Tujuan Pemblajaran Materi Ajar Model pembelajaran  Teknik numbered head together NHT Media pembelajaran Langkah-langkah pembelajaran

Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Eksperimen 1 Mata Pelajaran : Kimia Satuan Pendidikan : SMAMA KelasSemester : XII Alokasi Waktu : 2 x 45 menit Pertemuan ke- : 1 Standar Kompetensi : Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri. Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. Indikator : 1. Menghitung konsentrasi larutan. 2. Membuat larutan dengan konsentrasi tertentu.

A. Tujuan Pemblajaran

1. Siswa dapat menghitung konsentrasi larutan. 2. Siswa dapat membuat larutan dengan konsentrasi tertentu.

B. Materi Ajar

Kemolaran Kemolaran menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam liter larutan. Kemolaran dinyatakan dalam lambing M dan satuan mol L -1 . � = � Untuk sistem gas, V menyatakan volum gas volum ruangan yang ditempati gas. 1. Pengenceran Larutan + air Oleh karena pengencran tidak mengubah jumlah mol zat terlarut, maka n 1 = n 2 atau V 1 M 1 = V 2 M 2 2. Membuat larutan dengan kemolaran tertentu a. Pelarutan zat padat Contoh : Membuat 500 ml larutan NaOH 1 M dari Kristal NaOH murni. Prosdur penyiapan larutan melalui beberapa tahap sebagai berikut. 1. Menyiapakan alat dan bahan yang diperlukan, yaitu neraca, botol timbang, labu ukur 500 ml, batang pengaduk, kristal NaOH, dan aquades. 2. Menghitung jumlah NaOH yang diperlukan Jumlah mol NaOH = 500 ml x 1 mmol mL -1 = 500 mmol = 0,5 mol Massa NaOH = 0,5 mol x 40 g mol -1 = 20 gram 3. Menimbang 20 gram kristal NaOH 4. Melarutkan NaOH itu dengan kira-kira 300 ml akuades dalam labu ukur 500 ml. Setelah kristal NaOH itu larut seluruhnya, ditambahkan lagi akuades hingga volum larutan tepat 500 ml. b. Pengenceran larutan pekat Kemolaran larutan pekat dapat ditentukan jika kadar dan massa jenisnya diketahui, yaitu dengan menggunakan rumus : � = � � 10 � ����� � Dengan, M = kemolaran ρ = massa jenis Kadar = massa Mm = massa molar

C. Model pembelajaran  Teknik numbered head together NHT

 Ceramah

D. Media pembelajaran

 Spidol dan papan tulis

E. Langkah-langkah pembelajaran

Tahapan Kegiatan Alokasi Waktu Peranan Guru Peranan Siswa Kegiatan awal 3’ 7’ Fase I : Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa  Menciptakan lingkungan belajar, seperti berdoa dan salam  Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dari materi yang akan dibahas  Memotivasi siswa dengan menanyakan, apakah perbedaan larutan, zat terlarut, dan pelarut? Brdoa dan menyiapkan alat dan bahan pelajaran Siswa antusias untuk menjawab pertanyaan dengan mengacungkan tangan dalam diskusi kelas Kegiatan inti 30’ Fase II : Menyajikan informasi  Menjelaskan materi pembelajaran mengenai pengertian kemolaran, serta menyediakan larutan dengan kemolaran tertentu Memperhatikan dan mencatat hal-hal penting yang berkaitan dengan konsep pembelajaran Bertanya atau memberikan pendapat mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pembelajaran 40’ Fase III : Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok- kelompok belajar Menerapkan pembelajaran kooperatif teknik NHT, yaitu :  Membagi siswa menjadi 5 kelompok terdiri dari 5-6 orang dan member nomor numbering  Memberikan pertanyaan dalam bentuk Lembar Kerja Siswa mengenai pembelajaran yang berhubungan dengan kemolaran : Berapa ml air harus dicampur dengan 100 ml larutan NaOH 0,5 M sehingga menjadi 0,2 M ? Fase IV : Membimbing kelompok bekerja dan belajar  Menugaskan dan membimbing siswa dalam melakukan diskusi kelompok untuk menjawab permasalahan yang diajukan head together  Membimbing siswa untuk saling bekerja sama dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan  Bertanya kepada siswa dengan menyebutkan satu nomor dari tiap kelompok untuk melaporkan hasil diskusi answering Secara teratur siswa duduk membentuk kelompok dan segera mlakukan diskusi embelajaran kooperatif teknik NHT yang berkaitan dengan kemolaran Aktif melakukan diskusi dalam memecahkan permasalahn secara kooperatif Melakukan kerja sama secara kondusif dan saling mendukungsesama anggota kelompok Siswa yang disebutkan nomornya menjawab permasalahan yang diajukan dan nomor yang lain yang sama dapat memberikan argument berdasarkan hasil diskusi kelompoknya Kegiatan akhir 10’ Fase V : Evaluasi  Melakukan evaluasi dengan cara menyimpulkan dan memberikan penjelasan kembali mengenai konsep pembelajaran yang tepat berdasarkan hasil diskusi  Mengingatkan kepada siswa Menyimpulkan hasil diskusi pembelajaran dengan tepat Mencatat dan mendengarkan dengan tertib untuk mempelajari lagi konsep pembelajaran hari ini Fase VI : Memberikan Penghargaan Memberikan penghargaan terhadap anggota terbaik dalam kelompok dan kelompok yang terbaik Siswa merasa antusias dan bangga terhadap hasil yang dicapai dan berupaya untuk menjadi lebih baik lagi

F. Sumber belajar

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA BIOLOGI MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIVMENT DIVISION (STAD) Perbedaan Hasil Belajar IPA Biologi Menggunakan Pembelajaran Student Team Achivment Division (STAD) Dan Numbered Head Together (NHT) Siswa Kelas VII SMP N

0 1 14

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA BIOLOGI MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIVMENT DIVISION (STAD) Perbedaan Hasil Belajar IPA Biologi Menggunakan Pembelajaran Student Team Achivment Division (STAD) Dan Numbered Head Together (NHT) Siswa Kelas VII SMP N

0 1 12