Tabel 4.16 Hubungan Diagnosa Klinis dengan Pemanfaatan
Diagnosa Klinis Pemanfaatan Rumah Sakit Khusus
Mata Sumatera Medan Jumlah
X
2
p Memanfaatkan
Tidak Memanfaatkan
n n
n Tidak baik
12 24,5
37 74,5
49 100,0 15,330 0,001
Baik 23
67,6 11
32,4 34 100,0
4.3.2. Faktor Penyedia Pelayanan Kesehatan
Hubungan masing-masing indikator faktor penyedia pelayanan kesehatan sikap petugas medis dan fasilitas serta ketersediaan obat dan peralatan medis
dengan pemanfaatan dilakukan uji statistik chi-square. Hasil uji masing-masing indiaktor variabel disajikan sebagai berikut :
a. Hubungan Sikap Petugas Medis dan Fasilitas dengan Pemanfaatan
Berdasarkan indikator sikap petugas medis diketahui bahwa responden yang paling banyak tidak memanfaatkan terdapat pada kelompok dengan sikap petugas
medis dan fasilitas kategori tidak baik, yaitu sebanyak 40 orang 87,0. Ada kecenderungan responden dengan sikap petugas medis dan fasilitas kategori tidak
baik lebih banyak tidak memanfaatkan demikian juga sebaliknya. Berdasarkan uji statistik Chi-square diperoleh nilai
x
2
=21,331; p=0,001p=0,05, artinya ada hubungan yang signifikan antara sikap petugas medis dan fasilitas dengan
pemanfaatan. Hasil uji secara statistik disajikan pada Tabel 4.17.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.17 Hubungan Sikap Petugas Medis dan Fasilitas dengan Pemanfaatan
Sikap Petugas Medis dan
Fasilitas Pemanfaatan Rumah Sakit Khusus
Mata Sumatera Medan Jumlah
X
2
p Memanfaatkan
Tidak Memanfaatkan
n n
n Tidak baik
6 13,0
40 87,0
46 100,0 21,331 0,001
Baik 29
78,4 8
21,6 37 100,0
b. Hubungan Ketersediaan Obat dan Peralatan Medis dengan Pemanfaatan
Berdasarkan indikator ketersediaan obat dan peralatan medis diketahui bahwa responden yang paling banyak memanfaatkan terdapat pada kelompok ketersediaan
obat dan peralatan medis kategori baik, yaitu sebanyak 29 orang 65,9. Ada kecenderungan responden dengan ketersediaan obat dan peralatan medis kategori
baik lebih banyak memanfaatkan demikian juga sebaliknya. Berdasarkan uji statistik Chi-square diperoleh nilai
x
2
=21,642; p=0,001p=0,05, artinya ada hubungan yang signifikan antara ketersediaan obat dan peralatan medis dengan pemanfaatan. Hasil
uji secara statistik disajikan pada Tabel 4.18.
Tabel 4.18 Hubungan Ketersediaan Obat dan Peralatan Medis dengan Pemanfaatan
Ketersediaan Obat dan
Peralatan Medis Pemanfaatan Rumah Sakit Khusus
Mata Sumatera Medan Jumlah
X
2
p Memanfaatkan
Tidak Memanfaatkan
n n
n Tidak baik
6 15,4
33 84,6
39 100,0 21,642 0,001
Baik 29
65,9 15
34,1 44 100,0
Universitas Sumatera Utara
4.4 Analisis Multivariat 4.4.1. Menilai Kelayakan Model Regresi