berarti. dengan kata lain, air mampu meredam terjadinya perubahan temperatur yang drastis di muka bumi.
1.4.3 Panas Peleburan dan Panas Penguapan
Panas peleburan, yaitu panas yang diperlukan oleh 1 gram zat padat untuk berubah menjadi cair pada titik
lelehnya. Sebaliknya, sejumlah panas yang sama akan dilepaskan pada perubahan 1 gram zat zair menjadi zat
pada pada titik bekunya.Panas peleburan, yaitu panas yang diperlukan oleh 1 gram zat cair untuk berubah menjadi uap
pada titik didihnya. Sejumlah panas yang sama dilepaskan pada pengembunan 1 gram uap menjadi cair pada titik
didihnya.Pada proses peleburan, terjadi penyerapan panas tetapi temperatur tidak meningkat sampai seluruhnya
meleleh. Sebaliknya pada proses pembekuan, panas dilepaskan ke lingkungan tetapi temperatur tidak turun
sampai seluruhnya membeku. demikian pula halnya pada proses penguapan dan pengembunan, tidak terjadi
perubahan temperatur sampai prosesnya selesai.
Karena peleburan dan panas penguapan terkait dengan kapasitas panas maka tidak heran kalau air mempunyai
panas peleburan dan panas penguapan yang lebih tinggi dari senyawa-senyawa lainnya. Hal ini juga akibat dari
adanya ikatan hidrogen pada molekul-molekulnya. Pada proses peleburan es maupun penguapan air diperlukan
energi panas untuk memutuskan ikatan hidrogen tersebut. Untuk menguapkan sejumlah kecil air diperlukan energi
panas yang relatif besar. Kenyataan ini mempunyai arti yang
penting bagi manusia karena dengan adanya penguapan sedikit air dari kulit berkeringat dapat menurunkan
suhu tubuh secara eisien. Dengan demikian, tubuh hanya kehilangan air relatif kecil sehingga tidak menimbulkan
goncangan kesetimbangan cairan tubuh.
Panas penguapan yang tinggi dari air ini juga mempengaruhi iklim dari bumi. Pada musim panas air
menguap dari permukaan badan air seperti lautan, danau, dan sebagainya. Panas yang diperlukan untuk penguapan
ini diambil dari lingkungan di sekelilingnya, sehingga daerah di sekitamya terasa sejuk. Pada musim dingin,
pada waktu air membeku terjadi pelepasan panas sehingga daerah sekitarnya terasa lebih hangat.
1.4.4 Hubungan Temperatur dengan Kerapatan