Spiritualitas Bunda Maria 1 Penyerahan Diri seutuhnya

22 hati dan merenungkannya merupakan tindakan dan doa Maria dalam kepatuhan iman yang terdalam Darminta, 1994:26. Dengan menyimpan dan merenungkan dalam hati, Bunda Maria membiarkan diri sepenuhnya dikuasai oleh Allah yang hadir dan berkarya menurut caranya sendiri. Maria menyambut Allah dengan hatinya. Dengan kata lain Bunda Maria berdoa dengan hatinya. Doa Bunda Maria dengan hati semakin lama semakin membuahkan keakraban dengan Yesus yang lebih mendalam, yaitu tidak hanya bertindak sebagai ibu jasmani bagi Yesus, melainkan menjadi rekan sekerja dengan Yesus Yoh 2:4. Doa hati inilah yang menjadikan Bunda Maria mengerti segala sesuatu yang terjadi atas Yesus dan semua nubuat para nabi karena kekuatan Roh yang bersemayam di dalam hati. Bunda Maria menjadi mengerti bahwa dirinya dipanggil menjadi perempuan penciptaan baru, bunda semua orang-orang yang dilahirkan dalam iman akan Yesus. Dengan berdoa seperti itu, yaitu menyimpan dan merenungkan dalam hati, Bunda Maria mengajarkan kepada kita bagaimana bersikap benar dan berdoa benar kepada Allah. Semakin dekat dengan Tuhan, orang semakin merasa dirinya kecil, lemah dan tak pantas. Kita diajak untuk berdoa dengan seluruh hati, dengan segala kerendahan hati dan dengan segala penyerahan diri. Doa maria sungguh doa seorang hamba, yang kenal betul akan Tuhannya. 4 Kerendahan Hatinya Sosok Maria telah melekat di benak setiap orang Katolik. Hatinya yang penuh kasih dan ketaatannya kapada Tuhan membuat ia mendapatkan karunia kudus 23 dengan mengandung Putra Allah. Sikapnya yang peka terhadap orang lain dan situasi di sekitarnya membuatnya menjadi Ibu Kebijaksanaan. Peranan Maria dalam mengasuh Yesus di tengah keluarga Nazaret membuat yesus pun menjadi anak yang bijaksana. Kebijaksanaan Yesus bukan semata-mata karunia dari Bapa- Nya di surga, tetapi memang nyata juga berasal dari didikan Maria sebagai bunda yang tidak gegabah dan bijaksana dalam bertindak Kokoh, 2009:43. Kita sebetulnya bisa lebih belajar menjadi “Maria-Maria zaman sekarang” ketika kita sungguh bersedia sejenak bijak merenung-renungkan arti nama MARIA, yakni Mau Rendah Hati Ikut Allah. Hendaklah kamu selalu rendah hati Ef 4:2, Flp 2:3. Kerendahan hati bukanlah suatu sikap yang sekedar menganggap diri penuh kelemahan dan kekurangan dan sebaliknya orang lain penuh kekuatan dan kelebihan. Kerendahan hati adalah suatu sikap yang merendah dan terbuka di hadapan Allah. Kerendahan hati adalah suatu sikap yang hidup yang menganggap orang lain sama penting dan mulianya dengan diri sendiri dan karena itu dengan ikhlas menghormati dan melayaninya tanpa merasa hina atau rendah. Lebih dalam, kerendahan hati adalah suatu sikap hidup yang terus-menerus membuka diri untuk dikoreksi dan tak pernah mengklaim kebenaran sebagai monopoli diri sendiri Kokoh, 2009:44. Pada akhirnya, kerendahan hati adalah sikap yang membuka diri kepada pertolongan orang lain dan terutama Allah. Allah memanggil kita bersikap rendah hati sebagaimana diteladankan oleh Maria. 24 5 Devosi kepada Bunda Maria Ada banyak cara kita untuk berdoa, salah satunya berdoa kepada Bunda Maria. Tidak sedikit umat yang sering berdevosi kepada Bunda Maria. Devosi berarti : suatu sikap hati serta perwujudannya, yang dengannya orang secara pribadi mengarahkan diri kepada sesuatu atau seseorang, yang dihargai, dijunjung tinggi, dicintai dan ditujui Groenen, 1988:150. Devosi kepada Maria biasanya amat konkret dan realistik. Devosi bertitik tolak pada kehidupan sehari-hari dengan segala kebutuhannya. Ada yang meminta penyembuhan, jodoh, lulus ujian, tambahan penghasilan, pertobatan orang tertentu, dibebaskan dari perang, bencana alam, dll Groenen, 1988:170. Tapi terkadang berdevosi kepada Maria hanya sesekali saja saat sedang kesusahan. Seperti saat menjelang ujian nasional, gereja akan penuh dengan anak-anak yang berdoa memohon agar mereka lulus. Tapi setelah selesai masa ujian, cenderung lupa untuk mengucap syukur atau lebih sering ke gereja lagi. Ada berbagai macam cara berdevosi kepada Bunda Maria:

