independen  pertumbuhan  penjualan,  ukuran  perusahaan,  EPS,  DER,  EVA. Sedangkan 64,1 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini.
4.3.2 Pengaruh Parsial
4.3.2.1 Pertumbuhan penjualan dengan harga saham
Hasil  pengujian  menunjukkan  t
hitung
sebesar  -0,988  dan  nilai  sig sebesar 0,326. Nilai t
hitung
-0,988  t
tabel
1,662 dan  nilai Sig sebesar 0,326 α  0,05,  artinya  pertumbuhan  penjualan  tidak  berpengaruh  signifikan
secara  parsial  terhadap  harga  saham.  Artinya,  bahwa  kenaikan  ataupun penurunan  pertumbuhan  harga  saham  setiap  tahunnya  tidak  akan
mempengaruhi  harga  saham  perusahaan.  Oleh  karena  itu,  H
1
yang menyatakan  pertumbuhan  penjualan  berpengaruh  positif  secara  parsial
terhadap  harga  saham  ditolak.  Hasil  penelitian  ini  konsisten  dengan penelitian  yang  dilakukan  oleh  Rahmandia  2013  yang  menyatakan
bahwa  pertumbuhan  penjualan  berpengaruh  negatif  tidak  signifikan terhadap harga saham.
4.3.2.2 Ukuran perusahaan dengan harga saham
Hasil  pengujian  menunjukkan  nilai  t
hitung
sebesar  0,696      t
tabel
1,662  dan  nilai  sig  sebesar  0,488    0,05  artinya,  variabel  ukuran  perusahaan tidak  memiliki  pengaruh  signifikan  terhadap  harga  saham.  Hasil  ini
menyatakan  bahwa  besar  kecilnya  perusahaan  tidak  dapat  mempengaruhi
Universitas Sumatera Utara
harga saham pada perusahaan Consumer goods. Hasil penelitian ini konsisten dengan  hasil  penelitian  yang  dilakukan  oleh  Manullang  2013  yang
menyimpulkan  ukuran  perusahaan  tidak  berpengaruh  secara  parsial  terhadap harga saham.
4.3.2.3 Earning per Share dengan harga saham
Untuk  variabel  Earning  per  Share,  nilai  t
hitung
6,642    t
tabel
1,662 dan nilai sig sebesar 0,000  0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel
Earning  per  Share  berpengaruh  secara  signifikan  terhadap  harga  saham. Dengan  demikian,  H
3
“Earning  per  Share  berpengaruh  positif  secara signifikan  terhadap  harga  saham
”  diterima.  Hasil  ini  menyatakan  bahwa kenaikan  atau  penurunan  jumlah  laba  per  lembar  saham  akan  mempengaruhi
harga  saham  perusahaan  tersebut.  Hasil  ini  konsisten  dengan  penelitian Kusumawardani 2011 yang  memberikan  bukti  lain bahwa  tinggi rendahnya
earning  per  share  suatu  perusahaan  mempunyai  pengaruh  secara  signifikan terhadap harga saham perusahaan tersebut.
4.3.2.4 Debt to Equity Ratio dengan harga saham