Sistem Perencanaan Sumber Daya Manusia

2.1.2. Sistem Perencanaan Sumber Daya Manusia

Berdasarkan buku Rowley dan Jackson 2012 dapat disimpulkan bahwa sistem perencanaan sumber daya manusia terdiri dari empat kegiatan yang saling berhubungan dan terpadu, antara lain : 1. Inventarisasi persediaan sumber daya manusia dilakukan untuk menilai sumber daya yang ada sekarang dan menganalisa penggunaan personalia sekarang. 2. Forecast sumber daya manusia dilakukan untuk memprediksi penawaran dan pemerintah sumber daya manusia kesehatan diwaktu yang akan datang. 3. Penyusunan rencana-rencana sumber daya manusia, untuk memadukan penawaran dan permintaan personalia dalam perolehan sumber daya manusia yang memiliki kompotensi, penarikan, seleksi, pelatihan, penempatan, transfer, promosi dan pengembangan. 4. Pengawasan dan evaluasi untuk memberikan umpan balik kepada sistem memonitor derajat penyampain tujuan-tujuan dan sarana-sarana perencanaan sember daya manusia . 2.1.3 Fungsi Perencanaan Sumber Daya Manusia Fungsi Perencanaan SDM menurut Nawawi 2005 adalah untuk memprediksi kondisi tenaga kerja guna memenuhi kebutuhan perusahaan sebagai organisasi yang bersaing dalam mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis sekarang dan di masa mendatang. Oleh karena itu manfaat perencanaan SDM sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara a. Meningkatkan Sistem Informasi SDM secara terus menerus yang diperlukan dalam memberdayakan SDM secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan perusahaan. b. Mmeningkatkan pemberdayaan SDM, menyelelaraskan aktivitas SDM dengan sasaran organisasi secara lebih efisien, menghemat tenaga, waktu, biaya serta dapat meningkatkan kecermatan dalam proses penerimaan tenaga kerja, mengembangkan dan menambah informasi SDM. c. Mempermudah pelaksanaan koordinasi SDM oleh Manajer SDM, dalam usaha memadukan pengelolaan SDM yang merupakan tanggung jawab manajer lainnya, meskipun terbatas pada unit kerja masing-masing. d. Manfaat jangka panjang memperkirakan kondisi dan kebutuhan pengelolaan SDM dalam jangka waktu 2 sampai 10 tahun mendatang. e. Manfaat jangka pendek perencanaan untuk posisijabatan atau pekerjaan yang lowong pada tahun yang akan datang. Fungsi perencanaan SDM Fathoni, 2006 Perencanaan SDM tidak bisa dipercayakan hanya kepada tenaga-tanaga profesional menangani masalah-masalah kepegawaian saja, melainkan harus menyelenggarakan fungsi utama. Keterlibatannya sangat penting dan mutlak karena setiap manajer pada dasarnya merupakan manajer sumber daya manusia. Sehingga daapat dikatakan bahwa fungsi perencanaan harus mencakup perencanaan SDM untuk satuan kerja yang dipimpinnya, bekerja sama dengan para Universitas Sumatera Utara tenaga spesialis yang terdapat dalam satuan tenaga yang mengelola sumber daya manusia dalam organisasi.

2.1.5. Tahapan Perencanaan Sumber Daya Manusia