mandi batang kesehatan dan memvariasikan empat suhu dan juga menggunakan parameter kadar air, kadar alkali bebas NaOH, asam lemak bebas, dan kadar garam.
Dari permasalahan diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang perubahan warna, kekuatan parfum, kadar air, kadar alkali bebas, asam lemak bebas
dan bilangan peroksida pada sabun mandi padat dan sabun cuci padat. Dengan temperatur penyimpanan suhu 25-30
o
C suhu ruang dan suhu 45-50
o
C suhu ekstrim. Karena suhu ruang adalah suhu yang biasa digunakan oleh konsumen
sebagai penyimpanan, dan suhu ekstrim adalah suhu tertinggi yang kemungkinan bisa terjadi dalam peti kemas pada saat pengiriman dan negara-negara tujuan.
1.2. Perumusan Masalah
1. Apakah ada pengaruh suhu dan waktu penyimpanan terhadap perubahan
warna, kekuatan parfum, kadar air, alkali bebas, asam lemak bebas, dan bilangan peroksida pada sabun mandi padat Soft silk 150 g dan sabun cuci
padat Saba 230 g dengan suhu yang berbeda yaitu suhu 25-30
o
C suhu ruang dan suhu 45-50
o
C suhu ekstrim
2. Apakah ada pengaruh kadar air, alkali bebas, asam lemak bebas, dan bilangan
peroksida terhadap perubahan warna dan kekuatan parfum sabun mandi padat Soft silk 150 g dan sabun cuci padat Saba 230 g.
1.3 Pembatasan Masalah
1. Sampel yang digunakan sebagai bahan penelitian adalah sabun mandi padat
Soft silk 150 g dan sabun cuci padat Saba 230 g yang bersumber dari PT. Oleochem and Soap Industry.
Universitas Sumatera Utara
2. Parameter yang akan di uji adalah perubahan warna, kekuatan parfum, kadar
air, alkali bebas, asam lemak bebas, dan bilangan peroksida,
3. Waktu penelitian dilakukan setiap 1 minggu sekali selama 2 bulan secara
duplo, dengan penyimpanan suhu 25-30
o
C suhu ruang dan suhu 45-50
o
C suhu ekstrim.
4. Perubahan warna dianalisa dengan menggunakan alat tintometer colorimeter
model F.
5. Kekuatan parfum dianalisa secara organoleptik yang dilakukan secara
penciuman, dengan penilaian sebagai berikut: 1 tidak berkurang, 2 sedikit berkurang, 3 berkurang, dan 4 sangat berkurang.
1.4 Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pengaruh suhu dan waktu penyimpanan terhadap perubahan
warna, kekuatan parfum, kadar air, alkali bebas, asam lemak bebas, dan bilangan peroksida sabun mandi padat Soft silk 150 g dan sabun cuci padat
Saba 230 g pada suhu 25-30
o
C suhu ruang dan suhu 45-50
o
C suhu ekstrim. 2.
Untuk mengetahui penyebab dari perubahan warna dan kekuatan parfum yang ditinjau dari sifat kimia dari sabun mandi padat Soft silk 150 g dan sabun cuci
padat Saba 230 g yaitu: kadar air, alkali bebas, asam lemak bebas, dan bilangan peroksida.
1.5 Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini dapat memberikan informasi pada perusahaan dan konsumen tentang batasan suhu penyimpanan yang standar pada sabun mandi dan sabun cuci
padat.
Universitas Sumatera Utara
1.6 Lokasi Penelitian