Analisis Jalur Sub Struktur Pertama
105
Tabel 4.15 Hasil Uji Pengaruh Sub Struktur Kedua yang telah di
trimming
Pengaruh Variabel Estimasi Probabilitas Kesimpulan DER PER
0.236 0.019
Signifikan TATO PER
-0.123 0.027
Signifikan ROE PER
-0.347 Signifikan
Sumber: Data Diolah
1 Pengaruh DER terhadap PER
Pengaruh DER terhadap PER menurut hasil output yang ada menghasilkan nilai probabilitas
sebesar 0.019 yang artinya lebih kecil dari 0.05, maka sudah cukup data untuk menolah H0 dan
menerima Ha yang artinya bahwa terdapat pengaruh antara DER dengan PER. Besaran pengaruh antara
DER dan PER adalah 0.236 atau 23.6. DER memiliki pengaruh yang signifikan dan
positif. Artinya, apabila DER naik maka kenaikan juga terjadi pada PER. Hal ini tidak sesuai dengan
hipotesis awal yang menyatakan pengaruh DER dengan PER signifikan dan negatif. Namun,
penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Mulia Perwira Daulata 2005 . Pada
periode penelitian ini banyak perusahaan yang menggunakan lebih banyak hutang dibandingkan
dengan modal sendiri sehingga DER menjadi lebih
106 tinggi, tingginya DER dapat memacu meningkatnya
PER.
2 Pengaruh TATO terhadap PER
Menurut output yang dihasilkan nilai probabilitas sebesar 0.027 yang artinya lebih kecil
dari 0.05, maka cukup data untuk menolak H0 dan menerima Ha yang artinya bahwa terdapat pengaruh
antara TATO dengan PER. Besaran pengaruh adalah -0.002 atau -0.2.
Penelitian ini menunjukkan bahwa TATO memiliki pengaruh yang signifikan dan negatif
terhadap PER. Dimana apabila TATO naik maka PER akan turun dan apabila TATO turun PER akan
naik. TATO merupakan rasio yang membandingkan penjualan
dengan total
aktiva. TATO
menggambarkan berapa kali perusahaan dapat melakukan penjualan dengan asset yang dimiliki.
Semakin meningkat TATO maka semakin banyak penjualan
yang mampu
dilakukan. Namun,
Kenaikan Penjualan pada periode penelitian ini tidak dapat berpengaruh positif terhadap PER. Hal
ini dikarenakan ketika penjualan meningkat diiringi dengan biaya produksi dan bahan baku yang
107 meningkat. Sedangkan kondisi perekonomian pada
masa penelitian ini mengalami periode krisis global dan paska krisis moneter tahun 1998.
3 Pengaruh ROE terhadap PER
Menurut output yang dihasilkan nilai probabilitas sebesar 0.000 yang artinya lebih kecil
dari 0.05, maka sudah cukup data untuk menolak H0 dan menerima Ha yang artinya bahwa terdapat
pengaruh antara ROE dengan PER. Besaran pengaruh adalah -0.347 atau -34.7.
ROE memiliki pengaruh yang signifikan dan negatif terhadap PER. Yang artinya, apabila ROE
naik maka PER akan mengalami penurunan, dan berlaku kebalikan. Hal ini tidak sesuai dengan
hipotesisi awal namun mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Mulia Perwira Daulata 2005
bahwa ROE signifikan berpengaruh secara negatif terhadap PER. Penelitian yang dilakukan melewati
masa bursa saham sedang mengalami fluktuasi yaitu mulai tahun 2002 yang merupakan pasca krisis
moneter yaitu pada tahun 1997-1998 dan tahun 2008 terjadi krisis global yang mengakibatkan
penarikan saham oleh investor yang berdampak
108 pada ROE sehingga ROE yang tinggi dari
pembiayaan ekuitas saham yang tinggi, memiliki resiko yang tinggi karena harga saham pada periode
penelitian ini sedang mengalami fluktuasi maka ROE berpengaruh negatif pada PER.
109