Uraian Tugas Pokok dan Fungsi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan.

3.4 Uraian Tugas Pokok dan Fungsi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan.

Berdasarkan Peraturan Bupati Asahan Nomor 13 Tahun 2008 uraian tugas dan jabatan structural pada Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan terdiri dari: 1. Kepala Dinas a. Kepala Dinas Kesehatan melaksanakan tugas pokok melaksanakan urusan rumah tangga daerah dalam bidang kesehatan meliputi perencanaan dan penyelenggaraan pelayanan kesehatan masyarakat serta pengendaliannya dan merumuskan kebijakan yang ditetappkan kepala daerah. b. Kepala Dinas Kesehatan mempunyai fungsi: i. Mengkoordinasikan penyusunan rencana kebijakan umum, teknis, operasional dan evaluasi usaha kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan daerah. ii. Mengkoordinasikan pelaksanaan bimbingan, pengendalian dan pembinaan serta mengolah rekomendasi perizinan usaha kesehatan dan upaya pelayanan kesehatan termasuk keluarga berencana di daerah sesuai dengan peraturan perundang – undangan. iii. Mengkoordinasikan pelaksanaan bimbingan pengendalian dan pembinaan serta evaluasi usaha penyehatan lingkungan pemukiman. iv. Mengkoordinasikan pembinaan, bimbingan dan pengendalian produksi, distribusi dan sirkulasi pengunaan obat dan bahan makanan. Universitas Sumatera Utara v. Mengkoordinasikan pelaksanaan bimbingan, pengendalian dan pembinaan umum dibidang kesehatan yang meliputi pendekatan promotif, pencegahan Preventif, pengobatan kuratif vi. Mengkoordinasikan pemulihan rehabilitatif berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh kepala daerah. vii. Mengkoordinasikan pembinaan teknis dibidang kesehatan dasar dan upaya pelayanan kesehatan rujukan berdasarkan perundang – undangan. viii. Mengkoordinasikan pengelolaan administrasi umum meliputi ketatalaksanaan keuangan, kepegawaian dan urusan rumah tangga dinas. ix. Mengkoordinasikan pengelolaan unit pelaksana teknis dinas x. Mengkoordinasikan pembinaan operasional sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh kepala daerah. xi. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas lain yang diperintahkan atasan. c. Untuk menyelangarakan tugas dan fungsinya, Kepala Dinas dibantu oleh: i. Sekretaris ii. Kepala Bidang Manajemen Kesehetan iii. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan iv. Kepala Bidang Pencegahan Pemberantasan Penyakit v. Kepala Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat vi. Unit Pelaksanaan Teknis Dinas vii. Kelompok Jabatan Fungsional Universitas Sumatera Utara 2. Sekretaris a. Sekretaris mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana program kepegawaian, keuangan, surat menyurat, humas, protokol, pengadaan barangperlengakapan dan tugas – tugas umum serta pembuatan laporan kerja Dinas. b. Sekretaris juga mempunyai tugas sebagai berikut: i. Mengkoordinasikan pelaksanaan penyusunan program dan penyelengaraan tugas – tugas bidang secara terpadu dan tugas pelayanan administrative ii. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dalam bidang umum yang meliputi pembinaan, ketatausahaan, ketatalaksanaan dan hukum, kerumahtanggan, hubungan masyarakat, perlengakapan dan kepegawaian di lingkungan Dinas Kesehatan. iii. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dalam bidang keuangan yang meliputi pelaksanaan penyusunan anggaran, pembukuan keuangan baik masukan maupun pengeluaran dan mempersiapkan laporan keuangan dalam rangka pertanggung jawaban keuangan. iv. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dalam bidang perencanaan yang meliputi pengumpulan data statistic bahan perumusan rencana dan program. v. Mengkoordinasikan penyusunan Renstra Dinas Kesehatan vi. