Reaktor Static-mixer METODA PENELITIAN
38 tempat pengambilan sampel, 7 heater untuk pemanasan minyak, 1550 Watt, 8
outlet produk, 9 kaca pengamatan sight glass, 10 rangka, 11 tangki pencucian, 12 inlet pencucian, 13 outlet pencucian. Pada Gambar 13 disajikan
gambar reaktor static-mixer beserta komponen utamanaya. Pada Gambar 14 disajikan experimental setting percobaan static-mixer dan blade agitator,
Gambar teknis reaktor static-mixer hasil rancangan disajikan dalam Lampiran 1, 2, dan 3. PadaLlampiran 4 dan 5 disajikan spesifikasi reaktor static-
mixer dan rancangan fungsional reaktor. Pada Lampiran 6 dan 7 disajikan analisis
teknik tangki utama static-mixer dan tangki pencucian, sedangkan pada Lampiran 8 dan 9 disajikan analisis teknik tenaga pompamotor dan pemanas heater. Pada
Lampiran 10 disajikan analisis teknik pendingin kondensor Static-mixer
terdiri dari 5 buah elemen dan setiap elemen berukuran pajang 6 cm, dan lebar 5 cm. Static-mixer diletakkan dalam pipa yang berukuran
panjang 30 cm dan diameter dalam 5 cm. Reaktor dilengkapi dengan blade agitator
yang digunakan untuk memperoleh perbandingan data. Kecepatan aliran campuran reaktan dalam static-mixer adalah 1,25 mdetik kecepatan alir
maksimum. Pengukuran kecepatan dilakukan secara manual dengan cara mengukur laju volumetrik atau volume per menit dibagi dengan luas penampang
pipa. Posisi pengukuran laju aliran reaktan dan skema dari static-mixer disajikan dalam Gambar 16.
Tangki pencucian berfungsi sebagai tempat untuk menampung produk hasil reaksi. Tangki penampung berbentuk silinder yang memiliki cekungan pada
bagian dasarnya. Terbuat dari stainless steel dengan diameter 30 cm, tinggi 40 cm dan tinggi bagian kerucut adalah 15 cm.
39