Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN
H : Diduga bahwa seluruh kelompok dari rata-rata populasi adalah
sama. H
a
: Diduga bahwa seluruh kelompok dari rata-rata populasi adalah berbeda.
Dasar dari pengambilan keputusan adalah: Jika F
hitung
F
tabel
0,05 maka H ditolak.
Jika F
hitung
F
tabel
0,05 maka H diterima.
d. Tes Post Hoc Post Hoc Test Dari pengujian ANOVA F test telah diketahui bahwa secara umum
seluruh kelompok memiliki perbedaan tidak sama. Untuk mengetahui lebih lanjut perbedaan yang terjadi antar kelompok maka
digunakan Post Hoc Test dengan menggunakan salah satu fungsi Tukey
. Hipotesis yang digunakan dalam pengujian tes ini adalah: H
: Diduga bahwa kedua kelompok memiliki nilai rata-rata yang sama.
H
a
: Diduga bahwa kedua kelompok memiliki nilai rata-rata yang berbeda.
Dasar dari pengambilan keputusan adalah: Jika F
hitung
F
tabel
0,05 maka H diterima.
Jika F
hitung
F
tabel
0,05 maka H ditolak.
e. Independent Sample t Test
Independent sample t test ini menentukan dan mengetahui apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap produk LCGC dilihat dari status
kepemilikan atau tidak ada pebedaan sikap konsumen terhadap produk LCGC dilihat dari status kepemilikan. Setelah diketahui apakah
varians populasi kedua sampel sama atau tidak, langkah kedua adalah menentukan apakah terdapat perbedaan nilai rata-rata secara
signifikan. Berikut adalah langkah-langkah uji beda rata-rata dua sampel independen independent sample t-test:
1 Menentukan Hipotesis. H
: Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua sampel.
H
a
: Terdapat perbedaan yang signifikan antara antara kedua sampel.
2 Menentukan taraf signifikansi. Uji hipotesis menggunakan uji dua pihak two tail test dengan
taraf signifikansi α = 5. Dalam hal ini bila peluang kesalahan α =
5 maka taraf kepercayaannya 95. Artinya kesalahan pengambilan keputusan dalam menolak hipotesis yang benar
adalah maksimal 5. 3 Menghitung nilai t hitung.
t
hitung
dapat diketahui dengan menggunakan rumus berikut Sugiyono, 2011:197.
Keterangan: ,
: Rata-rata hitung kedua sampel. ,
: Varians kedua sampel. n
1
, n
2
: Jumlah subjek kelompok. 4 Menentukan nilai t tabel.
Untuk mengetahui nilai t tabel digunakan tabel distribusi t dengan α = 5 : 2 = 2,5 two tail dengan derajat kebebasan dk = n
1
+ n
2
– 2. 5 Pengambilan keputusan.
a. Dengan membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel: Jika nilai t
hitung
t
tabel
maka H ditolak, jadi terdapat perbedaan
kedua kelompok. Jika nilai t
hitung
t
tabel
maka H diterima, jadi tidak terdapat
perbedaan kedua kelompok. b. Dengan melihat nilai probabilitas signifikansi:
Probabilitas signifikansi 0,05, maka H diterima, jadi tidak
terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok. Probabilitas signifikansi 0,05, maka H
ditolak, jadi terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok.
2. Uji Regresi berganda Teknik analisis statistik yang digunakan adalah regresi linier berganda
yang selain untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih, juga menunjukkan arah hubungan antara variabel dependen dengan
variabel independen Ghozali, 2006:82. Secara teknis untuk memperoleh kecermatan dalam perhitungan statistik menggunakan bantuan program
SPPS 16 For MS. Windows dengan persamaan empat prediktor. Adapun
rumusnya sebagai berikut: Y= a + b
1
X
1
+b
2
X
2
Keterangan: Y
= Minat beli. X
1
= Sikap terhadap produk. X
2
= Sikap terhadap iklan. a
= Konstanta. b1, b2, = Koefisien regresi.
Untuk menguji hipotesis regresi berganda maka menggunakan uji t: Uji t digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel
independen secara parsial mampu mempengaruhi variabel dependen. Langkah-langkah yang dilakukan dalam uji t yaitu Sunyoto, 2009:152:
a. Menentukan H dan H
a
. H
: Artinya secara parsial tidak ada pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
H
a
: Artinya secara parsial ada pengaruh positif variabel bebas terhadap variabel terikat.
t
i
= b. Menentukan level of significance
α. Dalam penelititan ini level of significance atau tingkat signifikannya
sebesar 0,05 5 dengan derajat bebas df = n-2 dan n merupakan jumlah sampel penelitian.
c. Menentukan nilai t
hitung
dengan rumus Sunyoto, 2009:152.
Dimana: t
i
= t hitung koefisien i b
i
= koefisien regresi variabel i sbi = standar error dari i
d. Kriteria Penerimaan dan Penolakan Hipotesis Jika t
hitung
t
tabel
maka H ditolak dan H
a
diterima. Jika t
hitung
t
tabel
maka H diterima dan H
a
ditolak.
45