34
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK. Menurut Wina Sanjaya 2011: 26, Penelitian Tindakan Kelas PTK diartikan sebagai proses
pengkajian masalah pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi diri dalam upaya memecahkan masalah dengan melakukan tindakan yang terencana serta
menganalisis setiap pengaruh dari perlakuan tersebut. Penelitian Tindakan Kelas PTK merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa tindakan,
yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama Suharsimi Arikunto, 2007: 3.
Kemmis dalam Samsu Sumadayo, 2013: 19 menjelaskan penelitian tindakan merupakan upaya mengujicobakan suatu ide ke dalam praktik untuk memperbaiki
sesuatu agar memperoleh dampak nyata dari situasi. Sejalan dengan pendapat di atas, Samsu Sumadayo 2013: 20 menjelaskan bahwa penelitian tindakan
menekankan pada kegiatan dengan mengujicobakan suatu ide ke dalam praktik dengan harapan kegiatan tersebut dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas
situasi nyata. Perbaikan dan peningkatan tersebut dapat dilihat dari hasil belajar, sikap atau perilaku, dan keterampilan siswa.
Berdasarkan pendapat para tokoh di atas, maka dapat disimpulkan bahwa Penelitian Tindakan Kelas PTK merupakan proses mengkaji masalah kegiatan
belajar di dalam kelas dengan mencari solusi berupa sebuah tindakan kemudian
35 diujicobakan dengan harapan dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas
situasi kelas. Jenis penelitian yang peneliti ambil yakni PTK kolaboratif. Suharsimi
Arikunto 2007: 17 menjelaskan bahwa dalam penelitian kolaborasi, pihak yang melakukan tindakan adalah guru kelas itu sendiri dan peneliti melakukan
pengamatan selama berlangsungnya sebuah tindakan. Guru kelas melakukan sebuah tindakan dari awal sampai akhir pelajaran. Sedangkan peneliti melakukan
pengamatan selama kegiatan belajar mengajar berlangsung supaya dapat merefleksi apa yang kurang dari pembelajaran tersebut.
B. Desain Penelitian