Namun berbeda halnya dengan model II. Pada model yang menunjukkan hubungan rasio laba pajak terhadap laba akuntansi dengan
peringkat obligasi ini. Nilai pada model ini tidak signifikan, hal itu berarti semua kategori didalam model ini memiliki parameter yang sama atau
model sudah sesuai. Link function yang digunakan dalam kedua model penelitian ini adalah Cauchit.
4.2.4 Menilai Keseluruhan Model Fit
4.2.4.1 Model Fitting Information
Tabel 4.8 Model Fitting Information
Model -2 Log
Likelihood Sig.
Large Positive Def Tax and Large Negative Def
Tax Intercept Only
637.865 Final
446.693 0.000
Large tax to book ratio and Small tax to book
ratio Intercept Only
637.865 Final
566.634 0.000
Sumber: data diolah, 2015 Tabel ini menunjukkan apakah dengan memasukkan variabel
independen kedalam model hasilnya lebih baik dibandingkan dengan model yang hanya memasukkan intersep saja Ghozali, 2013:353. Pada model I,
yaitu pajak tangguhan dan dengan peringkat obligasi nilai -2 Log Likelihood apabila hanya dengan intersep adalah 637.865, sedangkan
dengan memasukkan variabel independen nilai -2 Log Likelihood turun menjadi 446.693 atau terjadi penurunan Chi-Square sebesar 191.172 dengan
Universitas Sumatera Utara
signifikan pada 0.000. Hal ini menujukan bahwa dalam model I ini akan lebih baik dengan variabel pajak tangguhan sebagai variabel independen dan
ukuran perusahaan sebagai varibel pengontrolnya untuk memprediksi peringkat obligasi perusahaan.
Pada model II yaitu rasio laba pajak terhadap laba akuntansi dan peringkat obligasi nilai -2 Log Likelihood apabila hanya dengan intersep
adalah 637.865, sedangkan dengan memasukkan variabel independen nilai - 2 Log Likelihood turun menjadi 566.634 atau terjadi penurunan Chi-Square
sebesar 71.232 dan signifikan pada 0.000. Nilai ini menunjukan bahwa model II juga akan menjadi lebih baik apabila rasio laba pajak terhadap
akuntansi menjadi
variabel independen
danukuran perusahaan
sebagaipengontrol dalam menentukan atau memprediksi peringkat obligasi
4.2.4.2 Pseudo R Square
Tabel 4.9 Pseudo R-
Square Cox and Snell
Nagelkerke McFadden
Large Positive Def Tax and Large Negative Def
Tax 0.66
0.677 0.292
Large tax to book ratio and Small tax to book
ratio 0.331
0.34 0.109
Sumber: Data diolah, 2015
Universitas Sumatera Utara
Tabel Pseudo R-Square ini merupakan salah satu tabel yang
dilihat dalam menilai keseluruhan model fit. Cox and Snell R Square Nagelkerke dan McFadden merupakan ukuran yang mencoba meniru R
2
pada regresi berganda. Ketiga informasi ini menjelaskan tingkat variasi variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel independen. Cox and
Snell lebih cenderung digunakan sebagai acuan dalam binary logistic regression, Negelkerke pada Multinominal logistic regression, dan Mc
Fadden pada Ordinal logistic regression. Beradasarkan tabel ini dapat dilihat bahwa variasi peringkat
obligasi dalam model I dapat dijelaskan oleh variabel independen pajak tangguhan serta variabel kontrol ukuran perusahaan sebesar 29.2.
Sedangkan pada model II dapat dilihat bahwa variasi peringkat obligasi dapat dijelaskan oleh variabel independen rasio laba pajak terhadap laba
akuntansi serta variabel kontrol ukuran perusahaaan sebesar 10.9.
4.2.4.3 Goodness of fit test