13
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Definisi Belajar
Belajar  merupakan  proses  penting  bagi  perubahan  perilaku  setiap  orang  dan belajar  itu  mencakup  segala  sesuatu  yang  dipikirkan  dan  dikerjakan  oleh  seseorang.
Belajar  memegang  peranan  penting  di  dalam  perkembangan,  kebiasaan,  sikap, keyakinan,  tujuan,  kepribadian,  dan  bahkan  persepsi  seseorang.  Oleh  karena  itu
dengan menguasai konsep dasar tentang belajar, seseorang mampu memahami bahwa aktivitas  belajar  itu  memegang  peranan  penting  dalam  proses  psikologis.  Rifai
Anni, 2011: 82. Gagne  dalam  buku  The  Condition  of  Learning  1977  sebagaimana  dikutip
oleh  Dalyono  2009:  211  menyatakan  bahwa  belajar  terjadi  apabila  suatu  situasi stimulus  bersama  dengan  isi  ingatan  mempengaruhi  peserta  didik  sedemikian  rupa
sehingga perbuatannya berubah dari waktu sebelum ia mengalami situasi itu ke waktu sesudah  ia  mengalami  situasi  stimulus  tersebut.  Definisi  lain  menurut  Lee  J.
Croubach  sebagaimana  yang  dikutip  oleh  Dalyono  2009:212  yaitu  Learning  is shown by change in behavior as result of experience artinya belajar itu tampak oleh
perubahan tingkah laku sebagai akibat dari pengalaman.
Hilgard  dan  Bower  dalam  buku  Theories  of  Learning  1975  sebagaimana dikutip oleh Dalyono 2009: 211 mengemukakan definisi belajar sebagai berikut.
…. belajar berhubungan dengan perubahan tingkah laku seseorang terhadap sesuatu situasi  tertentu  yang  disebabkan  oleh  pengalamannya  yang  berulang-ulang  dalam
situasi  itu,  di  mana  perubahan  tingkah  laku  itu  tidak  dapat  dijelaskan  atau  dasar kecenderungan  respon  pembawaan,  kematangan,  atau  keadaan-keadaan  sesaat
seseorang misalnya kelelahan, pengaruh obat, dan sebagainya.
Dari  definisi  di  atas  tampak  bahwa  konsep  tentang  belajar  mengandung  tiga
unsur  utama,  yaitu:  1  belajar  berkaitan  dengan  perubahan  perilaku;  2  perubahan perilaku  itu  terjadi  karena  didahului  oleh  proses    pengalaman;  dan  3  perubahan
perilaku  terjadi  karena  belajar  bersifat  relatif  permanen.  Jadi,  belajar  mengacu  pada perubahan perilaku  yang terjadi sebagai  akibat dari interaksi  antara individu  dengan
lingkungannya.  Perubahan  perilaku  yang  dimaksud  dapat  berbentuk  perubahan kognitif, afektif, maupun psikomotorik.
2.1.2 Teori Belajar