Komposisi Penduduk berdasarkan Kelompok Usia Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama

46

4.2.2 Komposisi Penduduk berdasarkan Kelompok Usia

Tabel 4.1 di bawah ini menunjukkan komposisi penduduk berdasarkan tingkatan usia: Tabel 4.1 Komposisi Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia NO Kelompok Usia Jumlah Jiwa Persentase 1. 0 - 5 Tahun 2.297 6,13 2. 6 - 14 Tahun 5.039 13,45 3. 15 - 44 Tahun 15.487 41,36 4. 45 - 64 Tahun 8.547 22,83 5. 65 Tahun 6.079 16,23 Total 37.449 100,00 Sumber : Kantor Kelurahan Helvetia 2010 Berdasarkan data yang disajikan pada Tabel 4.1 dapat diketahui bahwa mayoritas penduduk Kelurahan Helvetia masih berusia produktif yang diperkirakan berada pada umur 15 - 44 Tahun, yakni sebanyak 15.487 jiwa 41,36. Penduduk berusia 45 – 64 tahun sebanyak 8.547 jiwa 22,83. Penduduk berusia 6 - 14 Tahun sebanyak 5.039 jiwa 13,45. Penduduk berusia 0 - 5 tahun sebanyak 2,297 jiwa 6,13 Sementara yang berusia non produktif sebanyak 6.079 jiwa 16,23. Dengan demikian dapat diketahui bahwa persentase tertinggi penduduk adalah tergolong usia produktif. Yang dimaksud usia produktif disini adalah kelompok usia yang masih bisa bekerja. Universitas Sumatera Utara 47

4.2.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 4.2 seperti di bawah ini: Tabel 4.2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin No Jenis Kelamin Jumlah Jiwa Presentase 1. Laki-laki 18.540 49,50 2. Perempuan 18.909 50,49 Total 37.449 100,00 Sumber : Kantor Kelurahan Helvetia 2010 Berdasarkan data yang disajikan pada Tabel 4.2 dapat kita lihat komposisi perbandingan jenis kelamin penduduk di Kelurahan Helvetia yaitu laki-laki sebanyak 18.540 jiwa 49,50 dan perempuan sebanyak 18.909 jiwa 50,49. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan lebih banyak daripada laki-laki dengan selisih sebesar 369 jiwa atau 0,98.

4.2.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama

Penduduk Kelurahan Helvetia pada umumnya menganut agama Islam. Komposisi penduduk berdasarkan agama dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama No Agama Jumlah Jiwa Persentase 1. Islam 22.467 59,99 Universitas Sumatera Utara 48 2. Kristen Protestan 13.926 37,18 3. Katholik 921 2,45 4. Buddha 112 0,29 5. Hindu 23 0,06 Total 37.449 100,00 Sumber : Kantor Kelurahan Helvetia 2010 Berdasarkan data yang disajikan pada Tabel 4.3 dapat diketahui bahwa penduduk Kelurahan Helvetia mayoritas beragama Islam yakni sebanyak 22.467 jiwa 59,99 dari seluruh jumlah penduduk. Selanjutnya agama Kristen Protestan sebanyak 13.926 jiwa 37,18, agama Katholik sebanyak 921 jiwa 2,45, agama Buddha sebanyak 112 jiwa 0,29, dan agama Hindu sebanyak 23 jiwa 0,06.

4.2.5 Komposisi Penduduk Berdasarkan Pendidikan

Dokumen yang terkait

PERAN ORANG TUA DALAM PENGGUNAAN JEJARING SOSIAL (Studi Deskriptif Tentang Peran Orang Tua Dalam Penggunaan Jejaring Sosial Oleh Remaja Di Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia)

0 37 7

Sumber Air Utama dan Status Kesehatan Keluarga di Kelurahan Helvetia Tengah Kecamatan Medan Helvetia

2 67 78

Peran Orang Tua Dalam Penggunaan Jejaring Sosial (Studi Deskriptif Tentang Peran Orang Tua Dalam Penggunaan Jejaring Sosial Oleh Remaja Di Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia)

14 94 75

Strategi Orang Tua Dalam Mendidik Anak (Studi Deskriptif Tentang Strategi Orang Tua Dalam Mendidik Anak di Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia)

4 94 91

Peran Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Memenuhi Kebutuhan Sosial Ekonomi Keluarga (studi kasus : Daerah Pinggir Rel Gaperta Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan).

0 0 10

Peran Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Memenuhi Kebutuhan Sosial Ekonomi Keluarga (studi kasus : Daerah Pinggir Rel Gaperta Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan).

0 0 2

Peran Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Memenuhi Kebutuhan Sosial Ekonomi Keluarga (studi kasus : Daerah Pinggir Rel Gaperta Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan).

0 0 10

Peran Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Memenuhi Kebutuhan Sosial Ekonomi Keluarga (studi kasus : Daerah Pinggir Rel Gaperta Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan).

0 1 27

Peran Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Memenuhi Kebutuhan Sosial Ekonomi Keluarga (studi kasus : Daerah Pinggir Rel Gaperta Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan).

1 1 3

Peran Ibu Sebagai Orang Tua Tunggal Dalam Memenuhi Kebutuhan Sosial Ekonomi Keluarga (studi kasus : Daerah Pinggir Rel Gaperta Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan).

0 1 8