69
Jika nilai probabilitas cross section random 0,05, maka diterima dan
ditolak. Berikut hasil berdasarkan Uji Hausman dengan menggunakan Eviews 7:
Tabel 4.4 Hasil dari Uji Hausman
Correlated Random Effects - Hausman Test Pool: JUMA
Test cross-section random effects Test Summary
Chi-Sq. Statistic
Chi-Sq. d.f. Prob.
Cross-section random 4.107132
5 0.5341
Sumber:
hasil olahan eviews, 2016
Berdasarkan hasil dari uji hausman pada tabel 4.4, diketahui nilai probabilitas adalah 0.5341. Karena nilai probabilitas 0.05, maka model estimasi
yang digunakan adalah model REM
4.4 Analisis Regresi Berganda Model Data Panel
Analisis regresi berganda model data panel digunakan untuk mengetahui pengaruh antar variabel independen dan variabel dependen, melalui pengaruh
Inventory Conversion Period, Receivables Collection Period, Payables Defferal Period, dan Cash Conversion Cycle, terhadap Profitabilitas ROA dan GPM
pada perusahaan farmasi di Bursa Efek Indonesia. Pengujian regresi berganda model data panel dilakukan untuk mencari hubungan antara variabel independen
dan variabel dependen, melalui pengaruh pengaruh Inventory Conversion Period X
1
, Receivables Collection Period X
2
, produk Payables Defferal Period X
3
, dan Cash Conversion Cycle X
4
, terhadap Profitabilitas Y pada perusahaan farmasi di Bursa Efek Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
70
Tabel 4.5 Pengujian Regresi Berganda Model data Panel
Dependent Variable: GPM? Method: Pooled EGLS Cross-section random effects
Date: 101316 Time: 14:30 Sample: 2010 2014
Included observations: 5 Cross-sections included: 8
Total pool balanced observations: 40 Swamy and Arora estimator of component variances
Variable Coefficient
Std. Error t-Statistic
Prob. ICP?
17.36647 68.30717
0.254241 0.8009
RCP? 17.56068
68.32055 0.257034
0.7987 PDP?
-17.35509 68.31381
-0.254050 0.8010
CCC? -17.46030
68.31606 -0.255581
0.7999 SIZE?
-4.661723 1.461116
-3.190522 0.0031
SP? 25.96587
5.599564 4.637123
0.0001 C
118.9738 30.29057
3.927752 0.0004
Random Effects Cross _1--C
-6.131048 _2--C
6.131048 _3--C
0.798439 _4--C
7.084510 _5--C
-0.043356 _6--C
5.291539 _7--C
-4.709891 _8--C
-8.421242 Effects Specification
S.D. Rho
Cross-section random 6.354443
0.8737 Idiosyncratic random
2.416256 0.1263
Weighted Statistics R-squared
0.574407 Mean dependent var 8.039072
Adjusted R-squared 0.497027 S.D. dependent var
3.465421 S.E. of regression
2.457698 Sum squared resid 199.3292
F-statistic 7.423147 Durbin-Watson stat
1.665420 ProbF-statistic
0.000044
Unweighted Statistics R-squared
0.797849 Mean dependent var 47.95300
Sum squared resid 1470.608 Durbin-Watson stat
0.225734
Sumber: hasil olahan eviews, 2016
Berdasarkan pengelolaan data pada Tabel 4.5 pada kolom Coefficients , diperoleh model persamaan regresi sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
71
GPM = α +
- +
+ -
- Sehingga, persamaan regresi berganda adalah sebagai berikut :
GPM = 118.974 + 17.366ICP +17.561RCP -17.355PDP -17.460CCC
-
4.662SIZE +
25.965SP Berdasarkan persamaan regresi berganda tersebut, berikut interpretasi dari model
persamaan regresi diatas: 1.
Nilai konstanta sebesar 118.974 artinya walaupun variabel independen bernilai 0, Gross Profit Margin GPM tetap sebesar 118.974.
2. Koefisien ICP
positif, sebesar 17.366 artinya dengan tingkat keyakinan 95 dapat diduga bahwa setiap penambahan ICP sebesar 1 poin maka, jika
variabel dianggap konstan, maka akan menurunkan GPM sebesar 17.366. 3.
Koefisien RCP positif, yaitu 17.561 artinya dengan tingkat keyakinan
95 dapat diduga bahwa setiap penambahan RCP sebesar 1 poin maka, jika variabel lain dianggap konstan, maka akan menurunkan GPM sebesar 17.561.
4. Koefisien PDP
negatif, yaitu -17.355 artinya dengan tingkat keyakinan 95 dapat diduga bahwa setiap penambahan PDP sebesar 1 poin, jika
variabel lain dianggap konstan, maka akan meningkatkan GPM sebesar - 17.355.
5. Koefisien CCC
negatif, yaitu -17.460, artinya dengan tingkat keyakinan 95 dapat diduga bahwa setiap penambahan CCC sebesar 1 poin, jika
variabel lain dianggap konstan, maka akan meningkatkan GPM sebesar - 17.460.
Universitas Sumatera Utara
72
6. Koefisien SIZE X
5
negatif, yaitu
-
4.662, artinya dengan tingkat keyakinan 95 dapat diduga bahwa setiap penambahan CCC sebesar 1 poin, jika
variabel lain dianggap konstan, maka akan meningkatkan GPM sebesar
-
4.662 7.
Koefisien SP X
6
negatif, yaitu 25.965, artinya dengan tingkat keyakinan 95 dapat diduga bahwa setiap penambahan SP sebesar 1 poin, jika variabel
lain dianggap konstan, maka akan meningkatkan GPM sebesar 25.965.
4.5 Pengujian Hipotesis