a. Novena

Novena Novem – Latin, artinya sembilan adalah suatu acarakegiatan yang dilaksanakan selama sembilan hari, sembilan waktu, sembilan tempat, sembilan bentukjenis cara, dsb. Ada banyak jenis novena dalam Gereja katolik, antara lain: Novena PentakostaNovena Roh Kudus, Novena Hati Kudus Yesus, Novena Kerahiman Ilahi, Novena Maria, Novena Arwah, dll Emir, 2006:109. Yang akan kita bahas disini adalah Novena Maria, karena banyak umat yang memakai doa novena ini untuk memohonkan sesuatu. Dan tidak dapat dipungkiri bahwa doa 25 novena Maria ini bisa dikatakan ampuhmanjur, tapi tidak semua karena semua sudah diatur oleh Tuhan dan kita hanya bisa meminta. Tuhan tau apa yang kita butuhkan, jika waktunya sudah tiba maka permohonan kita akan dikabulkan saat itu. Novena Maria adalah bentuk kebaktian dan doa khusus untuk menghormati Bunda. Dilaksanakan selama sembilan kali berturut-turut sembilan hari, sembilan pekan, sembilan bulan, sembilan tempatgua Mariagereja, atau sembilan tempat suci Maria, dll. Dapat dilaksanakan sendiri atau bersama-samabanyak orang Emir, 2006:109. Doa novena memang baik dilaksanakan selama sembilan hari berturut-turut, tapi tidak jarang juga ada beberapa orang yang tidak tuntas menyelesaikan novena selama sembilan hari berturut-turut. Entah karena malas atau terlalu sibuk, maka ada hari yang terlewat untuk berdoa sehingga harus mengulang lagi dari hari pertama.

b. Ziarah

Ziarah adalah suatu rangkaian perjalanan religius yang dilakukan baik secara pribadi maupun berkelompok ke lokasitempat khusus dan istimewa secara rohani tanah suci, tempat orang kudus Gereja, gereja bersejarah, dll, atau untuk memperingati peristiwa tertentuperistiwa suci dan bersejarah yang pernah terjadi di tempat itu Emir, 2006:115. Banyak umat yang suka berziarah terutama ke Gua Maria. Apalagi pada bulan Mei dan Oktober, Gua Maria akan penuh dengan umat katolik yang ziarah dan berdoa disana. Ada yang datang secara pribadi dan tidak sedikit juga yang 26 datang dengan rombongan. Banyak yang bisa dilakukan saat ziarah, seperti jalan salib, rosario, berdoa secara pribadi di depan gua, dll. Ziarah Maria adalah suatu perjalanan religius yang dilakukan baik secara pribadi maupun bersama-sama dalam kelompok, dengan tujuan mengunjungi tempat-tempat suci Maria, seperti Gua Maria, GerejaKapel Maria, tempat penampakan Maria, dll, dengan maksud untuk menghormati Bunda Maria di tempat-tempat itu dengan mengadakan misa bersama, doa novena bersama, jalan salib, dll Emir, 2006:116. Ziarah Maria itu baik untuk mengenang dan menghormati Bunda Maria yang tidak lain adalah Ibu dari Yesus. Seperti menurut Mgr. Johannes Maria Trilaksyanto Pujasumarta 2011:12 : Kebiasaan umat katolik berziarah itu baik untuk menungkapkan iman mereka. Banyak orang katolik senang berziarah ke Gua Maria karena pertama umat katolik memiliki seorang tokoh khusus yang menjadi pokok iman, yaitu Yesus Kristus. Yesus Kristus mempunyai bunda, yaitu Bunda Maria. Maka orang katolik memiliki devosi besar kepada Bunda Maria. Devosi ini diungkapkan dengan berbagai macam cara. Dari situlah ada tempat-tempat ziarah untuk mnghormati Bunda Maria. Sementara itu tradisi gereja juga menunjukkan ada bulan-bulan yang dijadikan orang katolik sebagai waktu khusus untuk mengungkapkan devosi kepada Bunda Maria, yaitu mei dan oktober.

