25 kemungkinan menggunakan warna lain, gambar yang dihasilkan dengan
teknik ini hanya berupa bentuk global dengan warna tunggal, objek seolah- olah diambil dari posisi yang berlawanan dengan arah datangnya sinar,
sehingga terkesan seperti bayangan. Dalam hal ini peneliti akan menggunakan teknik menggambar ilustrasi
berupa teknik arsir . Alasan pemilihan teknik arsir dikarenakan teknik tersebut
dirasa sesuai dengan kemampuan menggambar ilustrasi pada siswa sekolah dasar.
2.2.8 Media dalam Pembelajaran
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara atau pengantar Arsyad 2011: 3. Dalam kata lain media adalah
segala sesuatu yang dapat diindra yang berfungsi sebagai perantarasaranaalat dalam proses belajar mengajar Rohani 1997: 3.
Gagne Sadiman dkk. 1986: 6 menyatakan bahwa media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk
belajar. Sementara itu Briggs Sadiman dkk. 1986: 6 berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa
untuk belajar. Di lain pihak, National Education Association memberikan definisi media sebagai bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun audio-visual dan
peralatannya, dengan demikian media dapat dimanipulasi, dilihat, didengar, atau dibaca Arsyad 2011: 5.
Pendapat lain menyebutkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan bahan pembelajaran,
sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam
26 kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar Santyasa 2007: 3. Dari berbagai
pendapat mengenai pengertian media pembelajaran, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu berupa benda cetak ataupun audio
visual yang digunakan sebagai perantara dalam proses pembelajaran sehingga dapat merangsang perhatian dan minat siswa untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Sudjana dan Rifai 2005: 2 mengungkapkan manfaat media pengajaran
dalam proses belajar mengajar siswa meliputi: 1 pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar; 2 bahan
pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh para siswa, dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pengajaran lebih baik; 3
metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui perkataan guru, sehingga siswa tidak bosan; 4 siswa lebih banyak
melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain.
Untuk memperoleh hasil yang optimal, pemilihan media perlu memperhatikan hal-hal berikut ini Hernawan dkk. 2008: 11.23-11.24 : 1 tujuan
pembelajaran, memuat kompetensi yang diharapkan akan dimiliki siswa di akhir pembelajaran. untuk mencapai kemampuan tersebut, guru dapat menentukan
media yang dapat membantu siswa dalam belajar; 2 situasi belajar, jumlah siswa atau besar kecilnya kelas juga ikut menentukan pemilihan media. media yang
digunakan untuk kelas besar belum tentu efektif digunakan secara individual; 3 kemudahan, pilih media yang mudah diperoleh; 4 ekonomis, pilih media yang
27 ekonomis, dalam arti efektif dan efisien. untuk itu guru dapat menentukan media
dari segi kekuatan bahan dapat dipakai berkali-kali untuk jangka waktu yang lama, atau kemurahan harga atau kedua alasan tersebut; 5 fleksibilitas, pilih
media yang fleksibel untuk digunakan pada berbagai mata pelajaran dan tujuan pembelajaran; 6 kepraktisan dan kesederhanaan, sebaiknya pilih media yang
praktis dan sederhana penggunaannya; 7 kemampuan guru, pilih media yang sesuai dengan kemampuan guru.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa peran media dalam proses pembelajaran sangat penting bagi guru untuk menyampaikan
materi pembelajaran kepada siswanya. Media berfungsi sebagai sarana komunikasi antara guru dengan murid dalam proses pembelajaran. Pemilihan
media juga harus memperhatikan tujuan pembelajaran, situasi belajar, kemudahan, ekonomis, fleksibilitas, kepraktisan dan kemampuan guru agar
memperoleh hasil yang optimal.
2.2.9 Gambar Ilustrasi Sebagai Media Pembelajaran