Krishna Miharja Kesaksian Bisu Lukni Maulana Menyerukan Rasa

171 • Antologi Puisi Saksi Korban Jalan Remang Kesaksian • 170

20. Krishna Miharja Kesaksian Bisu

jika aku mengangguk, kuberikan kau penjara dan tangis jika aku menggeleng, kau tertawa memanjangkan cerita dan diamku tetap saja seringai segala penjuru mengancamku menebar kengerian mengintai di pojok ruang di ujung waktu dan kebenaran tak juga tertebak pasti karena betapa mudahnya membalik tangan hitam atau putih tak pernah tentu yogyakarta, 2015 Kesaksian Kalabendana : kepada gatutkaca aku menyaksikan aku mendengar temanten dwarawati, abimanyu dan siti sendari si lelaki yang melanggar janji teranjap berjuta panah di esok nanti cerita kebenaran itu tak teranggap keadilan cerita kebenaran itu meresahkan cerita kebenaran itu menghancurkan dan kau memilih kebohongan demi segala kepentingan yang diadakan aku memang harus menunggu di sini di surga pengrantunan untuk sebuah kebenaranku yang bukan keadilan untuk kepentingan kepentingan bersama yang bukan untuk semua lalu, masihkah kau menyangsikan cerita kebenaranku ketika utari telah mengerti ketika abimanyu telah memetik janji ketika semua karma terunduh sudah aku harus memapah kunta dewandanu senjata karna yang tak mampu menggapaimu kuberikan padamu untuk sebuah janji agar tak teringkari karena warangka kunta ada di pusarmu lalu kita bersama menuju surga yogyakarta, 2015 173 • Antologi Puisi Saksi Korban Jalan Remang Kesaksian • 172

21. Lukni Maulana Menyerukan Rasa

kamu tidak perlu berteriak sebenarnya mereka cukup pintar berceloteh namun kurang asumsi sedang lainnya bercanda perkara mereka memaklumi atau bermuka bego jangan berteriak suaramu terlepas melesat berterbangan sepertinya berada dalam harmoni praduga karena mulutmu ditundukkan debu berhamburan semua usaha hilang sekali lagi tolong jangan berteriak masih ada ruang rumusan ini kita akan menemukan kontradiksi hakikat fakta kebenaran tanpa pengasingan Semarang, 240715 Beragam Cerita setiap kutu ada pada rambutmu tidak dapat aku hitung berapa jumlahnya apalagi rambutmu maka, ada kabar menarik tentang pemikiran ini segera selesaikan hak asasi manusia korupsi pelecehan seksual dan beragam diskriminasi serta bentuk penindasan lainnya jauh dari akal sehat dan realistik ada undang­undang hukum lembaga organisasi masyarakat dan bahkan komunitas pecinta tindakan tegakkan Semarang, 290615 • Antologi Puisi Saksi Korban 175 174 Jalan Remang Kesaksian • Lawan semua saling berkata, “lawan” sumbernya menggunakan kekuasaan ah…mana tahan pada godaan nafsu yang memuaskan lawan namun kita dipisahkan masih ada jalan melawan Semarang, 300615

22. Otto Sukatno CR Testimoni Hari-Hari