63
4.2. HASIL PENGUMPULAN DATA
Hasil pengumpulan data dilapangan dari hasil survey yang dilakukan dirangkum dan dijelaskan pada sub-sub bab berikut ini.
4.2.1. Parameter – Parameter Persimpangan
Parameter – parameter persimpangan yang dihitung secara manual adalah
total arus lalu lintas Qv, ekivalen mobil penumpang arus lalu lintas smpjam, arus jenuh S, kapasitas C, derajat kejenuhan DS antrian
NQ, tundaan D dan tingkat pelayanan LoS. Parameter-parameter yang didapat langsung dari pengamatan di lapangan pada jam puncak seperti waktu
siklus det serta data-data peyesuaian kondisi persimpangan yang dipergunakan dalam menghitung metode MKJI 1997 maka terlebih dahulu
arus maksimum dikonversikan ke dalam smpjam.
4.2.2. Langkah A: Data Masukan A1.
Data Geometrik
Berikut ini adalah tabel data geometrik persimpangan yang diteliti penulis.
Tabel 4. 1 Data Geometrik Simpang
Kode pend
-ekat Tipe
Tikung -an
Jalan Ham-
batan Sam-
ping Me-
dian Kelan
-daian -+
Belok kiri Langsung
YaTidak Jarak ke
Kendara -an
Parkir Lebar Pendekat m
Pende -kat
WA Ma-
suk Wma
-suk LTOR
Wltor Keluar
Wke- luar
U COM
T Y
Y 40
8.5 6
2.5 9
S COM
R Y
Y 40
11.5 9
2.5 9
B COM
R Y
T 40
10.5 10.5
10.5 T
COM R
Y Y
40 11.5
9 2.5
10.5 Sumber: Data Perhitungan
Universitas Sumatera Utara
64
A2. Kondisi Arus Lalu Lintas
Tabel 4. 2 Data Arus Lalu Lintas
Sumber: Data Perhitungan
SIMPANG BERSINYAL Tanggal
: Dikerjakan Oleh:
Abraham Formulir SIG-II
Kota : Medan
Perihal :
4 FASE HIJAU AWAL Simpang : Sei Sikambing
Periode :
JAM PUNCAK ARUS LALU LINTAS KENDARAAN BERMOTOR
Arus Rasio
emp telindung = 1 emp terlindung =
1.3 emp terlindung = 0.2
UM UMMV
emp terlawan = 1 emp terlawan =
1.3 emp terlawan = 0.4
Kend Kend
Kend Kend
PLT PRT
kend jam
terlindung terlawan jam
terlindung terlawan jam
terlindung terlawan jam
terlindung terlawan Rms. 13
Rms. 14 jam
Rms. 15
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
LTLTOR 175
175 2
2.6 180
36 357
213.6 0.30
0.24 26
ST 269
269 20
26 174
34.8 463
329.8 100
RT 116
116 9
11.7 237
47.4 362
175.1 192
Total 560
560 31
40.3 591
118.2 1182
718.5 318
0.27 LTLTOR
229 229
206 41.2
435 270.2
0.30 0.24
29 ST
222 222
20 26
464 92.8
706 340.8
39 RT
161 161
3 3.9
133 26.6
297 191.5
16 Total
612 612
23 29.9
803 160.6
1438 802.5
84 0.06
LTLTOR 188
188 11
14.3 127
25.4 326
227.7 0.15
0.23 64
ST 744
744 40
52 596
119.2 1380
915.2 94
RT 298
298 12
15.6 118
23.6 428
337.2 63
Total 1230
1230 63
81.9 841
168.2 2134
1480.1 221
0.10 LTLTOR
155 155
4 5.2
475 95
634 255.2
0.25 0.16
161 ST
559 559
43 55.9
955 191
1557 805.9
98 RT
137 137
10 13
238 47.6
385 197.6
26 Total
851 851
57 74.1
1668 333.6
2576 1258.7
285 0.11
U
S
T
B Kendaraan Bermotor
Rasio Total MV
Berbelok
smpjam smpjam
smpjam smpjam
Sepeda MotorMC
ARUS LALU LINTAS
K o
d e
P e
n d
e k
a t
A ra
h Kendaraan Ringan LV
Kendaraan Berat HV
Universitas Sumatera Utara
65
4.2.3. Langkah B: Penggunaan Sinyal B1.