perpajakan perusahaan industri kimia yang menjadi responden penelitian mayoritas telah bekerja 1 hingga 10 tahun.
4.2.4. Pendidikan Terakhir
Deskripsi karakteristik responden berdasarkan pendidikan terakhir adalah sebagai berikut:
Tabel 4.5. Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
Pendidikan Terakhir Frekuensi
Prosentase
D3 8
25,0 S1
24 75,0
Total 32
100,0
Sumber: Lampiran 2
Berdasarkan Tabel 4.5. diketahui responden berpendidikan terakhir D3 sebanyak 8 orang 25, sedangkan responden yang berpendidikan terakhir S1
sebanyak 24 orang 75. Hasil ini menunjukkan bahwa bagian keuangan atau perpajakan perusahaan industri kimia yang menjadi responden penelitian mayoritas
berpendidikan terakhir S1.
4.3. Deskripsi Jawaban Responden
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berikut ini akan dijelaskan deskripsi masing-masing variabel penelitian yang meliputi kebijakan perpajakan, undang-undang perpajakan, administrasi perpajakan
dan motivasi tax planning.
4.3.1. Kebijakan Perpajakan X
1
Berikut adalah deskripsi jawaban responden mengenai variabel kebijakan perpajakan:
Tabel 4.6. Deskripsi Variabel Kebijakan Perpajakan
1 2
3 4
5 3
29 157
9 91
100 1
5 20
6 127
3 16
63 19
100 2
5 10
15 134
6 16
31 47
100 5
3 10
14 129
16 9
31 44
100 Total
8 13
43 64
547 4.27
X
1.4
4.03 4.19
X
1.1
X
1.2
X
1.3
4.91 3.97
Item Skor
Total Mean
Sumber: Lampiran 3
Berdasarkan Tabel 4.6. diketahui bahwa pada item X
1.1
rata-rata jawaban responden sebesar 4,91, hal ini berarti responden penelitian sangat setuju bahwa
adanya self assessment system dapat memotivasi perusahaan untuk melakukan tax
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
planning . Pada item X
1.2
rata-rata jawaban responden sebesar 3.97, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa adanya with holding tax dapat memotivasi
perusahaan untuk melakukan tax planning. Pada item X
1.3
rata-rata jawaban responden sebesar 4.19, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa adanya
perlakuan perpajakan yang berbeda atas objek pajak yang secara ekonomis hakikatnya sama dapat memotivasi perusahaan untuk melakukan tax planning. Pada
item X
1.3
rata-rata jawaban responden sebesar 4.03, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa adanya perlakuan perpajakan yang berbeda atas objek yang
timbul akibat adanya biaya-biaya yang dikecualikan dapat memotivasi perusahaan untuk melakukan tax planning.
Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa total rata-rata jawaban responden sebesar 4.27, berarti menyatakan bahwa responden sudah jelas dengan atas kebijakan
perpajakan yang ada.
4.3.2. Undang-Undang Perpajakan X
2
Berikut adalah deskripsi jawaban responden mengenai variabel undang- undang perpajakan:
Tabel 4.7. Deskripsi Variabel Undang-Undang Perpajakan
1 2
3 4
5 3
10 19
144 9
31 59
100 1
5 20
6 127
3 16
63 19
100 1
10 11
10 126
3 31
34 31
100
Total 2
18 31
35 272
3.17
3.94 X
2.1
X
2.2
X
2.3
Item Skor
Total Mean
4.50 3.97
Sumber: Lampiran 3
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berdasarkan Tabel 4.7. diketahui bahwa pada item X
2.1
rata-rata jawaban responden sebesar 4.50, hal ini berarti responden penelitian sangat setuju bahwa
dengan mempelajari dan memahami undang-undang, dapat melihat loopholes sehingga memotivasi perusahaan menerapkan tax planning. Pada item X
2.2
rata-rata jawaban responden sebesar 3.97, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa
perlakuan perpajakan yang belum diatur dalam undang-undang perpajakan secara sempurna grey area dapat memotivasi perusahaan untuk melakukan tax planning.
Pada item X
2.3
rata-rata jawaban responden sebesar 3.94, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa adanya keterlambatan dalam pengaturan undang-undang
perpajakan dapat memotivasi perusahaan untuk melakukan tax planning. Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa total rata-rata jawaban responden
sebesar 3.17, berarti menyatakan bahwa responden sudah jelas dengan undang- undang perpajakan yang ada.
4.3.3. Administrasi Perpajakan X
3
Berikut adalah deskripsi jawaban responden mengenai variabel administrasi perpajakan:
Tabel 4.8. Deskripsi Variabel Administrasi Perpajakan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
1 2
3 4
5 17
15 143
53 47
100 6
13 13
135 19
41 41
100 3
15 14
139 9
47 44
100
Total 9
45 42
417 4.34
4.34 X
3.1
X
3.2
X
3.3
Item Skor
Total Mean
4.47 4.22
Sumber : Lampiran 3
Berdasarkan Tabel 4.8. diketahui bahwa pada item X
3.1
rata-rata jawaban responden sebesar 4.47, hal ini berarti responden penelitian sangat setuju bahwa
perusahaan melakukan usaha untuk memperkecil kemungkinan sanksi-sanksi pajak dengan melakukan tax planning. Pada item X
3.2
rata-rata jawaban responden sebesar 4.22, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa risiko sanksi administrasi
maupun sanksi pidana dapat dihindari atau diminimumkan dengan melakukan tax planning
. Pada item X
3.3
rata-rata jawaban responden sebesar 4.34, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa salah satu bagian dari tax planning adalah
melaksanakan administrasi perpajakan yang baik dan benar. Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa total rata-rata jawaban responden
sebesar 4.34, berarti menyatakan bahwa responden sudah jelas atas administrasi perpajakan yang ada.
4.3.4. Motivasi Tax Planning Y
Berikut adalah deskripsi jawaban responden mengenai variabel motivasi tax planning
:
Tabel 4.9. Deskripsi Variabel Motivasi Tax Planning
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
1 2
3 4
5 21
11 139
66 34
100 18
14 142
56 44
100 19
13 141
59 41
100
Total 58
38 422
4.40
4.41 Y
1
Y
2
Y
3
Item Skor
Total Mean
4.34 4.44
Sumber: Lampiran 3
Berdasarkan Tabel 4.9 diketahui bahwa pada item Y
1
rata-rata jawaban responden sebesar 4.34, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa kebijakan
perpajakan dapat memotivasi dilakukanya tax planning. Pada item Y
2
rata-rata jawaban responden sebesar 4.44, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa
undang-undang perpajakan dapat memotivasi dilakukanya tax planning. Pada item Y
3
rata-rata jawaban responden sebesar 4.41, hal ini berarti responden penelitian setuju bahwa administrasi perpajakan dapat memotivasi dilakukanya tax planning.
Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa total rata-rata jawaban responden sebesar 4.40, berarti menyatakan bahwa responden sudah jelas atas motivasi tax
planning perpajakan yang ada.
4.4. Uji Validitas dan Reliabilitas
