Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja

Dengan demikian data-data ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan suatu organisasi. Menurut Sofyan 2008 penilaian kinerja performance adalah proses organisasi mengevaluasi pelaksanaan kerja karyawan. Mondy dan Noe 2005 mengemukakan bahwa, “performance appraisal is a formal system of review and evaluation of individual or team task performance”. Artinya penilaian kinerja adalah satu tim formal dari review dan evaluasi individu atau kinerja tugas tim. Menurut Werther dan Davis 1996, “performance appraisal is the process by which organization evaluate individual job performance”. Artinya penilaian kinerja adalah proses dimana organisasi mengevaluasi kinerja pekerjaan individual. Mathis dan Jackson 2006 mengemukakan bahwa, penilaian kinerja adalah proses mengevaluasi seberapa baik karyawan melakukan pekerjaan mereka jika dibandingkan dengan seperangkat standar, dan kemudian mengkomunikasikan informasi tersebut kepada karyawan.

d. Indikator-indikator Kinerja

Menurut Mangkunegara 2009 : 75 mengemukakan empat kriteria untuk menilai kinerjakaryawan, yaitu : a. Kualitas kerja adalah seberapa baik seorang karyawan mengerjakan apa yang seharusnya dikerjakan. b. Kuantitas kerja adalah seberapa lama seorang pegawai bekerja dalam satu harinya. Kuantitas kerja ini dapat dilihat dari kecepatan kerja setiap pegawai itu masing-masing. c. Pelaksanaan tugas adalah seberapa jauh karyawan mampu melakukan pekerjaannya dengan akurat atau tidak ada kesalahan. d. Tanggung jawab terhadap pekerjaan adalah kesadaran akan kewajiban karyawan untuk melaksanakan pekerjaan yang diberikan perusahaan. Mitchell dalam Sedarmayanti 2001:51 mengemukakan indikator dalam menilai kinerja seseorang, adalah : a. Quality of work kualitas, yang terdiri dari komponen mutu hasil pekerjaan dan sikap dalam bekerja. b. Promptness ketetapan waktu, yang terdiri dari komponen tingkat kehadiran dan pemanfaatan waktu luang. c. Initiative Inisiatif, yang terdiri dari komponen tingkat inisiatif dan tanggung jawab terhadap pekerjaan. d. Capability kemampuan, yang terdiri dari komponen kehandalan dalam menyelesaikan tugas dan pengetahuan tentang pekerjaan. e. Communication komunikasi, yang terdiri dari komponen kejujuran dalam menyampaikan pendapat dan kerjasama dalam menyelesaikan pekerjaan.