94
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil uji hipotesis pada bab IV maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Variabel
need for achievement
berpengaruh positif langsung terhadap intensi berwirausaha siswa dengan hasil koefisien jalur bertanda positif sebesar
0,111. Nilai
C.R
sebesar 2,998 ≥1,96 pada taraf signifikansi 5 dan nilai
signifikansi sebesar 0,003 ≤0,05. Hal ini berarti variabel
need for achievement
yang diwakili oleh indikator menyukai kegiatan yang cukup menantang, menikmati tugas-tugas yang memiliki tanggung jawab secara
pribadi dan menyukai tugas-tugas yang memiliki umpan balik telah mempengaruhi intensi berwirausaha siswa SMK Negeri 1 Surakarta.
2. Variabel
locus of control
berpengaruh positif langsung terhadap intensi berwirausaha siswa dengan hasil koefisien jalur bertanda positif sebesar 0,089.
Nilai
C.R
sebesar 2,326 ≥1,96 pada taraf signifikansi 5 dan nilai
signifikansi sebesar 0,020 ≤0,05. Hal ini berarti variabel
locus of control
yang diwakili oleh indikator i
nternal locus of control
dan
external locus of control
telah mempengaruhi intensi berwirausaha siswa SMK Negeri 1 Surakarta. 3.
Variabel sikap
attitude
berpengaruh positif langsung terhadap intensi berwirausaha siswa dengan hasil koefisien jalur bertanda positif sebesar 0,575.
Nilai
C.R
sebesar 5,020 ≥1,96 pada taraf signifikansi 5 dan nilai
signifikansi sebesar 0,000 ≤0,05. Hal ini berarti variabel sikap
attitude
yang diwakili oleh indikator tertarik dengan peluang usaha, pandangan positif
mengenai kegagalan usaha dan siap menghadapi resiko bisnis telah mempengaruhi intensi berwirausaha siswa SMK Negeri 1 Surakarta.
4. Variabel
need for achievement
berpengaruh positif tidak langsung terhadap intensi berwirausaha melalui sikap
attitude
siswa dengan hasil koefisien jalur bertanda positif dari
need for achievement
terhadap sikap perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
95
95 sebesar 0,094, nilai
C.R
sebesar 4,894 ≥1,96 pada taraf signifikansi 5 dan
nilai signifikansi sebesar 0,000. Kemudian diperoleh koefisien jalur yang positif dari sikap terhadap intensi berwirausaha sebesar 0,575 dengan nilai
C.R
sebesar 5,020 ≥1,96 pada taraf signifikansi 5 dan nilai signifikansi sebesar
0,000 ≤0,05. Hal ini berarti variabel
need for achievement
yang diwakili oleh indikator menyukai kegiatan yang cukup menantang, menikmati tugas-tugas
yang memiliki tanggung jawab secara pribadi dan menyukai tugas-tugas yang memiliki umpan balik telah mempengaruhi sikap siswa selanjutnya sikap
attitude
siswa berpengaruh terhadap intensi berwirausaha siswa SMK Negeri 1 Surakarta.
5. Variabel
locus of control
berpengaruh positif tidak langsung terhadap intensi berwirausaha melalui sikap
attitude
siswa dengan hasil koefisien jalur bertanda positif dari
locus of control
terhadap sikap sebesar 0,133, nilai
C.R
sebesar 6,997 ≥1,96 pada taraf signifikansi 5 dan nilai signifikansi sebesar
0,000. Kemudian diperoleh koefisien jalur bertanda positif dari sikap terhadap intensi berwirausaha sebesar 0,575 dengan nilai
C.R
sebesar 5,020 ≥ 1,96
pada taraf signifikansi 5 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 ≤0,05. Hal ini
berarti variabel
locus of control
yang diwakili indikator
internal locus of control
dan
external locus of control
berpengaruh terhadap sikap
attitude
siswa. Selanjutnya sikap
attitude
siswa berpengaruh terhadap intensi berwirausaha siswa SMK Negeri 1 Surakarta..
B. Implikasi