55 daftar nilai siswa pada materi gaya sebagai data awal. Selain itu foto-foto
atau gambar juga dijadikan dokumentasi selama kegiatan pembelajaran berlangsung.
G. Instrumen Penelitian
Menurut Suharsimi 2004 dalam Sudaryono 2013: 30 instrumen penelitian adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya
mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya. Instrumen yang digunakan dalam penelitian meliputi adalah Lembar
observasi pelaksanaan kegiatan pembelajaran dengan Multiple Intelligences dan
tas hasil belajar IPA pada materi Gaya.
1. Lembar Observasi pembelajaran IPA
Lembar observasi digunakan untuk menilai proses pembelajaran yang dilakukan di kelas. Lembar observasi tersebut meliputi lembar observasi
untuk guru dan untuk siswa. Lembar Observasi tersaji pada lampiran 8 dan lampiran 9
2. Tes hasil belajar IPA
Selain menggunakan lembar observasi, peneliti juga menggunakan tes hasil belajar dalam mengumpulkan data penelitiannya. Tes hasil belajar diberikan
kepada siswa pada setiap akhir pembelajaran dan akhir siklus. Tes ini disesuaikan dengan materi yang dipelajari, yaitu Gaya.
Lembar tes tersaji pada lampiran 4
56
H. Validitas Instrumen
Suharsimi Arikunto 2006: 168 menjelaskan bahwa validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu
instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat.
Berdasarkan pernyataan tersebut, untuk menentukan validitas instrumen penelitian menggunakan validitas isi atau content validity. Nana Sudjana dan
Ibrahim 2010: 117 menyatakan bahwa validitas isi berkenaan dengan kesanggupan instrumen mengukur isi yang harus diukur. Artinya, alat ukur
mampu mengungkapkan isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur. Pengambilan keputusan valid atau tidaknya soal tes dan lembar observasi
tersebut ditetapkan oleh dosen ahli sebagai expert judgement. Prosedur yang dilakukan peneliti adalah dengan membuat rencana
pembelajaran, soal tes hasil belajar dan lembar observasi, kemudian instrumen tersebut ditelaah oleh Ibu Unik Ambarwati, M.Pd selaku dosen ahli sebagai
expert judgement. Selain itu konsep materi pada RPP dan soal tes hasil belajar dalam penelitian ini juga dikonsultasikan kepada Bapak Agung Setyo Nugroho,
S.Pd selaku guru mata pelajaran IPA kelas IV SD N Ngabean Secang Magelang.
I. Teknik Analisis Data
Wina Sanjaya 2011:106 mengemukakan bahwa analisis data dalam PTK dilakukan dengan analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis data kualitatif
digunakan untuk menentukanpeningkatan proses belajar khususnya tindakan
57 yang dilakukan oleh guru. Sedangkan analisis kuantitatif digunakan untuk
menentukan peningkatan hasil belajar siswa sebagai pengaruh dari tindakan yang dilakukan oleh guru. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan
analisis kuantitatif dan kualitatif.
a. Kuantitatif
Data kuantitatif berupa hasil belajar kognitif, dianalisis dengan mengambil data tes pada akhir setiap siklus.
Untuk mencari nilai hasil belajar digunakan rumus sebagai berikut. �
� ℎ = ℎ
� �
× 100
Hasil penghitungan akan dikonsultasikan dengan kriteria ketuntasan minimum KKM belajar siswa yang dikelompokkan dengan dua kategori
yaitu tuntas dan tidak tuntas dengan kriteria sebagai berikut. Kriteria ketuntasan
Kualifikasi ≥ 75
Tuntas ≤ 75
Tidak Tuntas
Prosentasi ketuntasan belajar klasikal dapat dicari dengan rumus: P =
� � � �
� × 100
Keterangan : P = prosentase ketuntasan belajar klasikal
58
b. Kualitatif
Data kualitatif berupa hasil observasi menggunakan lembar pengamatan aktivitas guru dan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran dianalisis
dengan analisis deskriptf kualitatif. Data kualitatif dipaparkan dalam kalimat yang dipisah-pisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan.
Rumus yang digunakan untuk menghitung data kualitatif adalah: P =
� N
× 100 Keterangan :
P = prosentase aktivitas siswa F = jumlah skor aspek yang muncul
N = jumlah skor aspek maksimal Presentase yang dikelompokkan dalam empat kualifikasi yaitu kurang,
cukup, baik dan sangat baik dengan kriteria sebagai berikut:
Tabel 1. Rentang Skor Persentase Lembar Observasi Guru dan Siswa
No Persentase
Kategori 1
75-100 Sangat baik
2 50-75
Baik 3
25-50 Cukup
4 0-25
Kurang
J. Indikator Keberhasilan