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan. Universitas Sumatera Utara c. Untuk menyelenggarakan tugas dan fungsi Sekretaris dibantu oleh: i. Kepala Sub Bagian UmumKepegawaian ii. Kepala Sub Bagian Keuangan iii. Kepala Sub Bagian Program 3. Kepala Sub Bagian UmumKepegawaian a. Kepala Sub Bagian UmumKepegawaian mempunyai tugas melaksanakan sebahagian tugas Sekretaris yang berkaitan dengan urusan ketatausahaan, ketatalaksanaan dan hukum, keruamahtanggan, hubungan masyarakat, perlengkapan dan kepegawaian. b. Kepala Sub Bagian UmumKepegawaian juga memiliki fungsi: i. Melaksanakan urusan rumah tangga Dinas ii. Melaksanakan urusan surat menyurat yang meliputi menerima, membaca, meneliti, mengagenda, dan mendistribusikan surat masuk sesuai dengan tujuan surat. iii. Mempersiapkan administrasi perjalanan dinas dan melaksanakan urusan rumah tangga Dinas iv. Mempersiapkan pelayanan angkutan dan perawatan kendaraan dinas serta memelihara kebersihan kantor dan pekarangan. v. Mempersiapkan dan menyusun pelaksanaan acara – acara dinas vi. Mempersiapkan berkas pengusulan kenaikan pangkat, kenaikan gaji, cuti dan usul perpindahan pegawai. vii. Melaksanakan urusan Administrasi Ketatausahaan. Universitas Sumatera Utara viii. Menyusun dan mempersiapkan rencana kebutuhan barang dan perbekalan serta alat tulis kantor. ix. Pengadaan perlengkapan dan perbekalan Dinas. x. Melaksanakan tugas lain yang diperintah atasan. 4. Kepala Sub Bagian Keuangan a. Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Sekretaris yang berkaitan dengan penyusun anggaran belanja langsung dan tidak langsung, pembukuan dan verifikasi serta penyusunan anggaran belanja langsung dan tidak langsung. b. Untuk melaksanakan tugas diatas, Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai fungsi: i. Melaksanakan penyusunan rencana anggaran Dinas Kesehatan. ii. Melaksanakan penyampaian dan melakukan pengelolaan admnistrasi keuangan iii. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran RKA Dinas Kesehatan. iv. Melaksanakan penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran DPA Dinas Kesehatan sesuai dengan APBD yang telah ditetapkan. v. Melaksanakan penyusunan laporan bulanan keuangan sesuai dengan Dokumen Pelaksanaan Anggaran DPA vi. Melaksanakan tugas lain yang diperintah atasan. Universitas Sumatera Utara 5. Kepala Sub Bagian Program a. Kepala Sub Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan sebahagian tugas Sekretaris yang berkaitan dengan pengumpulan data statistic bahan perumusan rencana dan program b. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, Kepala Sub Bagian Program mempunyai fungsi: i. Melaksanakan penyusuanan rencana program kerja tahunan Dinas Kesehatan ii. Melaksanakan pembuatan laporan dan mengevaluasi kegiatan kerja tahunan Dinas Kesehatan. iii. Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan data statistic dan analisa perencanaan dalam rangka penyusunan program kerja Dinas Kesehatan iv. Mempersiapka bahan penyusunan rencana anggaran pembangunan v. Menyusun Rencana Strategis Renstra Dinas Kesehata. vi. Melaksanakan tugas lain yang diperintah atasan. 6. Kepala Bidang Manajemen Kesehatan a. Kepala Bidang Manajemen Kesehatan mempunyai tugas yang berkaitan dengan bidang pengembangan kesehatan, Sumber Daya Manusia Kesehatan SDM dan sistem Informasi Kesehatan SIK b. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Bidang Manajemen Kesehatan mempunyai fungsi: Universitas Sumatera Utara i. Mengkoordinasikan pembinaan dan peningkatan sarana, tenaga dan metode pelayanan kesehatan. ii. Mengkoordinasikan pembinaan, peningkatan pengembangan upaya – upaya pengumpulan data serta manjemen kesehatan. iii. Mengkoordinasikan pembuatan dan penyebarluasan sistem informasi kesehatan iv. Mengkoordinasikan pembuatan dan penyusunan laporan kerja kegiatan secara umum v. Mengkoordinasikan pembinaan, peningkatan dan pengembangan SDM serta upaya – upaya penelitian kesehatan vi. Mengkordinasikan pelaksanaan tugas lain yang diperintahkan atasan. c. Untuk menyelenggarakan tugas dab fungsi, Kepala Bidang Manjemen Kesehatan dibantu oleh : i. Seksi pengembangan kesehatan ii. Seksi SDM kesehatan iii. Seksi sistem informasi kesehatan 7. Kepala Seksi Pengembangan Kesehatan a. Kepla seksi pengembangan kesehatan mempunyai tugas sebagai unsure pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Manajemen kesehatan yang berkaitan dengan upaya – upaya pengembangan serta manjemen kesehatan sesuai dengan kebutuhan program. Universitas Sumatera Utara b. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Seksi Pengembangan Kesehatan mempunyai fungsi: i. Menghimpun bahan – bahan data – data yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknik kesehatan berupa hasil evaluasi, symposium dan seminar ii. Mengidentifikasi masalah – maslah yang timbul dimasyarakat populasi lingkungan dengan gangguan kesehatan iii. Melaksanakan upaya – upaya peningkatan kesehatan iv. