Pengukuran variabel persepsi terhadap kesehatan dan keselamatan kerja K3 akan dilakukan dengan menggunakan skala persepsi terhadap kesehatan dan
keselamatan kerja K3. Dalam hal ini semakin tinggi skor skala yang diperoleh karyawan maka semakin positif persepsi karyawan terhadap program kesehatan dan
keselamatan kerja K3.
C. Populasi, Sampel, dan Metode Pengambilan Sampel 1. Populasi
Masalah populasi dan sampel yang dipakai dalam suatu penelitian merupakan hal yang penting yang harus diperhatikan. Menurut Hadi 2000, populasi adalah
keseluruhan dari karakteristik atau unit hasil pengukuran objek atau subjek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan dengan
masalah penelitian. Pada penelitian ini populasinya adalah karyawan PT. Ecogreen Oleochemicals Medan Plant di departemen produksi dan maintenance.
2. Sampel
Menyadari luasnya keseluruhan populasi dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, maka subjek penelitian yang dipilih adalah sebagian dari keseluruhan
populasi yang dinamakan sample. Menurut Hadi 2000, sampel adalah sebagian dari populasi yang digunakan
Universitas Sumatera Utara
untuk menentukan sifat-sifat serta cirri-ciri yang dikendalikan populasi. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan PT. Ecogreen Oleochemicals Medan Plant di
departemen produksi dan maintenance. Karakteristik sample penelitian diperlukan untuk menjamin homogenitas dari
sample penelitian. Adapun karakteristik sampel penelitian adalah sebagai berikut :
1. Karyawan
PT. Ecogreen Oleochemicals Medan Plant yang bekerja di departemen produksi
dan maintenance 2.
Karyawan tetap yang bekerja minimal 1 tahun
Masa kerja diatas 1 satu tahun diasumsikan telah cukup memiliki pemahaman
tentang nilai‐nilai, tujuan, dan aturan perusahaannya McShane Glinow, 2000.
3. Tingkat
pendidikan yang dimiliki minimal SMU sederajat Alasan
dipihnya karyawan dengan tingkat pendidikan minimal SMU, karena anggapan
bahwa tingkat pendidikan formal akan mempengaruhi perkembangan kognitif
yang lebih kompleks dan tinggi, sehingga hal ini memungkinkan individu mempunyai
keyakinan diri, pemikiran rasional, penyesuaian diri yang lebih efektif pada
lingkungan yang selalu berubah Billings Mores, dalam Rahayu, 1997.
Menurut Azwar 2009, secara tradisional statistika menganggap bahwa jumlah sampel yang lebih dari 60 subjek sudah cukup banyak. Tidak ada batasan
mengenai jumlah sampel ideal yang harus digunakan dalam suatu penelitian. Hadi 2000 menyatakan bahwa menetapkan jumlah sampel yang lebih banyak lebih baik
Universitas Sumatera Utara
daripada menetapkan jumlah sampel yang sedikit. Dalam penelitian jumlah sampel yang digunakan adalah 60 orang.
3. Metode Pengambilan Sampel