b. Ansuransi
c. Pensiun
d. Keselamatan kerja
2.2.3. Motivasi
2.2.3.1. Pengertian Motivasi Kerja
Perilaku manusia sebenarnya hanyalah cerminan yang peling sederhana motivasi dasar mereka. Agar perilaku manusia sesuai dengan tujuan organisasi, maka
harus ada perpaduan antara motivasi akan pemenuhan kebutuhan mereka sendiri dan permintaan organisasi. Perilaku manusia ditimbulkan atau di mulai dengan motivasi.
Untuk mempermudah pemahaman motivasi kerja, di bawah ini di kemukakan pengertian motivasi dan motivasi kerja. Faktor penting yang mempengaruhi prestasi
kerja adalah motivasi kerja. Menurut Reksohadiprodjo dan Handoko, 1997:252 motivasi adalah keadaan
dalam pribadi seorang yang mendorong keinginan individu melakukan kegiatan - kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan . Menurut Buhler, 2004:191 memberikan
pendapat tentang pentingnya motivasi sebagai berikut : a.
Motivasi pada dasarnya adalah proses tang menentukan seberapa banyak usaha yang akan dicurahkan untuk melaksanakan pekerjaan
b. Motivasi atau dorongan untuk bekerja ini sangat menentukan bagi
tercapainya sesuatu tujuan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Pengertian lainnya tentang motivasi adalah serangkaian dorongan yang dirumuskan secara sengaja oleh pimpinan perusahaan yang ditujukan kepada
karyawan agar mereka bersedia secara ikhlas melakuan perilaku tertentu yang berdampak kepada peningkatan kinerja dalam rangkaian pencapaian tujuan yang
perusahaan yang telah ditetapkan sebelumnya I Gusti, 2004:4. Motivasi kerja adalah suatu kekuatan potensial yang ada didalam diri
seseorang manusia, yang dapat dikembangkan sendiri atau dikembangkan aleh sejumlah kekuatan luar yang ada pada intinya berkisar sekitar imbalan moneter dan
imbalan non moneter, yang dapat mempengaruhi hasil kinerjanya secara positif atau secara negatif, hal mana tergantng apada situasi dan kondisi yang dihadapi orang
yang bersangkutan J. Winardi, 2004:4. Seorang karyawan didalam melakukan pekerjaannya dengan baik karena dia
memiliki motivasi kerja yang baik, baik dari alam dirinya maupun dari luar. Bilamana seorang karyawan tidak melakukan tugasnya dengan baik mungkin karyawan tersebut
tidak memiliki motivasi untuk bekerja dengan baik. Semakin besar motivasi karyawan semakin tinggi prestasi kerjanya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
motivasi kerja adalah faktor yang sangat penting alam peningkatan prestasi kerja. Motivasi kerja di definisikan sebagai kondisi yang berpengaruh
membangkitkan, mengarahkan dan memelihara perilaku yang berhubungan dengan lingkungan kerja Mangkunegara, 2002:94. Sedangakan motivasi kerja menurut
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Martoyo 1990:139 adalah sesuatu yang menimbulkan dorongan atau semangat kerja.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa motif merpakan satu dorongan kebutuhan dalam diri pengawai yang perlu dipenuhi agar
pengawai tersebut dapat menyesuaikan diri terhadap lingkungannya, sedangkan motivasi adalah kondisi yang menggerakkan pegawai agar mampu mencapai tujuan
dari motifnya.
2.2.3.2. Bentuk - Bentuk Motivasi Kerja