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan 8. Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan a. Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan mempunyai tugas sebgai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Manajemen Kesehatan yang berkaitan dengan sumber daya manusia kesehatan b. Untuk melaksanakan tugas Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan mempunyai fungsi: i. Melakukan koordinasi menyusun rencana kebutuhan sumber daya manusia ii. Melakukan koordinasi dalam pembinaan dan peningkatan sumber daya manusia kesehatan melalui memonitoring dan evalusi program dan kinerja kesehatan iii. Mengolah dan menyajikan data – data baik secara manual maupun komputerisasi sesuai petunjuk dan kebutuhan Universitas Sumatera Utara iv. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknik kesehatan tepat guna v. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan. 9. Kepala Seksi Informasi Kesehatan a. Kepala seksi informasi kesehatan mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebagian tugas Kepala bidang Manjeman Kesehatan yang berkaitan dengan sistem informasi kesehatan. b. Untuk melaksanakan tugas, Kepla Seksi Informasi Manejemen mempunyai fungsi: i. Melaksanakan pencatatan laporan data dari unit Yankes ii. Pengembangan dan pelaksanaan sistem pencacatan dan laporan terpadu iii. Menyusun rencana pengembangan data dan informasi kesehatan untuk disebarluaskan kepada masyarakat 10. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan a. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan mempunyai tugas sebagai unsure pelaksana sebahagian tugas Kepla Dinas dibidang pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan bidang instutusi kesehatan KPKM, Farmasi Makanan dan minuman serta akreditasi perizinan b. Untuk menyelenggarakan tugas, Kepala bidang pelayanan kesehatan melaksanakan fungsi: i. Mengkoordinasikan pengumpulan bahan pembinaan, pengawasan, pengembangan dan peningkatan mutu pelayanan serta menganalisa Universitas Sumatera Utara laporan perkembangan dan pelaksanaan pelayanan puskesmas, puskesmas pembantu dan rumah sakit. ii. Mengkoordinasikan penyyusunan rencana kebutuhan obat – obatan dan alat –alat kesehatan serta pembinaan pengolaan obat – obatan pada Puskesmas dan Puskesmas Pembantu iii. Mengkoordinasikan pelaksanakan pembinaan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat 11. Kepala Seksi Institusi Kesehatan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat JPKM a. Kepala Seksi Institusi Kesehatan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas sebagai unsure pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan yang berkaitan dengan institusi Kesehatan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masayarakat JPKM b. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Seksi institusi kesehatan mempunyai fungsi: i. Mengumpulakan bahan penyelenggaraan untuk pembinaan pengembangan puskesmas pembantu, rumah sakit dan institusi kesehatan lainnya ii. Mengumpulkan bahan penyelenggaraan untuk peningkatan mutu pelayanan puskesmas Puskesmas pembantu rumah sakit dan institusi kesehatan lainnya iii. Melaksanakan pengawasan pelayanan di Puskesmas Puskesmas pembantu rumah sakit dan institusi kesehatan lainnya Universitas Sumatera Utara iv. Melakukan koordinasi dan kerja sama dengan lintas sektoral dalam meningkatkan pelayanan kesehatan v. Mengumpulkan bahan – bahan penyusunan rencana pengembangan dan pembinaan program JPKM 12. Kepala Seksi Farmasi Makanan dan Minuman a. Kepala seksi farmasi Makanan dan minuman mempunyai tugas sebagai unsure pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan yang berkaitan dengan farmasi makanan dan minuman b. Untuk melaksanakan tugas diatas Kepala Seksi farmasi makanan dan minuman mempunyai fungsi: i. Melaksnakan pengumpulan data untuk penyusunan kebutuhan obat – obatan dan alat – alat kesehatan di puskesmas dan puskemas pembantu ii. Melaksanakan pengawasan pengolaan obat – obatan puskesmas dan puskesmas pembantu iii. Melaksanakan pembinaan terhadap pengolalaanpengurusan peralatan kesehatan di pukseksmas dan puskesmas pembantu iv. