Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Bentuk Penelitian

Jenis penelitian ini menggunakan teknik deskriptif. Penelitian ini bertujuan menggambarkan dan mempelajari masalah-masalah dalam masyarakat, serta tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi tertentu, termasuk tentang hubungan kegiatan yang ada, sikap dan pandangan, serta proses-proses yang sedang berlangsung dari suatu fenomena sosial. Alasannya permasalahan yang diteliti merupakan suatu fenomena yang terjadi sebagaimana adanya fakta-fakta yang ada di lapangan.

3.2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh dengan alasan berdasarkan sidang verivikasi berkas nominasi Saman yang telah dilaksanakan pada tanggal 22 Februari 2010 lalu di Bale Musara Kabupaten Gayo Lues oleh Pemerintah Kabupaten Gayo Lues beserta tokoh adat dan seniman yang menyepakati bahwa daerah asal Tari Saman adalah Kabupaten Gayo Lues serta telah diakui dan dikukuhkan Tari Saman asli berasal dari Kabupaten Gayo Lues oleh organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa UNESCO, sebagai warisan budaya dunia tidak benda intangible heritage pada 24 November 2011 yang lalu di Bali. Sehingga menjadi sangat relevan jika penelitian tentang Tari Saman ini dilakukan di daerah ini. Universitas Sumatera Utara

3.3. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, ada 2 jenis data yang akan digunakan, yaitu data primer dan data sekunder. Pertama, data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari lapangan melalui hasil wawancara dengan informannarasumber. Kedua, data sekunder yaitu data yang diperoleh dari sumber-sumber yang ada melalui kajian pustaka, teori-teori, dan dokumentasi serta peraturan perundang- undangan sehingga diperlukan studi dokumentasi dan literatur. Tujuannya, sebagai upaya untuk mendapatkan informasi yang penting, tajam, mumpuni, dan mendukung keakuratan penelitian ini. Studi dokumentasi dan literatur yang terdapat dalam fenomena yang diteliti merupakan basis data yang dapat dijadikan sebagai informasi penting, seperti majalah, jurnal-jurnal ilmiah, data media massa dari koran, internet dan data pendukung lainnya. Adapun teknik pengumpulan data bertujuan mengumpulkan data atau informasi yang dapat menjelaskan permasalahan atau penelitian secara obyektif. Dalam usahanya untuk memperoleh data secara diskriptif, peneliti menggunakan berbagai macam instrumen yang biasa dipakai dalam penelitian kualitatif yaitu: 1. Pengamatan terlibat berperan serta participant observation Pengamatan terlibat adalah pengamatan yang dilakukan sambil sedikit banyak berperan serta dalam objek yang kita teliti. Pengamatan berperan serta adalah strategi lapangan yang secara simultan memadukan analisis dokumen. Wawancara dengan responden dan informan, partisipasi dan observasi langsung dan introspeksi, sehingga peneliti memperoleh gambaran yang nyata dan aktual. Adapun hal-hal yang perlu peneliti amati adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara a. Kebijakan dan program apa yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dalam melakukan pelestarian Tari Saman ? b. Bagaimana keterlibatan masyarakat dalam upaya menjadikan Tari Saman sebagai ikon budaya di Kabupaten Gayo Lues? c. Bagaimana potensi Tari saman dalam mendukung pembangunan daerah terutama di bidang pariwisata? 2. Wawancara Mendalam Wawancara mendalam merupakan suatu cara yang dilakukan untuk mengungkap dan mengolaborasi sebanyak mungkin informasi melalui tanya jawab langsung dengan responden sesuai dengan tujuan penelitian. Wawancara akan dilakukan pada orang-orang yang memiliki pengetahuan atau kapabilitas terhadap permasalahan dalam penelitian ini, seperti para pengambil kebijakan, ahli sejarah Gayo Lues, tokoh adat, peneliti tentang Saman, serta beberapa pakar lain yang berkepentingan tentang permasalahan tentang tari Saman ini. Teknik penentuan informan yang diwawancarai adalah teknis Snow Balls. Ini artinya jumlah informan bisa berkembang sesuai dengan kebutuhan data. Adapun hal-hal yang peneliti wawancarai kepada informan adalah sebagai berikut: a. Kebijakan dan program apa yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues dalam melakukan pelestarian Tari Saman ? b. Bagaimana keterlibatan masyarakat dalam upaya menjadikan Tari Saman sebagai ikon budaya di Kabupaten Gayo Lues? c. Bagaimana potensi Tari saman dalam mendukung pembangunan daerah terutama di bidang pariwisata? Universitas Sumatera Utara

3.4. Informan Penelitian