mempelajari keberadaan barang kebutuhan konsumen yang dibutuhkan oleh debitur terutama harga kredibilitas supplier atau
pemasok dan layanan purna jual, untuk menghitung secara pasti berapa besar tingkat kebenaran laporan calon debitur dibandingkan
dengan laporan yang telah disampaikan. 3
Tahap Pembuatan Customer Profile Berdasarkan hasil pemeriksaan lapangan, marketing department akan
membuat customer profile yang isinya akan menggambarkan tentang: a. Nama calon debitur dan isteri atau suami
b. Alamat dan nomor telepon c. Nomor KTP
2.2. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Ikhtisar tinjauan penelitian terdahulu tercantum pada tabel 2.2.
Tabel 2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu No Peneliti
Judul penelitian Variabel
Hasil penelitian
1. Rini, dkk
2013 Pengaruh audit
manajemen dan pengendalian intern
Terhadap kinerja perusahaan dengan
good corporate Governance sebagai
variabel intervening Independen:
Audit manajemen,
pengendalian intern
Dependen: Kinerja
perusahaan endogen: GCG
Adanyahubungan secara langsung audit manajemen,
pengendalian intern, dan prinsip-prinsip good
corporate governance berpengaruh terhadap kinerja
perusahaan baik secara parsial maupun simultan;
secara tidak langsung audit manajemen dan
pengendalian intern berpengaruh terhadap kinerja
perusahaan melalui prinsip- prinsip good corporate
governance
Universitas Sumatera Utara
2. Gusnardi
2009 Pengaruh peran komite
audit, pengendalian internal, Audit internal
dan pelaksanaan tata kelola perusahaan
terhadap pencegahan kecurangan
Independen; Komite audit,
pengendalian intern, audit
internal Dependen:
Pencegahan kecurangan
Endogen: Tata kelola
perusahaan Peran komite audit,
pengendalian internal, audit internal dan pelaksanaan tata
kelola perusahaan berpengaruh terhadap
pencegahan kecurangan, artinya peran yang optimal
dari komite audit, penerapan pengendalian internal, audit
internal dan pelaksanaan tata kelola perusahaan dapat
mencegah terjadinya kecurangan
3. Claudia,dkk
2013 Pengaruh Kinerja
Auditor Internal terhadap Efektivitas
Pengendalian Internal Prosedur Kredit
Kendaraan Bermotor pada Perusahaan
Pembiayaan di Kota Manado.
Independen: Kinerja auditor
Dependen: Pengendalian
intern Pengelolaan fungsi audit
internal, lingkup penugasan, perencanaan penugasan,
pelaksanaan penugasan, komunikasi hasil penugasan,
pemantauan tindak lanjut dan resolusi penerimaan
resiko oleh manajemen berpengaruh signifikan
terhadap Efektivitas Pengendalian Internal
Prosedur Kredit dengan besar kontribusi 58,8
4. Marcellina,
dkk 2009 Pengaruh kompetensi,
independensi, dan profesionalisme
Terhadap kemampuan auditor dalam
mendeteksi kecurangan fraud
Independen: Pengaruh
kompetensi, independensi,
dan profesionalisme
Dependen: kemampuan
auditor mendeteksi
kecurangan Pengaruh kompetensi,
independensi, dan profesionalisme yang
merupakan sikap minimal yang harus dimiliki auditor
terhadap kemampuannya dalam mendeteksi
kecurangan yang dapat terjadi pada audit yang
dilakukannya
5. Deloitte
2012 The Internal Audit
fraud Challenge Auditor, fraud
Menyimpulkan bahwa perusahaan harus membuka
ruang dalam mencegah kecurangan, dengan
mengedapankan peran dan tanggung jawab audit
internal .
Universitas Sumatera Utara
6. Evren
2012 Auditors’ perception of
fraud prevention measures:
Evidence from turkey Auditor,
pencegahan kecurangan
Langkah-langkah pencegahan kecurangan,
adalah menetapkan kode etik perusahaan , komite audit
dan auditor yang efektif . 7.
Jonathan, dkk 2013
Effectiveness of internal auditor in
controlling fraud and other financial
irregularities in private universities in south-
west, nigeria. Audit Internal,
fraud, keuangan,
Sistem pengendalian
internal Menyimpulkan bahwa
laporan auditor internal yang relevan dalam
mengungkap berbagai kecurangan fraud terkait
keuangan. 8.
Bierstaker, dkk 2004
Internal Auditors Fraud Prevention And
Detection Methods Auditor,
pencegahan dan deteksi
kecurangan. Meneliti beberapa
perusahaan di USA, yaitu Perbankan , Jasa keuangan,
Ritel, Utilitas, Perawatan kesehatan, Pendidikan,
Manufaktur, Transportasi, Service, Asuransi,
Telekomunikasi, menunjukkan bahwa audit
operasional , pengendalian internal yang cukup umum
digunakan untuk memerangi kecurangan, tanpa
menggunakan software fraud.
Sumber : diolah oleh peneliti 2014
Universitas Sumatera Utara
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN
3.1. Kerangka Konseptual
Penelitian yang dilakukan Rickard 1993 menyebutkan bahwa Internal Audit berfungsi membantu manajemen dalam pencegahan fraud yang terjadi di
suatu organisasi. Albercht 2002 menyatakan bahwa not everyone is honet, seandainya semua orang jujur maka perusahaan tidak perlu waspada dengan
tindakan fraud. Akan tetapi banyak orang mengaku telah melakukan tindakan fraud ketika lingkungan tempat mereka bekerja memiliki integritas yang rendah,
kontrol yang rendah dan tekanan yang tinggi, hal ini akan memicu orang berprilaku tidak jujur. Tindakan fraud dapat dicegah dengan cara menciptakan
budaya kejujuran, sikap keterbukaan dan meminimalisasi kesempatan untuk melakukan tindakan fraud.
Praktik kecurangan dalam perusahaan dapat dicegah dan dibasmi dengan adanya komitmen yang tinggi untuk tidak melakukan berbagai bentuk kecurangan
dari masing-masing individu pelaku, manajemen maupun pihak yang lain yang juga terlibat. Selain itu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mencegah
kecurangan termasuk dengan mengefektifkan pengendalian internal namun jika sikap komitmen yang tinggi terhadap pemberantasan segal praktik kecurangan
tidak terlaksana maka semua langkah pemberantasan yang ditempuh tidak akan berguna.
Sebelum auditor melaksanakan audit secara mendalam, auditor internal harus memahamiterlebih dahulu struktur pengendalian intern yang digunakan
Universitas Sumatera Utara