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan ke tempat peredaran produsen makanan dan minuman Universitas Sumatera Utara 13. Kepala Seksi Akreditasi dan perizinan a. Kepala Seksi Akreditasi dan perizinan mempunyai tugas sebagai unsure pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan yang berkaitan dengan akreditasi dan perizinan b. Untuk melaksanakan tugas diatas, Kepala Bidang Akreditasi dan Perizinan mempunyai fungsi: i. Melaksanakan studi kelayakan ke Rumah Sakit, Klinik, Laboraturim, Rumah Bersalin, BPS, Apotik, Toko Obat, Optikal, Radiologi salon kecantikan dan pendidikan bidang kesehatan ii. Melaksanakan pembuatan Advis berdasarkan hasil yang diproleh sari study kelayakan iii. Memberikan rekomendasi perizinan dibidang kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku iv. Menerima hasil laopran kegitan dan institusi kesehatan guna Evaluasi kerja dalam perpanjang perizinan 14. Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit a. Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit mempunyai tugas sebgai unsure pelaksana sebahagian tigas Kepala Dinas dibidang Pencegahan dan pemberantasan penyakit yang berkaitan dengan bidang pencegahan pengindraan, kesehatan lingkungan, pemberantasan dan penanggulangan penyakit Universitas Sumatera Utara b. Untuk melaksanakan tugas tersebut di atas, Kepala Bidang pencegahan dan pemberantasan penyakit mempunyai fungsi: i. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan, pemberantasan penyakit menular langsung maupun tidak menular ii. Mengkoordinasikan pelaksanaan pengamatan dan identifikasi masalah penyakit menular iii. Mengkoordinasikan pelaksanaan pencegahan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi maupun diluar imunisasi iv. Mengkoordinasikan pelaksanaan penyebarluasan informasi tetnang cara – cara pencegahan dan penanggulangan penyakit menular . 15. Kepala Seksi Pencegahan dan Pengindaran a. Kepala Seksi Pencegahan dan Pengidaran mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana tugas Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasaan Penyakit yang berkaitan dengan pencegahan dan pengindraan. b. Untuk melaksanakan tugasnya, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengindaran mempunyai fungsi: i. Melaksanaan pembinaan upaya pencegahan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. ii. Melaksanakan Pengamatan Suveylance Epidemiologi terhadap penyakit menular maupun penyakit tidak menular. iii. Membuat rencana kebutuhan vaksin dan sarana penunjang lainnya untuk kegiatan pencegahan penyakit maupun imunisasi. Universitas Sumatera Utara iv. Menyusun pedoman dan petunjuk pelaksanaan pengamatan, monitoring dan evaluasi dalam upaya pembinaan kegiatan pencegahan penyakit. v. Melaksanakan pembinaan ke unit pelayanan kesehatan melalui supervisi dan bimbingan teknis tentang pengamatan dan pencegahan penyakit. vi. Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan. vii. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan. 16. Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan a. Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit yang berkaitan dengan Kesehatan Lingkungan. b. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan mempunyai fungsi: i. Melaksanakan pembinaan upaya penyehatan lingkungan yang meliputi tempat-tempat pengelolaan makanan, pengawasan kualitas air dan lingkungan, penyehatan lingkungan pemukiman. ii. Menyusun rencana kerja serta pedoman dan petunjuk pelaksanaan dan tata cara kerja dalam pembinaan penyehatan lingkungan. iii. Melaksanakan pembinaan staf dalam pelaksanaan tugas serta mengevaluasi hasil kegiatan. iv. Melaksanakan supervise dan bimbingan teknis ke Puskesmas dalam rangka pelaksanaan kegiatan v. Membuat laporan serta memberikan saran pelaksanaan kegiatan. Universitas Sumatera Utara 17. Kepala Seksi Pemberantasan dan Penanggulangan Penyakit a. Kepala Seksi Pemberantasan dan Penanggulangan Penyakit mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit yang berkaitan dengan pemberantasan dan penanggulangan penyakit. b. Untuk melaksanakan tugas tersebut diatas Kepala Seksi Pemberantasan dan Penanggulangan Penyakit mempunyai fungsi: i. Melaksanakan pembinaan upaya pemberantasan dan penanggulangan penyakit