menganalisis faktor-faktor strategis perusahaan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancamani pada situasi sekarang.
Berikut penjelasan mengenai misi, tujuan, strategi, dan kebijakan menurut J. David Hunger Thomas L. Wheelen :
a. Misi
Tujuan atau alasan mengapa organisasi hidup. Pernyataan misi yang disusun dengan baik mendefinisikan tujuan
mendasar dan unik yang membedakan suatu perusahaan dengan perusahaan lain.
b. Tujuan
Hasil akhir aktivitas perencanaan. c.
Strategi perusahaan Rumusan perencanaan komprehensif tentang bagaimana
perusahaan akan mencapai misi dan tujuannya. Strategi akan memaksimalkan keunggulan kompetitif dan
meminimalkan keterbatasan bersaing. d.
Kebijakan Aliran dari strategi, kebijakan menyediakan pedoman luas
untuk pengambilan keputusan organisasi secara keseluruhan.
1.6.1.4 Manfaat Strategi
Sebuah strategi dibuat dalam sebuah organisasi tentu saja memiliki manfaat untuk organisasi tersebut, baik itu menyangkut
Universitas Sumatera Utara
tentang bagaimana organisasi dapat berjalan, dapat berkembang menunjukkan pertumbuhan ke arah yang positif, mampu bertahan
bahkan mampu untuk menjadi sebuah sektor organisasi yang unggul dibandingkan organisasi lainnya.
Oleh karena itu, Dirgantoro 2001 memberikan beberapa manfaat dari strategi untuk memperjelas pernyataan diatas seperti dibawah ini:
1. Sebagai sarana untuk mengkomunikasikan tujuan organisasi
danmenentukan jalan mana yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan.
2. Untuk meningkatkan keuntungan organisasi walaupun
kenaikankeuntungan organisasi bukan secara otomatis dengan menerapkan strategi.
3. Membantu mengidentifikasi, memprioritaskan dan
mengeksploitasipeluang. 4.
Menyiapkan pandangan terhadap manajemen problem. 5.
Menggambarkan freamework untuk meningkatkan koordinasi dan kontrolterhadap efektivitas.
6. Meminimumkan pengaruh dan perubahan.
7. Memungkinkan keputusan utama untuk mendukung tujuan
yangditetapkan. 8.
Memungkinkan alokasi waktu dan sumber daya yang efektif. 9.
Membantu perilaku yang lebih terintegrasi.
Universitas Sumatera Utara
1.6.1.5 Tingkatan Strategi
Menurut Salusu, 2006:101 ada empat tingkat strategi
dikeseluruhannya disebut dengan master strategi antara lain:
1. Enterprise strategy
Strategi ini berkaitan dengan respon masyarakat setiap organisasi mempunyai hubungan dengan masyarakat.
Masyarakat adalah kelompok yang berda diluar organisasi yang tidak dapat dikontrol.
2. Corporate strategy
Strategi ini berkaitan dengan misi organisasi, sehingga sering disebut grand strategy yang meliputi bidang yang digeluti
oleh organisasi. 3.
Business strategy Strategi pada tingkat ini menjabarkan bagaimana pasaran
ditengah masyarakat bagaimana menetapkan organisasi ditengah para pengusaha pemerintah, para pengusaha, para
legeslatif, para politisi dan sebagainya. 4.
Fungtional strategy Strategi merupakan strategi pendukung dan untuk
menunjang suksesnya strategi lain, ada tiga jenis strategi fungsional, antara lain:
a. Starategi fungsional ekonomi yaitu mencakup fungsi-
fungsi yang memungkinkan organisasi hidup sebagai
Universitas Sumatera Utara
satu kesatuan ekonomi yang sehat antara lain yang berkaitan dengan keuangan, memasaran, sumber daya,
penelitian dan pengembangan. b.
Strategi fungsional manajemen yaitu mencakup fingsi- fungsi manajemen yaitu: planning, organizing,
implementing, controling, staffing, motivating, comunicating, decision making, representing, dan
intregrating. c.
Strategi isu stratejik, fungsi utamanya adalah mengontrol lingkungan, baik lingkungan yang sudah
diketahui maupun situasi yang belum diketahui maupun situasi yang berubah.
1.6.2 Fungsi-Fungsi Manajemen