Pengertian Biaya Modal Biaya Modal

24 dengan memperkenalkan ukuran kinerja perusahaan yang lebih tepat, dengan memperhitungkan biaya modal ekuitas.

1. Pengertian Biaya Modal

Biaya modal adalah tingkat dari pengembalian yang diharapkan oleh penyedia dana, jika modal itu diinvestasikan di tempat lainnya, dalam suatu proyek, aktiva, atau perusahaan dengan risiko yang sebanding Young dan O’Byrne, 2001:148. Dengan kata lain biaya modal adalah biaya kesempatan yang mencerminkan pengembalian yang diharapkan investor dari investasi lain dengan risiko yang serupa. Biaya modal adalah uang yang harus dikeluarkan atau yang harus dibiayai untuk mendapatkan modal baik yang berasal dari utang, saham preferen, saham biasa, maupun laba ditahan untuk membiayai investasi perusahaan jangka panjang. Biaya modal perusahaan dipengaruhi oleh kebijakan pembiayaan dan investasi. Jadi biaya modal juga dipengaruhi oleh jenis modal yang digunakan perusahaan, kebijakan dividen, dan jenis proyek investasi yang dilakukan, yang akan berpengaruh pada tingkat risikonya. Namun beberapa faktor juga bersumber dari situasi pasar, yang berada di luar kendali perusahaan. Hal-hal yang termasuk dalam kategori ini adalah tingkat suku bunga perekonomian, kebijakan pajak, serta kondisi pasar perusahaan. Brigham dan Houston 2001:418 menyatakan bahwa proporsi target utang, saham preferen, dan ekuitas saham biasa, bersama dengan komponen biaya Universitas Sumatera Utara 25 modal, digunakan untuk menghitung biaya modal rata-rata tertimbang weighted average cost of capitalWACC. Berdasarkan pada beberapa penelitian bobot tersebut dapat didasarkan baik atas nilai akuntansi yang diperlihatkan pada neraca perusahaan nilai buku maupun atas nilai pasar sekuritas yang berbeda. Secara teori, bobot tersebut harus didasarkan atas nilai pasar, tetapi jika bobot nilai buku perusahaan secara layak mendekati bobot nilai pasarnya, maka bobot nilai buku dapat digunakan sebagai dasar atau mandat terhadap bobot nilai pasar. Untuk menentukan total biaya modal yang ditanggung oleh perusahaan, terlebih dahulu dilakukan perhitungan terhadap masing-masing komponen biaya modal tersebut. Kemudian menentukan biaya modal rata-rata tertimbang yang merupakan biaya modal perusahaan berdasarkan proporsi masing-masing di dalam struktur modal perusahaan. Dalam konteks ini penghitungannya dilakukan dengan menggunakan konsep WACC weighted average cost of capital, karena biaya modal harus merefleksikan biaya rata-rata dari berbagai sumber dana jangka panjang yang digunakan, tidak hanya biaya ekuitas perusahaan. Setelah diketahui proporsi biaya modal dan WACC untuk setiap biaya modal tersebut, selanjutnya adalah menentukan jumlah modal yang diinvestasikan. Menurut Young dan O’Byrne 2001:52, untuk menentukan besarnya modal yang diinvestasikan adalah dengan menghitung rata-rata dari penggunaan modal di tahun fiskal dengan modal yang diinvestasikan pada awal tahun, namun beberapa analis lebih menyukai menghitung EVA atas dasar modal yang diinvestasikan pada awal dibandingkan pada rata-rata modal yang diinvestasikan untuk tahun itu. Universitas Sumatera Utara 26

2. Komponen-Komponen Biaya Modal

Dokumen yang terkait

Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Dengan Refined Economic Value Added dan Financial Value Added Serta Pengaruhnya Terhadap Harga Saham Perusahaan Food And Beverage Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

27 186 111

Analisis Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) dalam Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan pada PT. Bank Mandiri, Tbk

9 92 91

Analisis Economic Value Added (EVA) dalam Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan pada PT. Unilever Indonesia, Tbk.

15 102 104

Analisis Perbandingan Economic Value Added (EVA) dan Financial Value Added (FVA) Sebagai Alat Ukur Penilaian Kinerja Keuangan Pada PT. Souci Indoprima

12 71 81

Analisis Kinerja Keuangan Berdasarkan Economic Value Added Pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman Dengan Perusahaan Sektor Farmasi di Bursa Efek Indonesia.

0 60 117

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) terhadap Market Value Added (MVA) pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia

5 97 94

Pengukuran Kinerja Perusahaan Menggunakan Model Economic Value added (eva) di pt. Bank sumut

0 68 139

Analisa Hubungan Rasio Profitabilitas Dengan Economic Value Added Dalam Pengukuran Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Go Public Di BEI

1 26 99

Analisis Perbandingan Economic Value Added (EVA) Dan Financial Value Added (FVA) Sebagai Alat Ukur Penilaian Kinerja Keuangan Pada PT. Sumbetri Megah

30 128 84

ANALISIS ECONOMIC VALUE ADDED UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ANALISIS ECONOMIC VALUE ADDED UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. TELKOM TBK.

0 4 11