menular langsung maupun bersumber dari binatang. ii. Menyusun rencana dan pedoman serta petunjuk pelaksanaan pemberantasan dan penanggulangan penyakit. iii. Melaksanakan tindakan pemberantasan dan penanggulangan terhadap penyakit yang menimbulkan kejadian luar biasa KLB. iv. Melaksanakan supervisi dan bimbingan teknis ke Puskesmas dalam rangka pelaksanaan kegiatan. v. Memberikan sarana serta membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan. 18. Kepala Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat a. Kepala Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Dinas di Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat yang berkaitan dengan Kesehatan Ibu dan Anak, Penyuluhan Kesehatan Masyarakat dan Gizi. Universitas Sumatera Utara b. Untuk melaksanakan tugas di atas, Kepala Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat mempunyai fungsi: i. Mengkoordinasikan pelaksanaan pembinaan kesehatan masyarakat dalam bidang penyuluhan kesehatan masyarakat, kesehatan keluarga dan perbaikan gizi masyarakat. ii. Mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi program pembinaan kesehatan masyarakat tentang penyuluhan kusehatan masyarakat, kesehatan keluarga dan perbaikan gizi masyarakat. iii. Mengkoordinasikan pelaksanaan program pembinaan kesehatan masyarakat tentang penyuluhan kesehatan, kesehatan keluarga dan perbaikan gizi masyarakat. iv. Mengkoordinasikan pelaksanaan penyusunan pencatatan dan pelaporan 19. Kepala Seksi Kesehatan Ibu dan Anak a. Kepala Seksi Kesehatan Ibu dan Anak mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat yang berkaitan dengan Kesehatan Ibu dan Anak. b. Untuk melaksanakan tugas tersebut di atas, Kepala Seksi Kesehatan Ibu dan Anak mempunyai fungsi: i. Pemantauan Wilayah setempat Kesehatan Ibu dan Anak PWS-KIA ii. Memantau dan membina kinerja Bidan Desa Universitas Sumatera Utara iii. Mengadakan pembinaan kepada Petugas KIA Puskesmas, Bidan Desa, Dukun Bayi dan Kader melalui penyelenggaraan pertemuan bulanankonsultasi ahli dan supervisi. iv. Melaksanakan program Keluarga Berencana Kesehatan mencakup segi – segi Pelayanan Medis, Teknis dan pembinaan Kesehatan Ibu dan Anak dan partisipasi masyarakat. v. Memantau faktor yang mempengaruhi pertambahan dan perkembangan anak 1-5 tahun vi. Mengadakan pelacakan kasus KLB Tetanus Neonatorum dan merujuk ke Rumah Sakit serta mengadakan Otopsi Verbal Kematian Ibu dan Anak. vii. Mengadakan evaluasi hasil kegiatan program Kesehatan Ibu dan Anak dan Keluarga Berencana. 20. Kepala Seksi Promosi Kesehatan a. Kepala Seksi Promosi Kesehatan mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat yang berkaitan dengan Promosi Kesehatan. b. Untuk melaksanakan tugas tersebut di atas, Kepala Seksi Promosi Kesehatan mempunyai fungsi: i. Melaksanakan bimbingan program penyuluhan dan penyuluhan langsung serta pengawasan teknis penyuluhan kesehatan masyarakat. Universitas Sumatera Utara ii. Melaksanaan pembinaan pengembangan potensi dan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan serta peningkatan kemampuan motivasi aparat kesehatan. iii. Melaksanakan penyuluhan program dan penyelenggaraan penyebarluasan informasi kesehatan serta pemanfaatan sarana dan metode penyuluhan kesehatan. iv. Melaksanakan pengembangan materi penyuluhan kesehatan dan peningkatan kemampuan serta keterampilan aparat kesehatan dalam memenfaatkan sarana dan metode penyuluhan. v. Melaksanakan pembinaan kesehatan institusi, pemantapan kerjasama lintas sektoral, peningkatan derajat kesehatan murid sekolah dan karyawan. 21. Kepala Seksi Gizi a. Kepala Seksi Gizi mempunyai tugas sebagai unsur pelaksana sebahagian tugas Kepala Bidang Pembinaan Kesehatan Masyarakat yang berkaitan dengan Gizi. b. Untuk melaksanakan tugas tersebut di atas, Kepala Seksi Gizi mempunyai fungsi: i. Mengidentifikasi permasalahan gizi melalui laporan Puskesmas ii. Menelaah hasil identifikasi melalui analisa data iii. Menentukan kegiatan skala prioritas upaya perbaikan gizi baik langsung maupun tidak langsung. Universitas Sumatera Utara iv. Melakukan penyuluhan kesehatan gizi kepada masyarakat v. Melakukan pemantauan, evaluasi dan pengembangan upaya perbaikan gizi. vi. Melaksanakan program perbaikan gizi. Universitas Sumatera Utara

BAB IV PENYAJIAN DATA