85
4.4.3.5.  Daur Ulang Air
Merujuk  pada  ketentuan  Greenship,  apabila  menggunakan  sistem pendingin  non  water  cooled,  maka  tolok  ukur  ini  menjadi  tidak  berlaku.  Hal  ini
dikarenakan sistem pendingin  yang  ada di  Gedung  BPA USU menggunakan AC split dan tidak menggunakan cooling tower.
Alternatif  lain  selain  tolok  ukur  di  atas  yaitu  100  kebutuhan  irigasi tidak  bersumber  dari  sumber  air  primer  gedung  PDAM  dan  air  tanah.
Berdasarkan ketentuan tersebut, gedung juga tidak memperoleh poin dikarenakan untuk  kebutuhan  air  irigasi,  termasuk  untuk  kebutuhan  penyiraman  taman  yang
ada di tapak gedung masih menggunakan air yang bersumber dari PDAM. Tolok  ukur  kedua  yaitu  menggunakan  air  daur  ulang  dengan  kapasitas
yang  cukup  untuk  kebutuhan  flushing  WC  dan  tolok  ukur  ketiga  adalah mempunyai  sistem daur ulang  yang keluarannya  setara dengan standar air bersih
sesuai  Permenkes  No.416  Tahun  1990  tentang  Syarat-syarat  dan  Pengawasan Kualitas Air untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
Pada kondisi eksisting di Gedung BPA USU, penggunaan daur ulang air, seperti  air  bekas  kondensasi  AC,  air  bekas  wudhu  ataupun  air  hujan  belum
diterapkan di gedung, sehingga untuk kriteria ini tidak bisa dilakukan kajian.
4.4.3.6.  Air Minum
Pada kriteria air minum terdapat 1 satu tolok ukur yang bernilai 1 satu poin,  yaitu  menggunakan  sistem  filtrasi  di  setiap  dapur  yang  menghasilkan  air
minum  yang sesuai dengan Permenkes No. 492  Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum.
Universitas Sumatera Utara
86 Pada  kondisi  eksisting  di  Gedung  BPA  USU,  tolok  ukur  ini  belum
memenuhi kriteria sehingga gedung tidak memperoleh poin.
4.4.3.7.  Pengurangan Penggunaan Sumur Dalam
Pada kriteria ini terdapat satu tolok ukur yang bernilai maksimal 2 dua poin, yaitu konsumsi air yang menggunakan deep well
≤ 20 konsumsi air secara keseluruhan.
Berdasarkan  wawancara  dengan  pihak  bagian  peralatan  Gedung  BPA USU,  gedung  tidak  menggunakan  air  deep  well  sumur  dalam.  Oleh  karena  itu,
untuk kriteria ini gedung memperoleh poin maksimal yaitu 2 dua poin.
4.4.3.8.  Efisiensi Air Keran