Strategi Layanan Konseling Islami di Madrasah Aliyah Al Washliyah Selesai

2) Strategi Layanan Konseling Islami di Madrasah Aliyah Al Washliyah Selesai

Kegiatan bimbingan Islami yang telah direncanakan agar tetap berproses secara maksimal, tentu saja harus memiliki strategi. Sebelum menjelaskan strategi apa yang digunakan di Madrasah Aliyah Washliyah Selesai, maka berikut ini akan diuraikan lebih dulu proses bimbingan yang dilaksanakan guru pembimbing berdasarkan jenis kegiatan konseling Islami, sebagai berikut:

1. Proses bimbingan belajar terhadap siswa dilakukan dengan cara:

1) Guru pembimbing terlebih dulu mengenali masalah siswa dalam belajar berkaitan dengan sejauhmana kemampuan belajar siswa, apakah siswa memotivasi dirinya dalam belajar, bagaimana sikap belajar dan kebiasaan belajar siswa.

2) Kemudian guru pembimbing memberikan motivasi kepada anak didik yang mengalami masalah belajar dengan menyampaikan pada siswa agar sebelum belajar berdoa lebih dahulu kepada Allah SWT serta memohon agar diberi kesabaran dalam belajar. Kemudian guru pembimbing mengajak anak didik yang bermasalah dalam belajar mencatat ulang pelajaran yang telah disampaikan guru bidang studi, lalu membaca apa yang telah dicatat ulang, selanjutnya siswa diarahkan mempersiapkan pertanyaan sehubungan dengan catatan materi yang belum dipahami siswa, dan mengajukan pertanyaan tersebut pada guru bidang studi. Proses menanamkan kebiasaan belajar yang baik dengan cara menjalankan pembahasan berulang berkaitan dengan materi yang telah diajarkan guru bidang studi ini dilakukan guru pembimbing sampai anak didik paham tentang materi tersebut.

3) Terakhir guru pembimbing memberikan pengayaan tentang materi yang dibahas, selanjutnya guru pembimbing menyerahkan anak didik yang telah dibimbing kepada guru bidang studi untuk melaksanakan perbaikan atau remedial.

2. Proses bimbingan tahfiz Quran

Bidang

Quran, proses pembimbinganterhadap anak didik adalah memberikan motivasi lebih dahulu pada siswa bahwa membaca dan menghafal Quran menjadikan diri lebih tenang serta berilmu, dan manusia yang berilmu derajatnya akan lebih tinggi dari pada manusia tanpa ilmu. kemudian guru

bimbingan

tahfiz

pembimbing memberikan materi hafalan dengan memberi batasan pada surat yang akan dihafal, selanjutnya siswa menyetorkan hafalan tersebut dua minggu kedepan. Strategi guru pembimbing dalam pelaksanaan kegiatan keagamaan, adalah kerjasama antara guru pembimbing, Pembina Osis/IPA, wali kelas dengan anak didik sehingga anak didik merasa dilibatkan sehingga siswa lebih semangat.Proses konseling Islami dari kegiatan tahfiz adalah guru pembimbing menyatakan proses menghafal Quran dilakukan secara bertahap, guru mengajak siswa mengawali hafalan dengan berlindung kepada Allah serta memohon agar mensucikan jiwa masing-masing, sebab hanya Allah yang dapat membersihkan jiwa atas anugerah-NYA, lalu guru tahfiz men gajak siswa mulai menghafal Quran”. Maka proses konseling Islami dari kegiatan tahfiz Quran adalah proses menghafal Quran itu secara langsung merupakan proses konseling Islami sebagai upaya mensucikan jiwa anak didik. Berkaitan dengan upaya membina konsentrasi menghafal Quran agar anak didik cepat dapat dalam hafalan, guru pembimbing membina secara langsung namun proses pembinaan tidak secara khusus atau membina tidak secara personality, tapi secara berkelompok dan biasanya bimbingan secara langsung saat kegiatan tahfiz Quran sedang berproses.

3. Proses bimbingan ketika kegiatan LKDadalah menyampaikan terhadap anak didik materi tentang keutamaan berilmu pengetahuan luas, berakhlakul karimah serta selamat dunia dan akhirat. Mengkader dan 3. Proses bimbingan ketika kegiatan LKDadalah menyampaikan terhadap anak didik materi tentang keutamaan berilmu pengetahuan luas, berakhlakul karimah serta selamat dunia dan akhirat. Mengkader dan

Kegiatan bimbingan keagamaan, dari sisi manakah disebut sebagai proses konseling Islami terhadap anak didik? Dalam hal ini akan dijelaskan berdasarkan jenis-jenis kegiatan keagamaan yang dilaksanakan oleh madrasah aliyah Al Washliyah Selesai. Berikut akan dijelaskan kegiatan konseling Islaminya.

