengasuhpimpinan pondok
pesantren “Ann
uriy
yah” Kaliwining Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember.
Selain itu perencanaan yang dilakukan
harus positif dan
selalu mempertimbangkan latar belakang santri, kondisi lingkungan santri, kemampuan
santri, dan sumber daya yang ada.