Validitas dan Realiabilitas Data
memanggil beberapa kali agar mereka membaca sesuai apa yang diperintahkan oleh guru.
Selain itu, berdasarkan hasil angket pra-tindakan yang disaring peneliti mengenai pendapat peserta didik terhadap pembelajaran bahasa Prancis yang sudah berlangsung
selama ini, sebagian besar peserta didik mengaku bahwa mereka menyukai bahasa Prancis. Tetapi, sebagian peserta didik merasa bosan dikarenakan media yang di
pakai guru dalam mengajar masih konvensional yang masih mengacu kepada teks buku saja. Guru dalam mengajar masih sedikit kaku dan menegangkan terlebih
peserta didik masih kesulitan dalam berbicara bahasa Prancis, karena menurut mereka penulisan kalimat bahasa Prancis sangat berbeda jauh dengan cara pengucapan
kalimatnya. Dari uraian di atas, maka peserta didik perlu diberikan adanya media yang
menunjang pembelajaran yaitu media foto pada pembelajaran berbicara bahasa Prancis. Media foto dapat membantu peserta didik dalam penyampaian materi
pembelajaran berbicara bahasa Prancis yang mana dalam media foto dapat mewakilkan pada kehidupan yang nyata dan peserta didik dapat terbantu dengan apa
yang tertera dalam media foto. Penggunaan media foto dirasa akan dapat lebih mendukung dalam kegiatan berbicara bahasa Prancis karena akan mengurangi sikap
tak acuh peserta didik dan peserta didik lebih fokus selama pembelajaran berlangsung. Mereka bisa lebih kreatif dengan melihat media foto. Peserta didik juga
dituntut aktif, berdiskusi dengan teman dalam membuat percakapan dengan bantuan media foto dan tidak membosankan. Selanjutnya, mereka berdialog berdasarkan
situasi dalam media foto. Dalam penggunaan media foto pada pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Prancis, dapat memicu peserta didik untuk berlatih
berbicara dengan intonasi yang tepat dalam bahasa Prancis. Hal tersebut dapat membuat peserta didik menjadi lebih percaya diri untuk berbicara bahasa Prancis.