Bimbingan konseling Islami dari kegiatanTahfiz Quran. Salah satu manfaat menghafal Quran adalah untuk membersihkan jiwa manusia, sebab jiwa manusia mempunyai fithrah untuk menjadi kotor, namun jiwa juga siap membawa manusia untuk bertakwa dengan cara disucikan melalui akal dan kemauan yang keras untuk memilih jalan bagi jiwa kejalan yang bersih, dan bukan kejalan yang kotor. Maka untuk membersihkan jiwa anak didik penting dilakukan, salah satu upayanya yakni melakukan kegiatan tahfiz Quran. Maka proses konseling Islami dari kegiatan tahfiz Quran adalah proses menghafal Quran itu secara langsung merupakan proses konseling Islami sebagai upaya mensucikan jiwa anak didik. Berkaitan dengan upaya membina konsentrasi menghafal Quran agar anak didik cepat dapat dalam hafalan, guru pembimbing membina secara langsung namun proses pembinaan tidak secara khusus atau membina tidak secara personality, tapi secara berkelompok dan biasanya bimbingan secara langsung saat kegiatan tahfiz Quran sedang berproses.

Bimbingan konseling Islami dari kegiatan Pramuka di MAS Al Washliyah Selesai adalah pelatihan yang menanamkan Bimbingan konseling Islami dari kegiatan Pramuka di MAS Al Washliyah Selesai adalah pelatihan yang menanamkan

Bimbingan konseling Islami dari kegiatan LKD di MAS Al Washliyah Selesai adalah memberikan bimbingan tentang iman kepada Allah SWT, iman kepada Malaikat, Nabi dan Rasul, kitab suci, dan iman kepada Qada dan Qadar Allah. Materi lainnya adalah membina kepemimpinan pada diri siswa dan dan pelatihan administrasi dalam organisasi, materi Fiqih dan materi organisasi Kealwashliyahan. Secara spesifik kegiatan konseling Islami dari kegiatan LKD: seperti bahwa dari semua materi yang disampaikan dalam kegiatan LKD merupakan proses konseling Islami.

Bimbingan konseling Islami dari kegiatan barjanzi dan marhaban di MAS Al Washliyah Selesai adalah bimbingan belajar untuk memahami dan mengetahui cara memperindah bacaan marhaban agar anak didik mampu dalam membawakan marhaban dan membaca Quran dengan bacaan yang indah. Proses bimbingan belajar lagu Quran dan marhaban dilakukan berulang-ulang sampai siswa dapat menangkap tingkatan nada lagu dalam marhaban. Bimbingan juga dilakukan secara langsung yaitu, setelah anak didik menyampaikan kemampuannya dalam membawakan lagu Quran, jika ada kesalahan maka guru pembimbing memperbaiki kesalahan Bimbingan konseling Islami dari kegiatan barjanzi dan marhaban di MAS Al Washliyah Selesai adalah bimbingan belajar untuk memahami dan mengetahui cara memperindah bacaan marhaban agar anak didik mampu dalam membawakan marhaban dan membaca Quran dengan bacaan yang indah. Proses bimbingan belajar lagu Quran dan marhaban dilakukan berulang-ulang sampai siswa dapat menangkap tingkatan nada lagu dalam marhaban. Bimbingan juga dilakukan secara langsung yaitu, setelah anak didik menyampaikan kemampuannya dalam membawakan lagu Quran, jika ada kesalahan maka guru pembimbing memperbaiki kesalahan

Di madrasah aliyah Selesai karena belum mempunyai guru konseling yang sesuai dengan jurusan Bimbingan Konseling, maka guru konselingnya adalah guru bidang studi keagamaan yang difasilitasi oleh madrasah untuk melaksanakan bimbingan dan konseling. Strategi merupakan garis besar haluan bertindak untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Strategi yang diterapkan di MAS Al Washliyah Selesai dalam melakukan bimbingan konseling Islami adalah mereferalkan pelaksanaan bimbingan konseling Islami. Strategi mereferalkan kegiatan bimbingan konseling Islami ini relevan dengan aturan tentang kegiatan konseling tertentu dengan dasar: “Apabila konselor merasa kurang memiliki kemampuan untuk menangani masalah klien/siswa, maka sebaiknya dia mereferal atau mengalihtangankan klien kepada pihak lain yang lebih berwenang/ahli dibidangnya dan mereferal (mengalihtangankan) siswa yang memerlukan layanan bimbingan dan konseling kepada guru pembimbing; (jika ada kasus tertentu secara spesifik yang harus ditangani).

Berdasarkan observasi dan wawancara peneliti atas kegiatan konseling ini, dapat diuraikan bahwa kegiatan mereferalkan kegiatan konseling Islami memang sewajarnya direferalkan. Khusus kegiatan bimbingan tahfiz Quran, guru yang membimbing di madrasah aliyah Selesai adalah langsung guru konseling, yaitu Bapak Jiliandra, S.Ag. Sedangkan

kegiatan lainnya seperti marhaban/barjanzi , LKD proses bimbingan diserahkan kepada guru yang mempunyai keahlian sesuai dengan jenis bimbingan dan

untuk

bimbingan bimbingan