Gambaran Kepuasan Pasien Dilihat dari Dimensi Responsiveness

Berdasarkan importance performance analyse melalui tingkat kesesuaian atribut pada tabel 5.16 diperoleh dari empat atribut yang mewakili dimensi empathy, hanya satu atribut yang dinyatakan sudah memuaskan pasien dan tiga atribut lainnya yang dinyatakan belum memuaskan pasien. Atribut yang sudah memuaskan pasien yaitu keramahan petugas apotek. Sedangkan atribut yang belum memuaskan pasien adalah keramahan petugas pendaftaran, keramahan perawat, dan keramahan dokter. Selain itu, berdasarkan importance performance analyse melalui tingkat kesesuaian dimensi pada tabel 5.17 diperoleh bahwa dimensi empathy belum dapat memuaskan pasien. Padahal dimensi ini sebuah keharusan bagi petugas yang berinteraksi kepada pasien untuk bersikap ramah. Sebagaimana menurut Karl Albert dalam Yamit 2001 bahwa orang yang berinteraksi langsung mau pun yang tidak berinteraksi secara langsung dengan pelanggan harus memberikan pelayanan kepada pelanggan secara tulus, responsif, ramah, fokus, dan menyadari bahwa kepuasan pelanggan adalah segalanya.

6.3. Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Berdasarkan Analisis Diagram

Kartesius Perusahaan dapat mengetahui peringkat pelayanan menurut kepuasan pelanggan dan kinerja perusahaan serta mengidentifikasi tindakan apa yang perlu dilakukan manajemen perusahaan melalui penjabaran keseluruhan atribut kualitas pelayanan ke dalam diagram kartesius Supranto, 2002. Melalui importance-Performance Analysis dapat pula diketahui letak dari pelaksanaan atribut setiap dimensi kualitas pelayanan yang mempengaruhi pasien. Sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk perbaikan kualitas. Berdasarkan gambar 5.1 didapatkan posisi atribut dimensi kualitas pelayanan yang terbagi dalam empat kuadran, yaitu: 1. Kuadran A High importance, low performance Atribut setiap dimensi yang berada dalam kuadran A menunjukkan atribut yang dianggap mempengaruhi kepuasan pasien di RSU Kota Tangerang Selatan. Penanganan atribut pada kuadran ini perlu diprioritaskan oleh pihak manajemen RSU Kota Tangerang Selatan karena keberadaan atribut ini dianggap penting bagi pasien namun pihak manajemen RSU Kota Tangerang Selatan belum melaksanakan sesuai harapan pasien. Atribut yang berada dalam kuadran ini menunjukkan letak kelemahan pihak manajemen RSU Kota Tangerang Selatan dalam memenuhi kebutuhan pasien. Dalam gambar 5.1 terlihat bahwa atribut yang termasuk dalam kuadran ini adalah: a. Kebersihan dan kenyamanan ruang tunggu pendaftaran b. Kebersihan dan kenyamanan ruang tunggu poli c. Kehandalan petugas pendaftaran d. Ketanggapan petugas pendaftaran e. Kejelasan petugas apotek. Strategi peningkatan kualitas untuk kuadran ini yaitu menjadikan atribut-atribut dalam kuadran ini sebagai prioritas utama untuk ditingkatkan. Sebagaimana dalam tabel 5.18 menunjukkan atribut-atribut tersebut berada urutan prioritas 1 hingga 5 untuk ditingkatkan. Artinya, atribut-atribut tersebut menjadi prioritas utama dalam peningkatan kinerja atribut.

Dokumen yang terkait

Determinan Pemanfaatan Pelayanan Rawat Jalan Di Puskesmas Batang Toru Kecamatan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2015

9 66 113

Pendapat Pasien Rawat Jalan Peserta Bpjs Kesehatan Terhadap Pelayanan Kefarmasian Rumah Sakit Umum Daerah Dr.Pirngadi Medan Tahun 2014

3 64 78

Pengaruh Kepuasan Pasien Terhadap respon Purna Pemanfaatan Pelayanan Rawat Inap di Puskesmas Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2005

0 27 79

Profil Peresepan Obat Pada Pasien Rawat Jalan Jamkesmas Dari Poli Kardiovaskular Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Periode Januari–Maret 2011

3 101 74

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepuasan Pasien Rawat Inap Terhadap Pelayanan Kesehatan Di Klinik Hariantary Medan Helvetia 2008

1 39 67

Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Peserta BPJs Kesehatan terhadap Pelayanan Kefarmasian di Dua Puskesmas di Kota Medan pada Bulan Agustus 2015

20 116 89

Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Peserta Bpjs Kesehatan Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan

22 129 85

HUBUNGAN PERSEPSI PASIEN RAWAT JALAN TENTANG MUTU PELAYANAN DOKTER DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD KOTA SALATIGA TAHUN 2013.

0 3 15

EVALUASI KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DAN RAWAT JALAN TERHADAP Evaluasi Kepuasan Pasien Rawat Inap Dan Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Gizi Pasien Diet Diabetes Mellitus Di RSU PKU Muhammadiyah Bantul Yogyakarta.

0 4 15

EVALUASI KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DAN RAWAT JALAN TERHADAP PELAYANAN GIZI Evaluasi Kepuasan Pasien Rawat Inap Dan Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Gizi Pasien Diet Diabetes Mellitus Di RSU PKU Muhammadiyah Bantul Yogyakarta.

0 2 17