107
108
109
MENGUJI SISTEM INFORMASI
A. TUJUAN
Menguji sistem informasi dengan testing untuk mendapatkan kelemahan sistem.
B. INDIKATOR
1. Peserta diklat memahami berbagai metode dan strategi pengujian
2. Peserta diklat memahami dan mampu melakukan pengujian sistem dengan
teknik blackbox 3.
Peserta diklat memahami pengujian sistem dengan teknik whitebox 4.
Peserta diklat mampu membuat laporan hasil pengujian sistem.
C. URAIAN MATERI
Pengujian sistem informasi adalah elemen kritis dari jaminan kualitas sistem informasi dan merepresentasikan spesifikasi, desain dan pengkodean.
Meningkatnya visibilitas sistem informasi sebagai suatu elemen sistem dan biaya” yang muncul akibat kegagalan sistem informasi, memotivasi dilakukan
perencanaan yang baik melalui pengujian yang teliti. Dalam melakukan uji coba ada 2 masalah penting yang akan dibahas, yaitu
: •
Teknik uji coba sistem informasi •
Strategi uji coba sistem informasi
Teknik Uji Coba Sistem Informasi
Pada dasarnya, pengujian merupakan suatu proses rekayasa sistem informasi yang dapat dianggap secara psikologis sebagai hal yang destruktif
daripada konstruktif.
Sasaran Pengujian Glen Myers :
1. Pengujian adalah proses eksekusi suatu program dengan maksud
menemukan kesalahan. 2.
Test case yang baik adalah test case yang memiliki probabilitas tinggi untuk menemukan kesalahan yang belum pernah ditemukan sebalumnya.
110
3. Pengujian yang sukses adalah pengujian yang mengungkap semua
kesalahan yang belum pernah ditemukan sebelumnya.
Prinsip Pengujian diusulkan Davis :
• Semua pengujian harus dapat ditelusuri sampai ke persyaratan pelanggan.
• Pengujian harus direncanakan lama sebelum pengujian itu dimulai.
• Prinsip Pareto berlaku untuk pengujian sistem informasi. Prinsip Pareto
mengimplikasikan 80 dari semua kesalahan yang ditemukan selama pengujian sepertinya akan dapat ditelusuri sampai 20 dari semua modul
program. •
Pengujian harus mulai dari yang kecil dan berkembang ke pengujian yang besar.
• Pengujian yang mendalam tidak mungkin.
• Paling efektif, pengujian dilakukan oleh pihak ketiga yang independen.
Testabilitas
Testabilitas sistem informasi adalah seberapa mudah sebuah program komputer dapat diuji. Karena pengujian sangat sulit, perlu diketahui apa yang
dapat dilakukan untuk membuatnya menjadi mudah. Karakteristik sistem informasi yang diuji :
• OPERABILITAS, semakin baik dia bekerja semakin efisien dia dapat diuji.
• OBSERVABILITAS, apa yang anda lihat adalah apa yang anda uji.
• KONTROLABILITAS, semakin baik kita dapat mengontrol sistem informasi
semakin banyak pengujian yang adapat diotomatisasi dan dioptimalkan. •
DEKOMPOSABILITAS, dengan mengontrol ruang lingkup pengujian kita dapat lebih cepat mengisolasi masalah dan melakukan pengujian kembali.
• KESEDERHANAAN, semakin sedikit yang diuji semakin cepat pengujian.
• STABILITAS, semakin sedikit perubahan semakin sedikit gangguan
pengujian. •
KEMAMPUAN DIPAHAMI, semakin banyak informasi yang dimiliki semakin detail pengujiannya.
Atribut Pengujian Yang Baik :
• Memiliki probabilitas yang tinggi menemukan kesalahan.