Instrumen Tes Instrumen Penelitian

F. Teknik Pengumpulan Data

Data dalam penelitian ini diambil dengan beberapa teknik diantaranya tes, lembar observasi, pedoman wawancara, catatan lapangan, angket dan pengambilan dokumentasi dari kegiatan pembelajaran di kelas.

1. Tes

Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan pengukuran, yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek. Di antara objek tes adalah keterampilan peserta didik dalam kegiatan tertentu, misalnya dalam keterampilan menulis teks pantun. Hal ini digunakan sebelum maupun sesudah pelaksanaan tindakan.

2. Lembar Observasi

Lembar observasi atau lembar pengamatan digunakan sebagai pencatatan secara sistematik terhadap unsur-unsur yang nampak dalam suatu gejala pada objek pengukuran Widyoko, 2014: 64. Observasi dalam penelitian ini dilakukan sebelum penelitian observasi awal dan selama proses penelitian. Lembar observasi disusun berdasarkan pedoman observasi yang digunakan untuk mengobservasi siswa dalam keterampilan menulis teks pantun. Fokus penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA 1 dalam pembelajaran menulis teks pantun. Observasi ini berfungsi untuk mengamati keberhasilan proses. Tabel 4: Lembar Observasi Pembelajaran Menulis Teks Pantun No. Aspek Indikator Jumlah Siswa yang Melakukan Persentase 1. Proses belajar Siswa bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran Siswa berinteraksi dan mencoba menyelesaikan masalah dengan sesama anggota kelompok 2. Keaktifan siswa Siswa berani bertanya dan mengemukakan ide ketika mengalami kesulitan Siswa berani maju untuk membacakan dan mempresentasikan teks pantun dengan baik 3. Perhatian Siswa antusias dan fokus dalam mengikuti pembelajaran 4. Situasi belajar Kekondusifan suasana belajar mengajar di kelas Keterangan : SB : Sangat Baik 80 - 100 C : Cukup 60 - 69 B : Baik 70 - 79 K : Kurang 60

3. Wawancara

Wawancara dilakukan secara tidak terstruktur untuk mengetahui proses pembelajaran yang dilakukan dalam penelitian. Hal ini untuk menemukan kesulitan dan hambatan dalam pembelajaran keterampilan siswa dalam menulis teks pantun. Dalam wawancara juga terdapat pedoman wawancara. Tujuannya untuk memudahkan peneliti menggali permasalahan ketika pembelajaran menulis teks pantun. Pedoman wawancara berisi pokok permasalahan yang akan menjadi bahan pembicaraan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan pedoman wawancara adalah menyiapkan pokok-pokok masalah yang akan menjadi bahan pembicaraan, menentukan subjek yang akan diwawancarai dengan meng- konsultasikan pertanyaan-pertanyaan tersebut kepada dosen pembimbing. Tabel 5: Pedoman Wawancara dengan Guru dan Siswa Tahap Pratindakan Pedoman Wawancara dengan Guru No. Aspek Pertanyaan 1. Proses pembelajaran Bagaimana proses pembelajaran menulis teks pantun yang Ibu lakukan selama ini? 2. Kendala Apa saja kesulitan yang dialami siswa pada saat proses pembelajaran menulis teks pantun? 3. Respon siswa Bagaimana tanggapan siswa ketika diberikan materi menulis khususnya menulis teks pantun? 4. Model pembelajaran Apakah sebelumnya Ibu pernah menggunakan model pembelajaran yang serupa atau model pembelajaran lainnya? Pedoman Wawancara dengan Siswa No. Aspek Pertanyaan 1. Proses pembelajaran Bagaimana proses pembelajaran menulis teks pantun yang selama ini Anda lakukan? 2. Kendala Apakah Anda sering mengalami kesulitan dalam menulis teks pantun? 3. Model pembelajaran Apakah Anda pernah mendapatkan proses pembelajaran menulis teks pantun dengan model pembelajaran mencari pasangan dari guru Anda? 4. Keterarikan Apakah Anda menyukai pantun?

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS MEDIA KARTU GAMBAR REKA CERITA BAGI PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA ARAB SISWA KELAS XI MAN 1 BANJARNEGARA TAHUN 2014

1 29 193

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MENCARI PASANGAN ( MAKE A MATCH) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA KELAS VII MTS AL-WASHLIYAH SEI KEPAYANG PEKAN TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

0 5 24

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MENCARI PASANGAN KARTU TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA KELAS VII YAYASAN PENDIDIKAN MELATI DESA TANDAM HILIR II TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014.

0 3 23

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PANTUN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BAGI SISWA KELAS IV SDN 1 GOMBANG TAHUN AJARAN 2010 2011

0 7 76

Peningkatan Kemampuan Siswa Kelas X MIA 6 dalam Memproduksi Teks Eksposisi dengan Model Pembelajaran Proyek.

0 5 48

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS XI IA SMA MUHAMMADIYAH 1 SEMARANG.

0 1 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS XI IA SMA MUHAMMADIYAH 1 SEMARANG.

0 4 183

Peningkatan Keterampilan Menulis Sinopsis Teks Cerita Rakyat Melalui Model Pembelajaran Picture And Picture Pada Siswa Kelas XI MIA 3 SMA Negeri 1 Salaman Magelang.

0 0 12

KEEFEKTIFAN MODEL THINK PAIR AND SHARE (TPS) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA PADA SISWA KELAS VIII MTs NEGERI GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 189

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG (DIRECT INSTRUCTION) PADA SISWA KELAS XI IPA 1 SMA KOLOMBO SLEMAN YOGYAKARTA.

0 1 209