Tabel 5.11. Lanjutan
No Departemen
Asal Departemen
Tujuan Frekuensi
Perpindahan Tahun
Jarak m Momen
Material Handling m
3 C
D 1200
21 25.200
4 D
E 600
27,6 16.560
5 D
F 300
19,5 5.850
6 D
I 600
19,5 11.700
7 D
M 300
50,1 15.030
8 E
D 300
27,6 8.280
9 E
F 300
47,1 14.130
10 E
G 300
91,8 27.540
11 F
E 300
47,1 14.130
12 F
I 300
21 6.300
13 F
J 300
31,8 9.540
14 F
K 300
21 6.300
15 G
K 300
32,7 9.810
16 G
I 300
44,7 13.410
17 I
J 900
52,8 47.520
18 I
K 300
42 12.600
19 J
G 300
50,7 15.210
20 J
K 600
27 16.200
21 J
F 300
31,8 9.540
22 M
F 600
69,6 41.760
Total 411.300
Sumber: Pengolahan Data
5.2.5. Pembentukan From to Chart atau Travel Chart
Setelah perhitungan momen material handling maka langkah selanjutnya adalah memasukkan data ke dalam From to Chart. Data yang dimasukkan adalah
data momen perpindahan dalam satu tahun dari masing-masing jenis komponen produk untuk setiap perpindahan antar operasi proses. Dan Peta From to Chart atau
Travel Chart dapat dilihat pada Lampiran 2.
Universitas Sumatera Utara
5.2.6. Perhitungan Biaya Material Handling
Biaya material handling merupakan biaya yang dibutuhkan dalam aktivitas pemindahan bahan. PT. Atmindo menggunakan 2 dua alat angkut yaitu Forklift dan
Crane. Biaya operasional sistem penanganan material handling dalam proses pembuatan boiler di PT. Atmindo dapat dilihat di bawah ini Djunaidi
,
2006: 129- 138.
5.2.6.1. Perhitungan Biaya Alat Angkut Menggunakan Forklift Perhitungan biaya alat angkut menggunakan forklift harus memperhitungkan
biaya depresiasi, biaya bahan bahan bakar dan biaya perawatan dari forklift tersebut dan perhitungannya dapat dilihat dibawah ini.
1. Biaya Depresiasi a Harga Awal = Rp 30.000.000,-
b Umur Ekonomis = 5 tahun c Nilai sisa = Rp 10.000.000,-
d Jumlah unit = 2 unit Depresiasi Forklift adalah sebagai berikut:
− =
5 2
000 .
000 .
10 2
000 .
000 .
30 x
Rp x
Rp
= Rp 8.000.000tahun
= 26
12 000
. 000
. 8
x Rp
= Rp 25.641,02 hari
Universitas Sumatera Utara
2. Biaya Bahan Bakar a Jenis Bahan Bakar = Solar
b Kebutuhan bahan bakarhari = 5 liter c Harga Bahan bakar liter = Rp 4.500,-
Total Bahan Bakar: = Harga Bahan Bakar x Jumlah Unit
= Rp 4.500 x 5 x 2 = Rp 45.000,-hari 3. Biaya Perawatan
a Rp 300.000bulanunit
ja hari
Jumlah unit
Jumlah x
a BiayaPeraw
ker tan
=
26 2
000 .
300 x
Rp =
= Rp 23.076,92hari Total Biaya untuk Forklift:
= Biaya Depresiasi hari + Biaya Bahan Bakar hari + Biaya Perawatan hari = Rp 25.641,02 hari + Rp 45.000 hari + Rp 23.076,92 hari
= Rp 93.717,94 hari.
5.2.6.2. Perhitungan Biaya Alat Angkut Menggunakan Crane Perhitungan biaya alat angkut menggunakan crane harus memperhitungkan
biaya depresiasi, biaya bahan bahan bakar dan biaya perawatan dari crane tersebut dan perhitungannya dapat dilihat dibawah ini.
Universitas Sumatera Utara
1. Biaya Depresiasi a Harga Awal
= Rp 50.500.000,- b Umur Ekonomis = 15 tahun
c Nilai sisa = Rp 17.500.000,- d Jumlah unit
= 8 unit Depresiasi Crane adalah sebagai berikut:
− =
15 8
000 .
500 .
17 8
000 .
500 .
50 x
Rp x
Rp
15 000
. 000
. 140
000 .
000 .
404 Rp
Rp −
=
= Rp 17.600.000tahun
=
26 12
000 .
600 .
17 x
Rp = Rp 56.410,26hari
2. Biaya Bahan Bakar a Jenis Bahan Bakar = Solar
b Kebutuhan bahan bakarhari = 8,5 liter c Harga Bahan bakar liter = Rp 4.500,-
Total Bahan Bakar: = Harga Bahan Bakar x Umur Ekonomis x Jumlah Unit
= Rp 4.500 x 15 x 8 = Rp 540.000,-hari 3. Biaya Perawatan
a Rp 500.000bulanunit
Universitas Sumatera Utara
ja hari
Jumlah unit
Jumlah x
a BiayaPeraw
ker tan
=
26 8
000 .
500 x
Rp =
= Rp 153.846,15hari Total Biaya untuk Crane:
=Biaya Depresiasihari + Biaya Bahan Bakarhari + Biaya Perawatanhari = Rp 56.410,26hari + Rp 540.000hari + Rp 153.846,15hari
= Rp 750.256,41hari.
Total Biaya Material Handling: = Total Biaya Forklift + Total Biaya Crane
= Rp 93.717,94hari + Rp 750.256,41hari
= Rp 843.974,35hari Dari perhitungan jarak material handling di atas dapat dihitung biaya angkut
material handling sebagai berikut:
∑ ∑
= Handling
Material Jarak
Material l
Operasiona Biaya
........................................5.3 Dari hasil perhitungan biaya angkut alat material handling di atas maka
dapat dihitung total biaya material handling pada Tabel 5.12. Tabel 5.12. Perhitungan Biaya Material Handling di PT. Atmindo
No Area
Jarak m
Biaya Material Handling
Rpm Total Biaya Material
Handling Rp 1
A – C 59,7
845,17 50.456,65
2 B – M
51,6 105,57
5.447,41
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.12. Lanjutan
No Area
Jarak m
Biaya Material Handling
Rpm Total Biaya Material
Handling Rp 3
C – D 21
105,57 2.216,97
4 D – E
27,6 105,57
2.913,73 5
D – F 19,5
105,57 2.058,62
6 D – I
19,5 845,17
16.480,82 7
D – M 50,1
845,17 42.343,02
8 E – D
27,6 105,57
2.913,73 9
E – F 47,1
105,57 4.972,35
10 E – G
91,8 105,57
9.691,33 11
F – E 47,1
845,17 39.807,51
12 F – I
21 845,17
17.748,57 13
F – J 31,8
105,57 3.357,13
14 F – K
21 845,17
17.748,57 15
G - K 32,7
845,17 27.637,06
16 G - I
44,7 105,57
4.718,98 17
I – J 52,8
105,57 5.574,10
18 I – K
42 845,17
35.497,14 19
J – G 50,7
845,17 42.850,12
20 J – K
27 105,57
2.850,39 21
J - F 31,8
105,57 3.357,13
22 M – F
69,6 105,57
7.347,67 TOTAL
347.988,97
Sumber: Pengolahan Data
Biaya material handling pada layout awal adalah Rp 347.998,97. Dan dalam satu tahun biaya material handling adalah Rp 4.275.868,-.
5.2.7. Perhitungan Waktu Siklus