c. Rosario

Setiap umat katolik pasti sudah mengenal dengan jelas doa rosario. Setiap bulan Mei dan Oktober setiap hari umat katolik berdoa rosario bersama di gereja. Rosario artinya karangan bunga mawar, boleh putih atau merah, kuning; warna itu mempunyai arti simbolik. Paus sangat menganjurkan doa rosario, khususnya sebagai semacam “liturgi keluarga”. Bulan mei dan oktober dikhususkan untuk doa rosario Groenen, 1988:175. 27 Doa rosario begitu lama populer pada umat katolik sampai menjadi semacam tanda pengenal, tanda kekatolikan tentu ada masalahnya. Dapat dinilai sebagai semacam magis, mekanik dan obat penenang serta obat tidur Groenen, 1988:176. Memang nyatanya ada beberapa orang yang memakai doa rosario sebagai “obat tidur”, dalam arti setiap orang akan merasa cepat ngantuk saat melakukan aktifitas yang membosankan. Bagi sebagian orang itu doa rosario terlihat doa yang sangat panjang, terkadang kita pun malas-malasan karena itu. Tidak jarang kita pun tidak tuntas saat doa rosario karena tertidur. Maka dari itu diharapkan agar setiap orang yang berdoa dari dalam hati dan memang bertujuan kepada Yesus, bukan karena alasan lainnya atau digunakan untuk tujuan lain.

B. KEKUATAN BATIN DALAM MENGHADAPI MASALAH

Kekuatan batin adalah kekuatan yang ada di dalam diri setiap orang yang dianugerahi oleh Allah. kekuatan batin ini diperlukan oleh semua orang termasuk mahasiswa IPPAK yang sedang menjalani kuliah dari awal sampai lulus. Kekuatan batin ini dibutuhkan sebagai kekuatan ketika sedang menghadapi satu masalah. Masalah yang dihadapi mahasiswa berbagai macam, dari mulai tugas yang menumpuk, masalah dengan teman, masalah pribadi, dengan dosen, dll. Maka disini penulis ingin memakai tokoh Bunda Maria sebagai teladan yang dapat dicontoh oleh mahasiswa IPPAK. Kekuatan Bunda Maria dari mulai ia menerima kabar bahwa ia akan mengandung seorang anak yaitu Yesus sampai dititik akhir dimana ia harus kuat mengetahui dan melihat sendiri bagaimana Yesus anaknya sendiri disiksa sampai mati di kayu salib. 28 Kekuatan batin memiliki beberapa inti yang diharapkan bisa dimanfaatkan untuk tujuan yang luhur. Inti-inti dari kekuatan batin adalah sbb: 1. TUHAN ASAL SEMUA ENERGI. Inti kekuatan batin yang pertama adalah pemberian Tuhan. Dialah sumber dari segala sumber energi, tenaga dan kekuatan. Sumber energi dan kekuatan yang lain itu hakekatnya berasal dari Tuhan Yang Maha Kasih dan Sayang. Dia adalah sumber dari semua sumber apapun di alam semesta. Dibutuhkan keyakinan yang mendalam untuk mengakui bahwa Tuhan adalah satu-satunya sumber kekuatan ini. Dari mana asal keyakinan? Asalnya tetap yaitu dari Pemberian Tuhan. Maka, jika kita sudah memiliki “keyakinan” artinya Tuhan sudah memberikan anugerah kekuatan batin yang perlu dirawat, dijaga dan ditingkatkan. Maka, langkah pertama bila ingin memiliki batin yang sangat kuat maka mintalah kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh. 2. PASRAHSUMELEHSUMARAH PADA-NYA. Inti kekuatan batin yang kedua adalah kepasrahan total pada kehendak-Nya. Apabila masing-masing mahasiswa terus menerus berkomunikasi dengan Tuhan, berdevosi dan berdoa juga pada Bunda Maria maka mereka akan menerima dengan senang hati dan ikhlas semua pemberian-Nya. Senang, susah, derita, bahagia, sedih duka lara nestapa maupun senyum akibat musibah maupun berkah hendaknya diterima dengan kepasrahan. Kepasrahan adalah usaha aktif mental dan batin kita untuk mengakui Kemahakuasaan Tuhan. Ya, langkah kedua bila ingin memiliki batin yang sangat kuat maka pasrah saja kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh pasrah.